Prof Husain Terima Surat Tugas Golkar di Pilgub Sulbar 2024
Senin, 01 Apr 2024 17:42
Prof Husain Syam mantap bertarung di Pilgub Sulbar 2024. Foto: Maman Sukirman/Sindo Makassar
MAKASSAR - Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof Husain Syam semakin mantap bertarung di Pilgub Sulbar 2024. Apalagi ia sudah mengantongi surat tugas calon gubernur (Cagub) dari DPP Golkar.
Penugasan ini tercatat dalam surat resmi DPP Golkar dengan nomor Sprin-1369/Golkar/III/2021, yang diterbitkan pada tanggal 21 Maret 2024. Surat perintah tersebut ditandatangani oleh Wakil Ketua Umum DPP Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, dan Sekretaris Jenderal, Lodewijk F Faulus.
"Untuk Pilkada Sulbar, Insyallah kita akan maju dan dukungan dari Partai Golkar sudah ada surat perintahnya. Tanggal 28 Maret 2024 kemarin saya diberi surat perintah," kata Prof Husain Syam.
Meski begitu, Prof Husain tetap membuka komunikasi dengan parpol lain. Sekali pun Golkar sejatinya sudah cukup mengusung sendiri dengan perolehan 10 kursi.
"Partai lainnya kita juga akan ambil Gerindra, partai pemerintah toh. PDIP juga, PKB juga. Golkar saja sendiri sebenarnya sudah cukup 10 kursi," ujarnya.
Ketua Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat (KKMSB) Wilayah Sulsel ini melanjutkan, tim pemenangannya sudah jalan. Prof Husain bertekad memajukan pendidikan di tanah kelahirannya ini.
"Sudah jalan tim semuanya, bagaimana kita maju dan menang untuk melakukan akselerasi pembangunan di Sulbar. Kemajuan pendidikan di Sulbar adalah kata kunci," bebernya.
Soal pendamping, Prof Husain bahkan sudah memiliki satu nama. "Nantilah, tapi sudah ada juga (yang diincar) yang anaknya Bupati Mateng, Arwan.," tegasnya.
Selain Prof Husain Syam, terdapat tokoh potensial yang mendapat surat tugas sebagai Balon Gubernur Sulbar. Merekaialah Ketua Partai Golkar Sulbar Aras Tammauni, Mantan Ketua DPRD Sulbar dua periode Hamzah Hapati Hasan, dan Ketua Bappilu Golkar Sulbar Arwan M Aras Tammauni.
Meski begitu, Prof Husain yakin rekomendasi Golkar di Pilgub Sulbar akan diterimanya. "Ada beberapa nama, tapi saya yakini nama yang lain itu hanyalah bayang-bayang," kuncinya.
Penugasan ini tercatat dalam surat resmi DPP Golkar dengan nomor Sprin-1369/Golkar/III/2021, yang diterbitkan pada tanggal 21 Maret 2024. Surat perintah tersebut ditandatangani oleh Wakil Ketua Umum DPP Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, dan Sekretaris Jenderal, Lodewijk F Faulus.
"Untuk Pilkada Sulbar, Insyallah kita akan maju dan dukungan dari Partai Golkar sudah ada surat perintahnya. Tanggal 28 Maret 2024 kemarin saya diberi surat perintah," kata Prof Husain Syam.
Meski begitu, Prof Husain tetap membuka komunikasi dengan parpol lain. Sekali pun Golkar sejatinya sudah cukup mengusung sendiri dengan perolehan 10 kursi.
"Partai lainnya kita juga akan ambil Gerindra, partai pemerintah toh. PDIP juga, PKB juga. Golkar saja sendiri sebenarnya sudah cukup 10 kursi," ujarnya.
Ketua Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat (KKMSB) Wilayah Sulsel ini melanjutkan, tim pemenangannya sudah jalan. Prof Husain bertekad memajukan pendidikan di tanah kelahirannya ini.
"Sudah jalan tim semuanya, bagaimana kita maju dan menang untuk melakukan akselerasi pembangunan di Sulbar. Kemajuan pendidikan di Sulbar adalah kata kunci," bebernya.
