Temukan Satu Korban KM Yuiee Jaya, Basarnas Perpanjang Pencarian 3 Hari
Senin, 18 Mar 2024 17:55

Tim Basarnas mengevakuasi satu korban KM Yuiee Jaya yang tenggelam di Perairan Selayar, Senin, (18/03/2024). Korban langsung dikebumikan di wilayah tersebut. Foto: Basarnas.
MAKASSAR - Tim Basarnas menambah pencarian korban KM Yuiee Jaya yang terbalik hingga tenggelam di Perairan Selayar. Bahkan mereka kembali berhasil menemukan satu korban dalam kondisi tewas, Senin, (18/03/2024).
Kepala Seksi Operasi Basarnas Makassar Andi Sultan mengatakan, tim SAR gabungan berhasil menemukan satu korban kapal penangkap ikan KM Yuiee Jaya dalam kondisi meninggal dunia di sebelah barat Pantai Pulau Kayu Adi.
"Korban ditemukan mengapung sekitar 100 meter dari bibir pantai. Setelah didentifikasi kerabat, korban diketahui bernama Husama. Korban kemudian dikebumikan di pekuburan Pulau Kayu Adi," kata dia, Senin, (18/03/2024).
Dirinya menjelaskan penemuan korban sekitar pukul 16.20 Wita dan langsung dievakuasi oleh tim dan warga. "Berdasarkan SOP karena ini sudah pencarian hari ketujuh, maka akan ditambah selama tiga hari sesuai dengan arahan pimpinan," katanya.
Hingga kini tim SAR masih melakukan pencarian terhadap 19 orang korban kapal tenggelam yang belum ditemukan, setelah mereka berhasil menemukan satu lagi korban dalam kondisi meninggal dunia. Sehingga total meninggal empat orang dan 12 orang selamat dari 35 ABK yang tercatat.
Kepala Seksi Operasi Basarnas Makassar Andi Sultan mengatakan, tim SAR gabungan berhasil menemukan satu korban kapal penangkap ikan KM Yuiee Jaya dalam kondisi meninggal dunia di sebelah barat Pantai Pulau Kayu Adi.
"Korban ditemukan mengapung sekitar 100 meter dari bibir pantai. Setelah didentifikasi kerabat, korban diketahui bernama Husama. Korban kemudian dikebumikan di pekuburan Pulau Kayu Adi," kata dia, Senin, (18/03/2024).
Dirinya menjelaskan penemuan korban sekitar pukul 16.20 Wita dan langsung dievakuasi oleh tim dan warga. "Berdasarkan SOP karena ini sudah pencarian hari ketujuh, maka akan ditambah selama tiga hari sesuai dengan arahan pimpinan," katanya.
Hingga kini tim SAR masih melakukan pencarian terhadap 19 orang korban kapal tenggelam yang belum ditemukan, setelah mereka berhasil menemukan satu lagi korban dalam kondisi meninggal dunia. Sehingga total meninggal empat orang dan 12 orang selamat dari 35 ABK yang tercatat.
(GUS)
Berita Terkait

News
Kalla Rescue Tingkatkan Kemampuan Penyelamatan di Hutan dan Gunung
Jungle rescue merupakan kompetensi wajib bagi potensi SAR, terlebih dengan kondisi geografis Sulawesi Selatan yang didominasi bentang alam hutan.
Sabtu, 16 Agu 2025 14:48

News
Ribuan Pendaki Padati Gunung Bawakaraeng Jelang HUT RI, Basarnas Siaga
Badan SAR Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Makassar bersama Potensi SAR menggelar Siaga Merah Putih di Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Sabtu, 16 Agu 2025 14:38

News
Warga Makassar Tenggelam di Sungai Saat Liburan, Ditemukan Tak Bernyawa
Korban tenggelam di Sungai Mangampa Desa Bonto Samba, Kecamatan Tompo Bulu, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, Selasa (12/8/2025).
Selasa, 12 Agu 2025 16:05

News
Warga Makassar Tenggelam di Sungai Maros, Sudah Dua Hari Belum Ditemukan
Nasib nahas menimpa seorang pemuda yang yang merupakan warga Kecamatan Minasa Upa, Makassar. Dia tenggelam saat bermain air di Sungai Mangngampa, Kecamatan Tompobulu, Maros, Minggu (10/8/2025).
Senin, 11 Agu 2025 19:13

News
Hampir Sepekan Hilang, Nelayan Asal Takalar Ditemukan Mengapung Tak Bernyawa
Tim SAR Gabungan mengevakuasi jasad seorang nelayan bernama Sampara (55) yang sebelumnya dikabarkan hilang saat hendak melaut mencari ikan, pada Rabu (30/7/2025).
Senin, 04 Agu 2025 14:52
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler