Ciri-ciri Umum Anjing Rabies yang Patut Diwaspadai
Gusti Ridani
Selasa, 20 Jun 2023 23:35
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel, drh Nurlina Saking. Foto: Gusti Ridani
MAKASSAR - Penyakit rabies pada anjing kembali marak diperbincangkan. Sebab, beberapa waktu lalu viral video seorang anak kejang-kejang dan takut air (hidrofobia) akibat terinfeksi virus rabies.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel, drh Nurlina Saking menyebut kasus rabies di Sulsel cenderung turun dari tahun ke tahun. Hal ini dikarenakan pihaknya telah menyiapkan vaksin rutin untuk anjing dan kucing.
"Kasus ini memang bisa berdampak karena ada provinsi yang dinyatakan clear, bebas rabies tapi tiba-tiba out break. Mungkin ada (hewan) masuk secara ilegal sehingga terangkat lagi," jelasnya, Selasa (20/6/23).
Pihaknya mengaku kesulitan melakukan vaksinasi secara merata di beberapa kabupaten di Sulsel. Sebab, di beberapa daerah banyak anjing yang tidak memiliki pemilik (anjing liar). Kemudian, ketika dinas terkait melakukan pengendalian anjing liar, tiba-tiba anjing tersebut berpemilik.
"Kita belum menemukan model penanganan anjing ini, karena sebagian anjing di beberapa daerah digunakan untuk menjaga kebun dan rumah. Kadang kalau mau di vaksinasi anjingnya tidak ada," ujar Nurlina.
Ia pun menghimbau kepada masyarakat yang memiliki peliharaan terkhusus anjing dan kucing untuk rutin melakukan vaksinasi. Sebab, virus rabies diyakini dapat menular ke hewan lainnya.
Adapun ciri umum rabies, Nurlina menjelaskan bahwa anjing yang terinfeksi biasanya menunjukkan gejala seperti, lebih galak dari biasanya, tidak mengenali tuannya, lebih banyak diam dan berada di tempat yang gelap, juga mengeluarkan air liur dalam jumlah banyak.
"Karena terjadi paralise atau melemahnya syaraf di rahang bawah sehingga air liurnya jatuh. Oleh karena itu, anjing rabies tidak bisa minum. Karena lehernya sakit seperti tercekik," ungkapnya.
Begitupun pada kucing, dapat terinfeksi rabies. Hanya saja kasusnya tidak sebanyak anjing sebab, penularnya melalui gigitan.
"Kucing tidak jauh beda, jarang sekali menemukan rabies pada kucing. Karena kucing lebih cenderung mencakar," terangnya.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel, drh Nurlina Saking menyebut kasus rabies di Sulsel cenderung turun dari tahun ke tahun. Hal ini dikarenakan pihaknya telah menyiapkan vaksin rutin untuk anjing dan kucing.
"Kasus ini memang bisa berdampak karena ada provinsi yang dinyatakan clear, bebas rabies tapi tiba-tiba out break. Mungkin ada (hewan) masuk secara ilegal sehingga terangkat lagi," jelasnya, Selasa (20/6/23).
Pihaknya mengaku kesulitan melakukan vaksinasi secara merata di beberapa kabupaten di Sulsel. Sebab, di beberapa daerah banyak anjing yang tidak memiliki pemilik (anjing liar). Kemudian, ketika dinas terkait melakukan pengendalian anjing liar, tiba-tiba anjing tersebut berpemilik.
"Kita belum menemukan model penanganan anjing ini, karena sebagian anjing di beberapa daerah digunakan untuk menjaga kebun dan rumah. Kadang kalau mau di vaksinasi anjingnya tidak ada," ujar Nurlina.
Ia pun menghimbau kepada masyarakat yang memiliki peliharaan terkhusus anjing dan kucing untuk rutin melakukan vaksinasi. Sebab, virus rabies diyakini dapat menular ke hewan lainnya.
Adapun ciri umum rabies, Nurlina menjelaskan bahwa anjing yang terinfeksi biasanya menunjukkan gejala seperti, lebih galak dari biasanya, tidak mengenali tuannya, lebih banyak diam dan berada di tempat yang gelap, juga mengeluarkan air liur dalam jumlah banyak.
"Karena terjadi paralise atau melemahnya syaraf di rahang bawah sehingga air liurnya jatuh. Oleh karena itu, anjing rabies tidak bisa minum. Karena lehernya sakit seperti tercekik," ungkapnya.
Begitupun pada kucing, dapat terinfeksi rabies. Hanya saja kasusnya tidak sebanyak anjing sebab, penularnya melalui gigitan.
"Kucing tidak jauh beda, jarang sekali menemukan rabies pada kucing. Karena kucing lebih cenderung mencakar," terangnya.
(GUS)
Berita Terkait
News
Sahabat Om Boer Dukung Makassar Pawrent Community Gelar Vaksinasi Rabies
Makassar Pawrent Community (MPC) menggandeng Sahabat Om Boer menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan dan vaksinasi rabies gratis bagi hewan peliharaan.
Kamis, 09 Nov 2023 17:33
Sulsel
Peringati Hari Rabies Sedunia, Puskeswan Maros Gelar Vaksinasi untuk Kucing & Anjing
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros melalui bidang Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) menggelar vaksinasi rabies pada hewan kucing dan anjing secara gratis.
Minggu, 08 Okt 2023 19:03
Sulsel
Antisipasi Penyakit Rabies, Vaksinasi Massal Dilakukan di Luwu Timur
Dinas Peternakan Luwu Timur melaksanakan kegiatan vaksinasi rabies untuk hewan penular rabies (HPR), seperti anjing, kucing, dan kera yang dipelihara oleh masyarakat.
Rabu, 02 Agu 2023 22:40
Sulsel
Masyarakat Diharap Tidak Abai Dengan Virus Rabies
Kasus kematian akibat virus rabies kembali terjadi di Sulsel. Terbaru, seorang lansia mengalami gigitan Hewan Penular Rabies (HPS) anjing yang menyebabkan kematian di Kabupaten Wajo.
Rabu, 19 Jul 2023 19:35
News
Dinas Kesehatan Sulsel Catat 9 Kasus Kematian Akibat Infeksi Rabies
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Rosmini Pandin menyampaikan, sepanjang 2023 ini sebanyak 9 orang telah meregang nyawa akibat terinfeksi virus rabies.
Rabu, 12 Jul 2023 11:15
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
2
Survei Terakhir Pilkada Tana Toraja: Elektabilitas Zadrak-Erianto 64,50%, Sulit Dikejar Lawan
3
Adnan Purichta Ichsan Tegaskan Sikap Dukung Husniah-Darmawangsyah
4
Bawaslu Telusuri Video Viral Pemdes Rinjani Siapkan Konsumsi Diduga untuk Kampanye Budiman-Akbar
5
Ratusan Jemaah Majelis Taklim di Makassar Zikir untuk Kemenangan Munafri-Aliyah
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
2
Survei Terakhir Pilkada Tana Toraja: Elektabilitas Zadrak-Erianto 64,50%, Sulit Dikejar Lawan
3
Adnan Purichta Ichsan Tegaskan Sikap Dukung Husniah-Darmawangsyah
4
Bawaslu Telusuri Video Viral Pemdes Rinjani Siapkan Konsumsi Diduga untuk Kampanye Budiman-Akbar
5
Ratusan Jemaah Majelis Taklim di Makassar Zikir untuk Kemenangan Munafri-Aliyah