Soal pendamping, Prof Husain bahkan sudah memiliki satu nama. "Nantilah, tapi sudah ada juga (yang diincar) yang anaknya Bupati Mateng, Arwan.," tegasnya.
Selain Prof Husain Syam, terdapat tokoh potensial yang mendapat surat tugas sebagai Balon Gubernur Sulbar. Merekaialah Ketua Partai Golkar Sulbar Aras Tammauni, Mantan Ketua DPRD Sulbar dua periode Hamzah Hapati Hasan, dan Ketua Bappilu Golkar Sulbar Arwan M Aras Tammauni.
Meski begitu, Prof Husain yakin rekomendasi Golkar di Pilgub Sulbar akan diterimanya. "Ada beberapa nama, tapi saya yakini nama yang lain itu hanyalah bayang-bayang," kuncinya.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
NH dan Idrus Marham Bahas Dinamika Musda Golkar di Warung Makan Coto Gowa
Dua politisi senior Partai Golkar, Nurdin Halid dan Idrus Marham bertemu di Coto Sunggu II, Sungguminasa, Gowa pada Jumat (14/11/2025) pagi.
Jum'at, 14 Nov 2025 11:22
Sulsel
Golkar Bisa Kembali Jadi Pemenang di Sulsel, Tapi Diingatkan Jangan Terjebak Euforia Masa Lalu
Partai Golkar sesumbar kembali menjadi pemenang Pemilu di Sulawesi Selatan (Sulsel) meski dalam pemilu legislatif terakhir kalah jumlah dari Nasdem dengan 17 kursi.
Kamis, 30 Okt 2025 19:09
Sulsel
Rangkaian HUT ke-61, Golkar Sulsel Berbagi Sembako ke Tukang Bentor dan Becak
Ketua Partai Golkar Sulsel, HM Taufan Pawe kembali menyalurkan sembilan bahan pokok atau sembako kepada warga Kota Makassar dalam rangkain HUT ke-61 Partai Golkar.
Kamis, 30 Okt 2025 12:40
Sulsel
Momentum HUT ke-61, Golkar Sulsel Renungkan Nilai Perjuangan di Makam Pahlawan
DPD I Golkar Sulsel melaksanakan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Panaikang, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Senin (20/10/2025).
Senin, 20 Okt 2025 17:50
Sulsel
Dibuka Bupati Uji Nurdin, Golkar Bantaeng Gelar Pasar Murah Sambut Hari Jadi 61 Tahun
Memperingatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Partai Golkar, jajaran pengurus DPD II Partai Golkar Kabupaten Bantaeng, dipimpin Liesiaty Fachruddin Nurdin, menggelar pasar murah dan pemeriksaan kesehatan gratis.
Minggu, 12 Okt 2025 17:47
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Dua Komisioner KPU Pangkep jadi Tersangka Dugaan Korupsi Dana Pilkada 2024
2
Usung Visi Smart Society, Fadel Tauphan Ansar Siap Pimpin KNPI Sulsel
3
Dosen Kehutanan Unhas: Penyempitan Sungai dan Alih Fungsi Hutan Picu Banjir Bantaeng
4
Ribuan Peserta Antusias Ikuti Seminar Nasional Kesehatan Reproduksi LDII Sulsel
5
PDAM Waemami Paparkan Capaian dan Tantangan: dari Intake Rusak hingga Maraknya Sambungan Ilegal
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Dua Komisioner KPU Pangkep jadi Tersangka Dugaan Korupsi Dana Pilkada 2024
2
Usung Visi Smart Society, Fadel Tauphan Ansar Siap Pimpin KNPI Sulsel
3
Dosen Kehutanan Unhas: Penyempitan Sungai dan Alih Fungsi Hutan Picu Banjir Bantaeng
4
Ribuan Peserta Antusias Ikuti Seminar Nasional Kesehatan Reproduksi LDII Sulsel
5
PDAM Waemami Paparkan Capaian dan Tantangan: dari Intake Rusak hingga Maraknya Sambungan Ilegal