Donasi Pegawai PLN UID Sulselrabar Terangi 216 Rumah Warga Prasejahtera

Rabu, 20 Agu 2025 18:18
Donasi Pegawai PLN UID Sulselrabar Terangi 216 Rumah Warga Prasejahtera
Manajemen PLN UID Sulselrabar beserta Lurah Katimbang Alifian Mudhary menyalakan bantuan pemasangan baru listrik gratis program Light Up The Dream di Kota Makassar, Rabu (20/08). Foto/IST
Comment
Share
MAKASSAR - Bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) menyalakan sambungan listrik gratis bagi 216 rumah warga kurang mampu secara serentak di wilayah Sulselrabar.

Melalui program kepedulian pegawai bertajuk "Terangi Negeri, Wujudkan Indonesia Bersatu Berdaulat Rakyat Sejahtera Indonesia Maju," PLN menjalankan program Light Up The Dream sebagai bentuk donasi karyawan untuk membantu masyarakat prasejahtera mendapatkan akses listrik.

Saidiman, salah satu penerima bantuan di Kota Makassar, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan tersebut. Sebagai tukang batu, memiliki akses listrik di Hari Kemerdekaan adalah impian yang akhirnya terwujud.

"Terima kasih kepada pegawai PLN atas bantuan listrik gratis ini. Sebelumnya saya menyalur listrik dari tetangga. Sekarang, dengan adanya meteran kWh sendiri, saya bisa menikmati listrik dengan lebih leluasa. Semoga hal ini bermanfaat bagi kehidupan keluarga kami,” ujar Saidiman.

Lurah Katimbang, Alifian Mudhary, turut memberikan apresiasi atas bantuan tersebut. Ia berharap warga dapat memanfaatkan kehadiran listrik dengan baik.

"Kami bersyukur atas bantuan PLN di Kelurahan Katimbang. Semoga masyarakat dapat merasakan manfaat positif dari kehadiran listrik ini dan dapat memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya," ungkap Alifian.

General Manager PLN UID Sulselrabar, Edyansyah, menjelaskan bahwa Hari Kemerdekaan menjadi momentum bagi insan PLN untuk berbagi manfaat kepada masyarakat, khususnya dalam mewujudkan keadilan energi.

"Listrik tidak hanya berfungsi sebagai penerang, tetapi juga berperan dalam peningkatan ekonomi. Dengan adanya listrik, anak-anak dapat belajar lebih baik karena listrik merupakan kebutuhan pokok," ungkap Edyansyah.

Selain penyambungan listrik, PLN melalui Yayasan Baitul Maal juga membagikan sejumlah paket sembako kepada masyarakat sekitar sebagai bagian dari program sosial.

Edyansyah menyatakan komitmen PLN untuk terus melanjutkan program ini demi membantu masyarakat yang membutuhkan.

"Insya Allah, kegiatan ini akan terus berlanjut dan berkembang. Tujuan kami bersama adalah menumbuhkan semangat berbagi di antara sesama untuk meningkatkan taraf hidup saudara-saudara kita yang kurang mampu. Oleh karena itu, kita dapat saling bahu-membahu untuk mewujudkan akses listrik bagi masyarakat," tutupnya.

Sejak diluncurkan pada tahun 2020, program Light Up The Dream oleh insan PLN UID Sulselrabar telah berhasil menyalakan listrik di 5.115 rumah keluarga prasejahtera di wilayah tersebut.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru