Program Makan Bergizi Gratis Perkuat SDM Menuju Indonesia Emas 2045

Jum'at, 01 Agu 2025 21:02
Program Makan Bergizi Gratis Perkuat SDM Menuju Indonesia Emas 2045
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi perhatian utama Pemerintah Republik Indonesia, sebagai salah satu investasi terbesar dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Comment
Share
MAKASSAR - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi perhatian utama Pemerintah Republik Indonesia, sebagai salah satu investasi terbesar dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

DPR bersama Badan Gizi Nasional (BGN) berkomitmen untuk terus memperluas program MBG ke semua daerah di Indonesia.

Hal ini sejalan dengan arahan presiden Prabowo Subianto pada Rapat Terbatas di Istana Merdeka, 17 Januari 2025 yang menegaskan bahwa MBG merupakan program strategis untuk membangun generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing global.

Sosialisasi dengan mengangkat tema bersama mewujudkan generasi sehat Indonesia ini bertempat di Vann in Sky, Makassar, pada Senin, 28 Juli 2025 lalu.

Program MBG merupakan langkah nyata pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan penguatan gizi.

Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh anggota Komisi IX DPR RI Ashabul Kahfi, Dosen UIN Alauddin Makassar Syamsul Qomar, Auditor Inspektorat Utama BGN Cholidin, Tenaga Ahli di Direktorat Promosi dan Edukasi Badan Gizi Nasional (BGN) Anyelir Puspa Kemala (Online).

Anggota Komisi IX DPR RI Ashabul Kahfi menyampaikan apresiasi terhadap program MBG yang tidak hanya meningkatkan gizi anak-anak Indonesia, tetapi juga memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar.

“Pekerja yang direkrut untuk dapur adalah warga sekitar, dan seluruh bahan baku dipasok dari daerah sekitar SPPG. Ini memberikan efek ekonomi berganda. Mari kita bersama-sama membantu agar program ini berlanjut dan seluruh masyarakat merasakan manfaatnya. Program ini adalah langkah nyata menyongsong Generasi Emas 2045,” terang Ashabul Kahfi.

Kemudian, Auditor Inspektorat Badan Gizi Nasional Choliddin menyampaikan perkembangan pelaksanaan Sentra Penyediaan Pangan dan Gizi (SPPG) di Kota Makassar.

Ia juga menjelaskan bahwa seluruh dapur SPPG dijalankan dengan mengacu pada empat standar utama BGN yaitu kecukupan kalori, komposisi kandungan gizi seimbang, penerapan standar higienis, dan standar keamanan dalam proses penyelenggaraan MBG.

Senada, Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi Badan Gizi Nasional Anyelir Puspa Kemala yang hadir melalui zoom memaparkan misi Program MBG yang tidak hanya memberikan makanan bergizi, tetapi juga meningkatkan literasi gizi keluarga dan anak serta membentuk budaya makan sehat sejak dini.

“Gaya makan terbentuk sejak dini. Anak yang terbiasa makan sehat akan tumbuh dengan otak yang berkembang pesat, lebih cerdas, dan mandiri memilih makanan. Edukasi gizi harus dimulai dari rumah, dengan keterlibatan aktif orang tua dalam menyiapkan dan memberi teladan makan sehat,” jelas Anyelir.

Ia juga menambahkan bahwa program MBG memiliki potensi dampak ekonomi positif, karena melibatkan petani dan UMKM pangan lokal sebagai pemasok bahan makanan segar dan sehat, sehingga dapat menumbuhkan ekonomi daerah.

Sementara itu, Dosen UIN Alauddin Makassar Syamsul Qamar menilai program MBG sebagai terobosan baru yang mulia dan visioner.

“Ini bukan sekadar memberi makan, tetapi memberi harapan. Harapan bahwa setiap anak Indonesia memiliki kesempatan tumbuh sehat dan cerdas. Saya berharap program ini terus berlanjut dan semakin banyak dapur atau SPPG berdiri di Makassar, sehingga para penerima manfaat dapat terjangkau secara maksimal,” jelasnya.

Dengan sinergi pemerintah, akademisi, masyarakat, dan pelaku usaha lokal, Program Makan Bergizi Gratis diharapkan menjadi pondasi kuat dalam mencetak generasi emas Indonesia 2045.

Pemerintah mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung keberlanjutan program ini melalui partisipasi aktif, mulai dari penyediaan bahan pangan lokal hingga pengawasan pelaksanaan di lapangan.
(GUS)
Berita Terkait
Bupati Yusran Resmikan SPPG Labakkang, SPPG Keenam di Pangkep
Sulsel
Bupati Yusran Resmikan SPPG Labakkang, SPPG Keenam di Pangkep
Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau (MYL) kembali meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Labakkang, Senin (8/9/2025).
Senin, 08 Sep 2025 20:15
Pemkot Makassar Jadikan Aset Gedung di Biringkanaya Pusat Distribusi Menu MBG
Sulsel
Pemkot Makassar Jadikan Aset Gedung di Biringkanaya Pusat Distribusi Menu MBG
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin meninjau gedung yang direncanakan menjadi pusat distribusi menu program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kelurahan Paccerakkang, Perbatasan Katimbang
Rabu, 20 Agu 2025 19:13
Dahlan Gege Desak BGN Sulsel Tertibkan Titik Distribusi Program Makan Bergizi Gratis
Sulsel
Dahlan Gege Desak BGN Sulsel Tertibkan Titik Distribusi Program Makan Bergizi Gratis
Ketua Pengurus Kita Indonesia Prabu (KIPRA) Sulawesi Selatan, Dahlan Gege mendesak Badan Gizi Nasional (BGN) Sulsel untuk menertibkan distribusi titik program makan bergizi gratis. Ia menyoroti banyaknya titik yang diblok dan meminta BGN memberikan peluang kepada dapur mandiri untuk berpartisipasi.
Minggu, 10 Agu 2025 20:31
Limbah Program MBG Diolah Jadi Pakan Bebek Petelur - Dukung Budidaya Maggot
News
Limbah Program MBG Diolah Jadi Pakan Bebek Petelur - Dukung Budidaya Maggot
Limbah dari program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Makassar dan Maros diolah menjadi pakan ternak bebek petelur hingga mendukung budidaya maggot.
Jum'at, 08 Agu 2025 16:50
Polres di Sulsel Bangun Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi, Target Rampung Desember
Sulsel
Polres di Sulsel Bangun Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi, Target Rampung Desember
Polres di wilayah Kepolisian Daerah Sulsel bakal mendirikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Fasilitas ini bagian integral dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kamis, 07 Agu 2025 05:41
Berita Terbaru