Cuaca Panas, Jemaah Haji Indonesia Diimbau Gunakan Masker
Rabu, 29 Mei 2024 19:21

Kepala Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah dr Enny Nuryanti. Foto: Istimewa
MAKKAH - Jemaah haji Indonesia sangat rentan tertular penyakit Pneumonia dan penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA), karena cuaca di tanah suci menembus 43 etajat celcius.
Kepala Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah dr Enny Nuryanti mengungkapkan bahwa, cuaca panas di Arab Saudi saat ini rata-rata mencapai suhu 39-43 derajat celsius. Ia mengatakan hal tersebut dapat memicu beberapa penyakit terutama penyakit pernapasan.
“Pneumonia terjadi berawal dari infeksi saluran pernafasan atas atau Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) bisa dipicu cuaca panas. Selain itu, kebanyakan jemaah haji saat beribadah tak bisa menghindarkan diri dari kerumunan, sehingga mudah tertular ISPA,” ucapnya di Makkah seperti dilansir dari laman Kemenag, Selasa (28/5/2024).
Enny mengimbau jemaah haji untuk tetap mengenakan masker saat beribadah atau beraktifitas. “Jemaah diimbau tetap memakai masker di luar prosesi ibadah tawaf saat umrah wajib. Masker sangat penting sebagai benteng pertahanan diri jemaah dari penyakit,” ucapnya.
Jadi saat di tempat umum, kata dia, wajib pakai masker. Apalagi para lansia, mereka bisa lebih rentan karena kondisi tubunya juga rsiti.
Tak hanya masker, dr Enny juga mengimbau pada jemaah haji untuk tetap menjaga imun tubuh dengan banyak mengkonsumsi vitamin dan makanan bergizi. Selain itu, istirahat yang cukup, serta minum air putih dan oralit untuk menjaga cairan tubuh.
“Jadi banyak-banyak minum air putih serta minum oralit juga diperlukan untuk memenuhi cairan tubuh. Dan yang paling penting itu berhenti merokok bagi yang merokok,” saran dr Enny.
Diketahui, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah sendiri mencatat ada 57 jemaah haji yang saat ini masih dirawat inap karena 3 penyakit dominan. Yaitu pneumonia, dispepsia atau keluhan lambung dan demensia.
KKHI juga mencatat sejak 20 Mei 2024, KKHI menerima 137 pasien rawat jalan. “Kebanyakan pasien tergolong lansia. Sama dengan yang rawat inap kasus terbanyak Pneumonia, disusul hipertensi dan demensia,” ujarnya.
Saat ini para jemaah haji asal Indonesia sudah ada yang berada di Makkah dan juga di Madinah. Namun, kloter yang berada di Madinah mulai diberangkatkan ke Makkah untuk melaksanakan rukun haji. Bahkkan mereka mulai mengenakan pakaian ihram saat melaksanakan ibadah.
Kepala Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah dr Enny Nuryanti mengungkapkan bahwa, cuaca panas di Arab Saudi saat ini rata-rata mencapai suhu 39-43 derajat celsius. Ia mengatakan hal tersebut dapat memicu beberapa penyakit terutama penyakit pernapasan.
“Pneumonia terjadi berawal dari infeksi saluran pernafasan atas atau Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) bisa dipicu cuaca panas. Selain itu, kebanyakan jemaah haji saat beribadah tak bisa menghindarkan diri dari kerumunan, sehingga mudah tertular ISPA,” ucapnya di Makkah seperti dilansir dari laman Kemenag, Selasa (28/5/2024).
Enny mengimbau jemaah haji untuk tetap mengenakan masker saat beribadah atau beraktifitas. “Jemaah diimbau tetap memakai masker di luar prosesi ibadah tawaf saat umrah wajib. Masker sangat penting sebagai benteng pertahanan diri jemaah dari penyakit,” ucapnya.
Jadi saat di tempat umum, kata dia, wajib pakai masker. Apalagi para lansia, mereka bisa lebih rentan karena kondisi tubunya juga rsiti.
Tak hanya masker, dr Enny juga mengimbau pada jemaah haji untuk tetap menjaga imun tubuh dengan banyak mengkonsumsi vitamin dan makanan bergizi. Selain itu, istirahat yang cukup, serta minum air putih dan oralit untuk menjaga cairan tubuh.
“Jadi banyak-banyak minum air putih serta minum oralit juga diperlukan untuk memenuhi cairan tubuh. Dan yang paling penting itu berhenti merokok bagi yang merokok,” saran dr Enny.
Diketahui, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah sendiri mencatat ada 57 jemaah haji yang saat ini masih dirawat inap karena 3 penyakit dominan. Yaitu pneumonia, dispepsia atau keluhan lambung dan demensia.
KKHI juga mencatat sejak 20 Mei 2024, KKHI menerima 137 pasien rawat jalan. “Kebanyakan pasien tergolong lansia. Sama dengan yang rawat inap kasus terbanyak Pneumonia, disusul hipertensi dan demensia,” ujarnya.
Saat ini para jemaah haji asal Indonesia sudah ada yang berada di Makkah dan juga di Madinah. Namun, kloter yang berada di Madinah mulai diberangkatkan ke Makkah untuk melaksanakan rukun haji. Bahkkan mereka mulai mengenakan pakaian ihram saat melaksanakan ibadah.
(GUS)
Berita Terkait

News
Masih Ada 40 Jemaah Haji Dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi
Operasional penyelenggaraan ibadah haji 1446 H selesai pada 11 Juli 2025 seiring kepulangan kelompok terbang (kloter) jemaah haji Indonesia yang terakhir dari Madinah ke Indonesia.
Senin, 14 Jul 2025 14:39

News
45 Jemaah Haji Embarkasi Makassar Wafat di Tanah Suci, 6 Dalam Perawatan
Operasional penyelenggaraan ibadah haji melalui embarkasi UPG Makassar bakal berakhir 10 Juli 2025 mendatang. Total ada 14.096 jemaah haji yang telah kembali.
Selasa, 08 Jul 2025 11:03

Sulsel
Daftar Tunggu Calon Haji Bantaeng Terlama, Bupati Uji Nurdin Siap Lobi Kemenag
Bupati Bantaeng, M Fathul Fauzy Nurdin menjemput langsung kepulangan jamaah haji Kelompok Terbang (kloter) 8 Debarkasi Makassar di Apron Bandara Internasional Sultan Hasanuddin pada Selasa 17 Juni 2025.
Selasa, 17 Jun 2025 14:21

News
Tiba Besok, Debarkasi Makassar Siap Sambut Jemaah Haji Kloter Pertama
PPIH Debarkasi Makassar bakal menggelar Rapat Koordinasi terkait Persiapan kedatangan Jemaah haji Embarkasi Makassar yang dipimpin langsung oleh Kakanwil Kemenag Sulsel
Selasa, 10 Jun 2025 15:50

News
Diduga Nonprosedural, Imigrasi Tunda Keberangkatan 1.243 CJH di Sejumlah Bandara
Petugas imigrasi di seluruh Indonesia menunda keberangkatan sebanyak 1.243 warga negara Indonesia (WNI) selama periode 23 April hingga 1 Juni 2025.
Senin, 02 Jun 2025 20:24
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Komisi II DPR RI dan Bawaslu Perkuat Kelembagaan Pengawas Pemilu di Tana Toraja
2

Sinergi Jajaran Imipas Sulsel Simbol Komitmen ASN Menuju Indonesia Emas 2045
3

Rayakan HUT ke-27, GMTD Berbagi Keberkahan dengan Anak Panti Asuhan
4

Promo Merdeka Berbisnis: Telkom Tawarkan Paket Indibiz Mulai Rp400 Ribuan
5

Pemkab Maros Terima 3 Penghargaan dari Pemprov Sulsel
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Komisi II DPR RI dan Bawaslu Perkuat Kelembagaan Pengawas Pemilu di Tana Toraja
2

Sinergi Jajaran Imipas Sulsel Simbol Komitmen ASN Menuju Indonesia Emas 2045
3

Rayakan HUT ke-27, GMTD Berbagi Keberkahan dengan Anak Panti Asuhan
4

Promo Merdeka Berbisnis: Telkom Tawarkan Paket Indibiz Mulai Rp400 Ribuan
5

Pemkab Maros Terima 3 Penghargaan dari Pemprov Sulsel