Bangun Kesadaran Kolektif Pelajar, Asmo Sulsel Gencarkan Edukasi Safety Riding di Sekolah

Tri Yari Kurniawan
Selasa, 05 Mar 2024 17:47
Bangun Kesadaran Kolektif Pelajar, Asmo Sulsel Gencarkan Edukasi Safety Riding di Sekolah
Instruktur Safety Riding Asmo Sulsel Wanny berkeliling ke sekolah-sekolah melaksanakan edukasi safety riding bagi para pelajar. Foto/Istimewa
Comment
Share
KENDARI - Astra Motor Sulawesi Selatan selaku main dealer sepeda motor Honda untuk wilayah Sulawesi Selatan, Barat, Tenggara, dan Ambon, memiliki konsistensi dalam mengampanyekan keselamatan berkendara atau safety riding kepada pelajar. Itu terwujud dalam kegiatan bertajuk Safety Riding for High School.

Setelah menyambangi SMA Negeri 19 Makassar pada bulan lalu, Asmo Sulsel kali ini memberikan edukasi keselamatan berkendara atau safety riding kepada pelajar SMK Satria Kendari. Sebanyak 78 pelajar mengikuti edukasi tersebut dengan antusias.

Instruktur Safety Riding Asmo Sulsel Wanny menuturkan, kesadaran kolektif para pelajar terkait keselamatan berkendara harus terus dikembangkan. Sebab, pelajar dapat lebih aktif, kreatif, dan efektif dalam membangun budaya berkendara aman dan nyaman.

"Karenanya, kami intens memberikan edukasi sekaligus mengampanyekan safety riding ini kepada para pelajar dari satu sekolah ke sekolah lain. Kesadaran kolektif dapat terwujud jika edukasi dilakukan secara menyeluruh," ucap Wanny.

Dalam edukasi tersebut, Wanny menjelaskan bahwa keselamatan berkendara menjadi hal paling krusial saat mengaspal di jalan raya dengan sepeda motor. Menurutnya, ada berbagai macam peraturan yang harus dipatuhi dan perlengkapan safety riding, seperti helm, sepatu, jaket, dan lain-lain, yang harus digunakan.

Selain itu, Wanny juga menekankan bahwa ada lima standar safety riding untuk #Cari_Aman dan berkendara dengan nyaman di jalan raya. Pertama, menggunakan perlengkapan safety riding, mulai dari helm SNI, celana panjang, sampai sepatu. Kedua, membawa surat-surat kendaraan lengkap.

Kemudian, pengendara harus memprioritaskan pejalan kaki, terutama saat akan melintasi zebra cross harus mengurangi kecepatan. Keempat, mematuhi dan menaati peraturan lalu lintas. Terakhir, memastikan kendaraan maupun perlengkapan sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan.

Berbekal ilmu dan keterampilan yang sudah diasah dalam Safety Riding for High School, Wanny berharap para pelajar dapat meneruskan pengetahuan dan keterampilannya kepada lingkungan terkecil seperti keluarga.

"Pelajar tentu saja dapat menjadi agent of change. Mereka bisa berkontribusi mewujudkan Bangga Menjadi Generasi #Cari_Aman dengan menularkan semangat safety riding kepada masyarakat, khususnya lingkungan terkecil seperti keluarga dan teman dekat," ucapnya.

Sementara itu, Marketing Manager Sultrabon Adrian Arlim mengatakan bahwa pihaknya secara konsisten memperkuat keterampilan dan kapasitas pelajar dalam berkendara melalui edukasi safety riding tersebut.

"Para pelajar yang merupakan generasi muda ini sebenarnya memiliki peran dalam membentuk kesadaran keselamatan berkendara sekaligus menjadi bagian dari Bangga Menjadi Generasi #Cari_Aman," ucap Adrian.

Selain edukasi safety riding, kata Adrian, Asmo Sulsel juga turut memperkenalkan New Honda Stylo 160 yang merupakan skutik premium fashionable 160cc pertama di Indonesia dalam kegiatan tersebut.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru