Polipangkep Laksanakan International Halal Supervisor Training untuk WNA
Jum'at, 09 Agu 2024 19:49

International Halal Supervisor Training yang dilaksanakan secara daring oleh Polipangkep, 7 - 9 Agustus 2024. Foto: Istimewa
PANGKEP - Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) bekerja sama Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Penyelenggara Produk Halal Indonesia (PPHI) melaksanakan kegiatan International Halal Supervisor Training Pada 7 - 9 Agustus 2024 secara daring.
Dr. Faisal Jafar dalam laporannya selaku ketua panitia menjelaskan, International Halal Supervisor Training merupakan pelatihan penyelia halal bagi WNA untuk memberikan pemahaman terkait impelementasi sistem jaminan produk halal (SJPH) yang berlaku di Indonesia.
“Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja penyelia halal yang wajib dimiliki oleh pelaku usaha baik dalam dan luar negeri yang ingin mengajukan sertifikasi halal di Indonesia," kata dia dalam siaran persnya.
Masih menurut Faisal, berdasarkan UU 33 Tahun 2014 dan PP 39 Tahun 2021 tentang Jaminan Produk Halal, setiap produk yang masuk dan beredar di Indonesia wajib bersertifikat halal kecuali produk yang masuk kategori haram untuk dikonsumsi.
Kegiatan ini diikuti oleh 27 peserta yang berasal dari perwakilan 17 industry Thailand, The Central Islamic Council and Companies of Thailand (CICOT) dan Taiwan Halal Integrity Development Association.
“Setelah mengikuti pelatihan, peserta yang dinyatakan lulus akan mengikuti uji kompetensi yang akan dilaksanakan oleh asesor kompetensi dari LSP PPHI,” jelas Faisal.
Direktur Polipangkep, Dr. Ir. Darmawan, M.P mengucapkan terima kasih kepada Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) yang telah memberikan kepercayaan kepada Halal Science Center Polipangkep menjadi salah satu lembaga training untuk pelatihan penyelia halal dan auditor halal di Indonesia.
“Setelah sukses melaksanakan beberapa training penyelia halal di dalam negeri, kali ini dengan bekerja sama dengan LSP PPHI dan dukungan dari BPJPH kami menfasilitasi pelaku usaha luar negeri untuk mengikuti pelatihan penyelia halal,” tambahnya lagi.
Kembali dijelaskan oleh direktur Polipangkep, melalui forum ini kami melaporkan kepada pimpinan BPJPH bahwa kami telah menjalin Kerjasama dengan THIDA yang merupakan salah satu Lembaga halal luar negeri untuk saling bekerja sama meningkatkan SDM kedua belah pihak.
"Kami juga melaporkan bahwa insyaallah akhir agustus nanti akan melaksanakan pelatihan auditor halal internasional,” terangnya.
Turut hadir pada acara pelatihan ini, Dzikro, S.Pt.. ME. Selaku Kepala Pusat Pembinaan dan Pengawasan Jaminan Produk Halal BPJPH sekaligus menjadi narasumber materi pertama yaitu Kebijakan dan Regulasi Jaminan Produk halal.
Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi kinerja Polipangkep sebagai salah satu Lembaga pelatihan halal yang aktif melaksanakan pelatihan halal untuk membantu pelaku usaha menyiapkan Sumber daya manusia bidang halal, baik penyelia maupun auditor halal.
Selain sebagai Lembaga pelatihan halal, Polipangkep juga telah ditetapkan sebagai salah satu lembaga pendamping PPH untuk membantu pelaku usaha mikro dalam mendapatkan sertifikat halal.
Dr. Faisal Jafar dalam laporannya selaku ketua panitia menjelaskan, International Halal Supervisor Training merupakan pelatihan penyelia halal bagi WNA untuk memberikan pemahaman terkait impelementasi sistem jaminan produk halal (SJPH) yang berlaku di Indonesia.
“Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja penyelia halal yang wajib dimiliki oleh pelaku usaha baik dalam dan luar negeri yang ingin mengajukan sertifikasi halal di Indonesia," kata dia dalam siaran persnya.
Masih menurut Faisal, berdasarkan UU 33 Tahun 2014 dan PP 39 Tahun 2021 tentang Jaminan Produk Halal, setiap produk yang masuk dan beredar di Indonesia wajib bersertifikat halal kecuali produk yang masuk kategori haram untuk dikonsumsi.
Kegiatan ini diikuti oleh 27 peserta yang berasal dari perwakilan 17 industry Thailand, The Central Islamic Council and Companies of Thailand (CICOT) dan Taiwan Halal Integrity Development Association.
“Setelah mengikuti pelatihan, peserta yang dinyatakan lulus akan mengikuti uji kompetensi yang akan dilaksanakan oleh asesor kompetensi dari LSP PPHI,” jelas Faisal.
Direktur Polipangkep, Dr. Ir. Darmawan, M.P mengucapkan terima kasih kepada Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) yang telah memberikan kepercayaan kepada Halal Science Center Polipangkep menjadi salah satu lembaga training untuk pelatihan penyelia halal dan auditor halal di Indonesia.
“Setelah sukses melaksanakan beberapa training penyelia halal di dalam negeri, kali ini dengan bekerja sama dengan LSP PPHI dan dukungan dari BPJPH kami menfasilitasi pelaku usaha luar negeri untuk mengikuti pelatihan penyelia halal,” tambahnya lagi.
Kembali dijelaskan oleh direktur Polipangkep, melalui forum ini kami melaporkan kepada pimpinan BPJPH bahwa kami telah menjalin Kerjasama dengan THIDA yang merupakan salah satu Lembaga halal luar negeri untuk saling bekerja sama meningkatkan SDM kedua belah pihak.
"Kami juga melaporkan bahwa insyaallah akhir agustus nanti akan melaksanakan pelatihan auditor halal internasional,” terangnya.
Turut hadir pada acara pelatihan ini, Dzikro, S.Pt.. ME. Selaku Kepala Pusat Pembinaan dan Pengawasan Jaminan Produk Halal BPJPH sekaligus menjadi narasumber materi pertama yaitu Kebijakan dan Regulasi Jaminan Produk halal.
Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi kinerja Polipangkep sebagai salah satu Lembaga pelatihan halal yang aktif melaksanakan pelatihan halal untuk membantu pelaku usaha menyiapkan Sumber daya manusia bidang halal, baik penyelia maupun auditor halal.
Selain sebagai Lembaga pelatihan halal, Polipangkep juga telah ditetapkan sebagai salah satu lembaga pendamping PPH untuk membantu pelaku usaha mikro dalam mendapatkan sertifikat halal.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Polipangkep Bina Kelompok Tani Soppeng Manfaatkan Limbah Kulit Kakao
Tim Dosen Polipangkep melakukan inovasi pelatihan dan Pendampingan Biotransformasi Limbah Kulit Kakao dengan Maggot Black Soldier Fly (BSF) menjadi Pakan Ternak dan Pupuk Organik.
Senin, 06 Okt 2025 11:07

News
Sekolah Islam Athirah Jadi Pelopor Zona Khas Halal di Sulsel
Sekolah Islam Athirah menorehkan prestasi baru dengan menerima Sertifikat Zona Khas (Kuliner Aman, Halal, dan Sehat) dari Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Rabu (1/10/2025).
Rabu, 01 Okt 2025 18:21

Sulsel
Polipangkep-Pesantren MIM Kembangkan Budidaya Ikan Lele Sistem Akuaponik
Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) bekerja sama dengan Pesantren Qur’an Markaz Imam Malik (MIM) Makassar mengembangkan teknologi budidaya ikan lele dengan sistem akuaponik.
Sabtu, 27 Sep 2025 10:34

Sulsel
Polipangkep Wisuda 511 Lulusan Tahun Akademik 2024/2025
Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) menggelar wisuda Tahun Akademik 2024/2025 di Baruga Manunggal Makassar, Senin (22/9/2025).
Selasa, 23 Sep 2025 14:42

Sulsel
PKM Polipangkep Beri Pelatihan Budi Daya Ikan Berbasis Aquamimicry dan Hidroponik
Tim PKK Polipangkep memberikan pelatihan Budidaya Ikan Berbasis Aquamimicry dan Hidroponik Vertikulture kepada Tim Penggerak TP PKK Desa Tamarupa, Kabupaten Pangkep, Kamis 18 September 2025.
Senin, 22 Sep 2025 10:02
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

37 Jemaah Umrah Asal Sulawesi Disebut Terlantar di Jeddah, Jadwal Kepulangan Belum Pasti
2

Sempat Diwarnai Interupsi, Sekda Wakili Gubernur Jawab Pemandangan Umum Fraksi DPRD Sulsel
3

Legislator Zulhajar Siap Perjuangkan Aspirasi Warga Perumahan Dewi Karmila Sari
4

Giatkan Literasi, Guru SMAN 8 Jeneponto Sumbangkan 5 Buku Karya
5

Angkasa Pura Indonesia Tanam 600 Pohon di Area Bandara Sultan Hasanuddin
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

37 Jemaah Umrah Asal Sulawesi Disebut Terlantar di Jeddah, Jadwal Kepulangan Belum Pasti
2

Sempat Diwarnai Interupsi, Sekda Wakili Gubernur Jawab Pemandangan Umum Fraksi DPRD Sulsel
3

Legislator Zulhajar Siap Perjuangkan Aspirasi Warga Perumahan Dewi Karmila Sari
4

Giatkan Literasi, Guru SMAN 8 Jeneponto Sumbangkan 5 Buku Karya
5

Angkasa Pura Indonesia Tanam 600 Pohon di Area Bandara Sultan Hasanuddin