Andi Sudirman Minta Pj Gubernur Lanjutkan Program Pemerintahannya
Senin, 04 Sep 2023 16:51
Andi Sudirman Sulaiman memimpin apel akbar terakhir sebagai Gubernur Sulsel, Senin (4/9/2023). Foto: SINDO Makassar/Gusti Ridani
MAKASSAR - Andi Sudirman Sulaiman memimpin apel akbar terakhir sebagai Gubernur Sulsel dengan seluruh ASN lingkup pemprov, Senin (4/9/2023). Masa jabatan Andi Sudirman resmi berakhir 5 September besok.
Pada pidato terakhirnya, Andi Sudirman berharap Pj Gubernur bisa melanjutkan program yang sudah dia gagas, sama seperti saat ia melanjutkan program Gubernur sebelumnya. Selain itu, ia juga menyinggung terkait tidak boleh adanya intervensi secara politik.
"Intinya, jabatan Gubernur bisa berganti orangnya. Tapi programnya harus tetap lanjut. Sebagaimana kami menyelesaikan program-program pendahulu kami. Seperti Pak Syahrul Yasin Limpo kami tetap melanjutkan Masjid 99 Kubah bahkan mengorbankan lebih banyak anggaran," ujarnya, usai memimpin apel akbar.
Selain itu, ia berharap seluruh masyarakat dan ASN mensupport kinerja Pj Gubernur berikutnya, sebagaimana ia bekerja dengan standar yang dimilikinya. Sebab, ia sadar bahwa masa kepemimpinannya sebagai Gubernur Sulsel hanya sementara.
"Jadi ini adalah periode 2018-2023 kita tentu terharu karena melihat apa yang telah kita kerjakan dalam tiga tahun terakhir. Memang dari hari ke hari kita pepet, perpadatkan semua kegiatan, termasuk pembangunan. Terakhir taman, masjid, jembatan, dan jalan yang kita resmikan," tutur Andalan sapaannya.
Tidak lupa, ia juga menyebut beberapa proyek yang masih dalam tahap pembangunan dan perlu perhatian lebih dari Pj Gubernur berikutnya.
Andi Sudirman juga menyampaikan rasa terimakasih dan permintaan maaf kepada Forkopimda beserta ASN lingkup Pemprov atas gaya kepemimpinannya yang berbeda dengan pejabat sebelumnya.
"Permohonan maaf saya, termasuk efek perubahan struktur, terdapat 900 lebih posisi yang harus hilang. Sehingga begitu banyaknya jabatan hilang itu maka saya harus memilih di antara yang terbaik dari semua yang terbaik untuk membantu percepatan dalam pekerjaan program saya," tutupnya.
Pada pidato terakhirnya, Andi Sudirman berharap Pj Gubernur bisa melanjutkan program yang sudah dia gagas, sama seperti saat ia melanjutkan program Gubernur sebelumnya. Selain itu, ia juga menyinggung terkait tidak boleh adanya intervensi secara politik.
"Intinya, jabatan Gubernur bisa berganti orangnya. Tapi programnya harus tetap lanjut. Sebagaimana kami menyelesaikan program-program pendahulu kami. Seperti Pak Syahrul Yasin Limpo kami tetap melanjutkan Masjid 99 Kubah bahkan mengorbankan lebih banyak anggaran," ujarnya, usai memimpin apel akbar.
Selain itu, ia berharap seluruh masyarakat dan ASN mensupport kinerja Pj Gubernur berikutnya, sebagaimana ia bekerja dengan standar yang dimilikinya. Sebab, ia sadar bahwa masa kepemimpinannya sebagai Gubernur Sulsel hanya sementara.
"Jadi ini adalah periode 2018-2023 kita tentu terharu karena melihat apa yang telah kita kerjakan dalam tiga tahun terakhir. Memang dari hari ke hari kita pepet, perpadatkan semua kegiatan, termasuk pembangunan. Terakhir taman, masjid, jembatan, dan jalan yang kita resmikan," tutur Andalan sapaannya.
Tidak lupa, ia juga menyebut beberapa proyek yang masih dalam tahap pembangunan dan perlu perhatian lebih dari Pj Gubernur berikutnya.
Andi Sudirman juga menyampaikan rasa terimakasih dan permintaan maaf kepada Forkopimda beserta ASN lingkup Pemprov atas gaya kepemimpinannya yang berbeda dengan pejabat sebelumnya.
"Permohonan maaf saya, termasuk efek perubahan struktur, terdapat 900 lebih posisi yang harus hilang. Sehingga begitu banyaknya jabatan hilang itu maka saya harus memilih di antara yang terbaik dari semua yang terbaik untuk membantu percepatan dalam pekerjaan program saya," tutupnya.
(MAN)
Berita Terkait
News
UMP Sulsel 2026 Naik jadi Rp3,9 Juta, Pemprov Perketat Pengawasan Perusahaan
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sulsel resmi mengumukan kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Sulsel Tahun 2026.
Jum'at, 26 Des 2025 05:35
News
UMP Naik, Disnakertrans Sulsel Tekankan Keadilan Upah dan Profesionalisme Buruh
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan resmi menetapkan kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar 7,21% atau Rp 3.921.088, Rabu (24/12/2025).
Jum'at, 26 Des 2025 05:22
Sulsel
Matano Belt Road, Jalan Strategis Menuju Pertumbuhan Inklusif Sulsel
PT Vale menegaskan komitmennya dalam mendukung agenda pembangunan berkelanjutan di Sulawesi Selatan melalui pembangunan Matano Belt Road.
Selasa, 23 Des 2025 14:47
Sulsel
Groundbreaking Matano Belt Road 35 Km Dilakukan, Nilai Proyek Capai Rp350 Miliar
Pembangunan Matano Belt Road (MBR) ruas Desa Ussu–Nuha–batas Provinsi Sulawesi Tengah sepanjang 35 km resmi dimulai melalui groundbreaking yang dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan bersama Wakil Bupati Luwu Timur, Puspawati Husler.
Senin, 22 Des 2025 17:22
News
Tim Medis Sulsel dan Andalan Peduli Diberi Apresiasi Usai Misi Kemanusiaan di Aceh
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para Tim Medis Pemprov Sulsel yang menjalan tugas di Sumatera dan Aceh dalam tanggap darurat bencana.
Jum'at, 19 Des 2025 13:07
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
UMP Sulsel 2026 Naik jadi Rp3,9 Juta, Pemprov Perketat Pengawasan Perusahaan
2
Aksi Tim Relawan UMI Gelombang III: Salurkan Bantuan Logistik & Trauma Healing
3
Karantina Sulsel Gelar Operasi Patuh di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar
4
Bupati Bone Serahkan Hibah Lahan untuk Pembangunan Kantor Imigrasi
5
DPRD Didorong Gelar RDP Terkait Tata Kelola PT GMTD
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
UMP Sulsel 2026 Naik jadi Rp3,9 Juta, Pemprov Perketat Pengawasan Perusahaan
2
Aksi Tim Relawan UMI Gelombang III: Salurkan Bantuan Logistik & Trauma Healing
3
Karantina Sulsel Gelar Operasi Patuh di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar
4
Bupati Bone Serahkan Hibah Lahan untuk Pembangunan Kantor Imigrasi
5
DPRD Didorong Gelar RDP Terkait Tata Kelola PT GMTD