Basarnas Cari Lansia yang Terseret Arus Sungai Pakkasalo Bengo Bone
Sabtu, 13 Apr 2024 11:27

Basarnas Makassar menerjunkan tim untuk mecari seorang lansia bernama Daya (65) yang dilaporkan terseret arus saat menyeberang di sungai Pakka Salo Desa Walimpong. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Basarnas Makassar menerjunkan tim untuk mecari seorang lansia bernama Daya (65) yang dilaporkan terseret arus saat menyeberang di sungai Pakka Salo Desa Walimpong Kecamatan Bengo Kabupaten Bone pada Jumat (12/4/2024) menjelang petang.
Hal ini dibenarkan Mexianus Bekabel, Kepala Kantor Basarnas Makassar, yang telah menerjunkan personel Basarnas dari Pos Sar Bone guna mencari korban.
"Kami menerima info dari Pak Camat Bengo bahwa sekitar pukul 18.30 Wita, seorang warganya terbawa arus di sungai Pakkasalo saat sedang menyeberang dikarenakan arus yang cukup deras. Atas laporan itu kami langsung menerjunkan personel ke lokasi kejadian untuk membantu pencarian," terang Mexianus.
Adapun Tim Sar Gabungan sudah berada di lokasi semalam dan akan melanjutkan pencarian pagi ini dengan menyisir ke hilir sungai pakkasalo sejauh 2,5 kilometer.
"Hari ini Tim Sar Gabungan akan melakukan penyisiran dari lokasi kejadian ke hilir sungai pakkasalo sejauh 2,5 km, dan bila diperlukan akan dilakukan penyelaman di titik yang dicurigai kemungkinan korban berada," ungkap Mexianus.
Basarnas juga akan menggunakan Drone Termal untuk melakukan pemantauan lewat udara sepanjang sungai untuk memindai kondisi aktual sungai pakkasalo secara berkala.
"Hari ini juga kita akan menerbangkan Drone Basarnas guna menganalisa secara aktual kondisi sungai dan memantau kemungkinan posisi korban lewat udara dengan memanfaatkan pemindaian suhu di sekitar aliran sungai," imbuh Mexianus.
Adapun korban diketahui sedang ke Desa tetangga untuk membantu kerabat yang akan pindah rumah. Namun saat berangkat pulang melalui sungai yang sebumnya dilewati, korban bersama seorang lansia lainnya terseret arus yang cukup deras dan tidak sempat diselamatkan.
"Semoga pencarian hari ini membuahkan hasil dan korban bisa segera ditemukan," harap Mexianus.
Hal ini dibenarkan Mexianus Bekabel, Kepala Kantor Basarnas Makassar, yang telah menerjunkan personel Basarnas dari Pos Sar Bone guna mencari korban.
"Kami menerima info dari Pak Camat Bengo bahwa sekitar pukul 18.30 Wita, seorang warganya terbawa arus di sungai Pakkasalo saat sedang menyeberang dikarenakan arus yang cukup deras. Atas laporan itu kami langsung menerjunkan personel ke lokasi kejadian untuk membantu pencarian," terang Mexianus.
Adapun Tim Sar Gabungan sudah berada di lokasi semalam dan akan melanjutkan pencarian pagi ini dengan menyisir ke hilir sungai pakkasalo sejauh 2,5 kilometer.
"Hari ini Tim Sar Gabungan akan melakukan penyisiran dari lokasi kejadian ke hilir sungai pakkasalo sejauh 2,5 km, dan bila diperlukan akan dilakukan penyelaman di titik yang dicurigai kemungkinan korban berada," ungkap Mexianus.
Basarnas juga akan menggunakan Drone Termal untuk melakukan pemantauan lewat udara sepanjang sungai untuk memindai kondisi aktual sungai pakkasalo secara berkala.
"Hari ini juga kita akan menerbangkan Drone Basarnas guna menganalisa secara aktual kondisi sungai dan memantau kemungkinan posisi korban lewat udara dengan memanfaatkan pemindaian suhu di sekitar aliran sungai," imbuh Mexianus.
Adapun korban diketahui sedang ke Desa tetangga untuk membantu kerabat yang akan pindah rumah. Namun saat berangkat pulang melalui sungai yang sebumnya dilewati, korban bersama seorang lansia lainnya terseret arus yang cukup deras dan tidak sempat diselamatkan.
"Semoga pencarian hari ini membuahkan hasil dan korban bisa segera ditemukan," harap Mexianus.
(GUS)
Berita Terkait

News
Warga Makassar Tenggelam di Sungai Maros, Sudah Dua Hari Belum Ditemukan
Nasib nahas menimpa seorang pemuda yang yang merupakan warga Kecamatan Minasa Upa, Makassar. Dia tenggelam saat bermain air di Sungai Mangngampa, Kecamatan Tompobulu, Maros, Minggu (10/8/2025).
Senin, 11 Agu 2025 19:13

News
Hampir Sepekan Hilang, Nelayan Asal Takalar Ditemukan Mengapung Tak Bernyawa
Tim SAR Gabungan mengevakuasi jasad seorang nelayan bernama Sampara (55) yang sebelumnya dikabarkan hilang saat hendak melaut mencari ikan, pada Rabu (30/7/2025).
Senin, 04 Agu 2025 14:52

News
Pencarian Tiga ABK KLM Asia Mulia Diperpanjang Tiga Hari
Pencarian terhadap Anak Buah Kapal (ABK) KLM Asia Mulia yang hilang di perairan Jeneponto akan diperpanjang mulai hari ini, Rabu, (25/06/2025) atas permintaan keluarga di Kantor Syahbandar Jeneponto.
Rabu, 25 Jun 2025 19:35

News
Penumpang KM Tidar yang Melompat ke Laut Ditemukan Meninggal di Perairan Pangkep
Korban penumpang KM Tidar yang dilaporkan melompat dari kapal saat kapal hendak kembali berlayar menuju ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya di Perairan Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan ditemukan dalam kondisi tak bernyawa
Rabu, 21 Mei 2025 21:35

News
Penumpang KM Tidar Terjun ke Laut Masih Dalam Pencarian
Salah seorang penumpang Kapal Pelni, KM Tidar dengan rute Bau-Bau ke Tanjung Perak dilaporkan terjun dari kapal di sekitar Pelabuhan Paotere Makassar Senin (19/05/2025) dini hari hingga kini masih dalam pencarian.
Senin, 19 Mei 2025 17:03
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Nama Agus atau Lahir Tanggal 17 Bisa Dapat Tiket Gratis Bugis Waterpark Adventure
2

LDII Sulsel Gelar Donor Darah Sambut Hari Kemerdekaan RI, Kumpulkan 41 Kantong
3

BNI Bagikan Keseruan HUT ke-79 di Makassar Lewat A Festival Experience by Persuasif
4

DPRD Sulsel Geram! 8 Kota dan Kabupaten Tak Tersentuh Preservasi Jalan Multiyears
5

IM3 Luncurkan SATSPAM, Fitur Berbasis AI Cegah Penipuan Digital
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Nama Agus atau Lahir Tanggal 17 Bisa Dapat Tiket Gratis Bugis Waterpark Adventure
2

LDII Sulsel Gelar Donor Darah Sambut Hari Kemerdekaan RI, Kumpulkan 41 Kantong
3

BNI Bagikan Keseruan HUT ke-79 di Makassar Lewat A Festival Experience by Persuasif
4

DPRD Sulsel Geram! 8 Kota dan Kabupaten Tak Tersentuh Preservasi Jalan Multiyears
5

IM3 Luncurkan SATSPAM, Fitur Berbasis AI Cegah Penipuan Digital