Kolaborasi LAZ Hadji Kalla dan LPPM Kalla Institute Bangun Kemandirian Tuna Netra
Selasa, 24 Okt 2023 09:28

LAZ Hadji Kalla dan LPPM Kalla Institute menggelar pelatihan untuk membangun kemandirian tuna netra. Foto/Dok LAZ Hadji Kalla
MAKASSAR - Dalam upaya untuk memberikan dukungan yang kuat terhadap terhadap kebutuhan masyarakat yang kurang mampu, Yayasan Hadji Kalla melalui Lembaga Amil Zakat (LAZ) Hadji Kalla bekerja sama dengan Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) Kalla Institute menggelar Program Pelatihan Asnaf Miskin Tuna Netra.
Program pelatihan ini diselenggarakan di Hotel Teraskita Makassar dan melibatkan 18 penerima manfaat dari kalangan tuna netra. Mereka menerima pelatihan yang komprehensif dalam bidang usaha mandiri pijit, serta ilmu tentang manajemen pengelolaan usaha, sehingga dapat meraih kemandirian secara ekonomi dan sosial, belum lama ini.
Salman Febriyansyah, Program Manager Islamic Care Yayasan Hadji Kalla mengungkapkan pihaknya berkomitmen untuk memberikan peluang yang adil kepada semua lapisan masyarakat, termasuk mereka yang membutuhkan dukungan khusus. "Program ini adalah salah satu wujud nyata dari tekad kami untuk memberdayakan dan memperkuat kemandirian warga yang kurang beruntung", ungkapnya.
Pelatihan usaha mandiri ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan kepada para peserta, sehingga mereka dapat menjalankan usaha pijit mereka sendiri dengan percaya diri. Selain aspek teknis, para peserta juga diajarkan manajemen keuangan, pemasaran, dan perencanaan bisnis yang efektif.
Perwakilan dari Tim LPPM Kalla Institute, Andi Tenripada, mengaku merasa senang dapat berkontribusi dalam upaya ini. Program pelatihan ini menciptakan kesempatan bagi para peserta untuk mengembangkan keterampilan yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka dan membantu mereka mencapai kemandirian.
Upaya ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk komunitas lokal, serta organisasi seperti Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) yang berdedikasi untuk membantu dalam pelatihan dan pendampingan. Dalam prosesnya, para peserta merasakan dukungan dan perhatian yang kuat dari LAZ Hadji Kalla, LPPM Kalla Institute, dan ITMI.
Sementara itu, Hamzah Yamin selaku Ketua Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan menyampaikan bahwa melalui program ini akan semakin banyak teman netra yang terbantu, terutama bagi mereka yang ingin belajar memulai usaha atau mendapatkan pekerjaan yang lebih layak.
“Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak teman netra yang ada di Sulawesi Selatan. Apalagi lewat inovasi baru dari program ini, di mana kita dibantu untuk pembinaan usaha mandiri, hal ini tentu sangat bermanfaat bagi kami, terima kasih untuk Yayasan Kalla yang selalu memberikan perhatian kepada kami”, ujarnya.
Program Pelatihan Asnaf Miskin Tuna Netra ini adalah bagian dari serangkaian inisiatif sosial yang digerakkan oleh LAZ Hadji Kalla, dengan tujuan membantu masyarakat yang membutuhkan dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial.
Program pelatihan ini diselenggarakan di Hotel Teraskita Makassar dan melibatkan 18 penerima manfaat dari kalangan tuna netra. Mereka menerima pelatihan yang komprehensif dalam bidang usaha mandiri pijit, serta ilmu tentang manajemen pengelolaan usaha, sehingga dapat meraih kemandirian secara ekonomi dan sosial, belum lama ini.
Salman Febriyansyah, Program Manager Islamic Care Yayasan Hadji Kalla mengungkapkan pihaknya berkomitmen untuk memberikan peluang yang adil kepada semua lapisan masyarakat, termasuk mereka yang membutuhkan dukungan khusus. "Program ini adalah salah satu wujud nyata dari tekad kami untuk memberdayakan dan memperkuat kemandirian warga yang kurang beruntung", ungkapnya.
Pelatihan usaha mandiri ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan kepada para peserta, sehingga mereka dapat menjalankan usaha pijit mereka sendiri dengan percaya diri. Selain aspek teknis, para peserta juga diajarkan manajemen keuangan, pemasaran, dan perencanaan bisnis yang efektif.
Perwakilan dari Tim LPPM Kalla Institute, Andi Tenripada, mengaku merasa senang dapat berkontribusi dalam upaya ini. Program pelatihan ini menciptakan kesempatan bagi para peserta untuk mengembangkan keterampilan yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka dan membantu mereka mencapai kemandirian.
Upaya ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk komunitas lokal, serta organisasi seperti Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) yang berdedikasi untuk membantu dalam pelatihan dan pendampingan. Dalam prosesnya, para peserta merasakan dukungan dan perhatian yang kuat dari LAZ Hadji Kalla, LPPM Kalla Institute, dan ITMI.
Sementara itu, Hamzah Yamin selaku Ketua Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan menyampaikan bahwa melalui program ini akan semakin banyak teman netra yang terbantu, terutama bagi mereka yang ingin belajar memulai usaha atau mendapatkan pekerjaan yang lebih layak.
“Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak teman netra yang ada di Sulawesi Selatan. Apalagi lewat inovasi baru dari program ini, di mana kita dibantu untuk pembinaan usaha mandiri, hal ini tentu sangat bermanfaat bagi kami, terima kasih untuk Yayasan Kalla yang selalu memberikan perhatian kepada kami”, ujarnya.
Program Pelatihan Asnaf Miskin Tuna Netra ini adalah bagian dari serangkaian inisiatif sosial yang digerakkan oleh LAZ Hadji Kalla, dengan tujuan membantu masyarakat yang membutuhkan dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial.
(TRI)
Berita Terkait

Ekbis
'Tuan Tuna' Bawa Mahasiswa Kalla Institute Sabet Juara 2 Biz Plan Competition 2025
Tim mahasiswa Kalla Institute meraih juara 2 dalam Biz Plan Competition 2025 Kategori MVP Stage dengan model bisnis food & beverage bernama “Tuan Tuna”.
Sabtu, 28 Jun 2025 21:16

Ekbis
30 UMKM Disabilitas di Makassar Dibekali Pelatihan Menjahit dari Pelindo
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 menyelenggarakan pelatihan menjahit bagi pelaku UMKM penyandang disabilitas di Kota Makassar.
Kamis, 26 Jun 2025 21:55

News
LAZ Hadji Kalla Buka Pendaftaran Beasiswa: 100 Kuota untuk Mahasiswa Sulawesi
Sejak 2023 hingga 2024, Beasiswa Kalla telah membantu 733 mahasiswa melanjutkan pendidikan tinggi. Tahun ini, kuota beasiswa disiapkan untuk 100 mahasiswa.
Minggu, 22 Jun 2025 18:38

Ekbis
Belajar Langsung dari Pengusaha, Mahasiswa Kalla Institute Siap Jadi Pebisnis Sukses
Seminar ini dirancang khusus untuk membekali mahasiswa Kalla Institute yang serius mengembangkan kapasitas kewirausahaan.
Jum'at, 20 Jun 2025 21:14

Ekbis
Pelindo Regional 4 Dorong Digitalisasi & Bantu UMKM Disabilitas di Makassar
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 mendukung penuh kegiatan Pelatihan Nasabah Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar yang mengusung tema “Digitalisasi UMKM Menuju Era 5.0”.
Jum'at, 20 Jun 2025 20:35
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

29 Anggota DPRD Sulsel Gulirkan Hak Angket, Misi Penyelamatan Aset Rp2,4 T di CPI
2

Aksi Anggota Polres Jeneponto Evakuasi Ibu Hamil Viral di Media Sosial
3

Bupati Uji Nurdin Serahkan RPJMD 2025-2029 DPRD Bantaeng
4

PKK Gowa Dapat Bantuan Motor Sampah dari CSR Alfa Group
5

Jelang Beautiful Malino, Bupati Husniah Mulai Berkantor di Tinggimoncong
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

29 Anggota DPRD Sulsel Gulirkan Hak Angket, Misi Penyelamatan Aset Rp2,4 T di CPI
2

Aksi Anggota Polres Jeneponto Evakuasi Ibu Hamil Viral di Media Sosial
3

Bupati Uji Nurdin Serahkan RPJMD 2025-2029 DPRD Bantaeng
4

PKK Gowa Dapat Bantuan Motor Sampah dari CSR Alfa Group
5

Jelang Beautiful Malino, Bupati Husniah Mulai Berkantor di Tinggimoncong