Mentan Amran Bagikan Beasiswa untuk Anak Yatim Piatu Sebesar Rp2,2 Milyar
Jum'at, 11 Okt 2024 19:01

Founder Yayasan ASS Fundation Andi Amran Sulaiman kembali menunjukkan kepeduliannya yang demikian besar pada anak yatim piatu. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Founder Yayasan ASS Fundation Andi Amran Sulaiman kembali menunjukkan kepeduliannya yang demikian besar pada anak yatim piatu.
Kali ini, Andi Amran Sulaiman membagikan beasiswa yang tak tanggung-tanggung yakni sebesar Rp2,2 Milyar. Bantuan beasiswa ini diperuntukkan bagi 133 mahasiswa dengan latar belakang yatim, piatu, yatim piatu, hafidz alquran, disabilitas dan ekonomi kurang mampu.
Penyerahan beasiswa senilai Rp2,5 juta per orang per semester itu diserahkan Andi Amran Sulaiman di AAS Building Jalan Urip Sumiharjo, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.
Prof Murtir Jeddawi, Ketua Tim Seleksi penerima bantuan AAS Foundation ini mengungkapkan melakukan seleksi ketat dan berjenjang agar bantuan dilakukan tepat sasaran.
"Ini merupakan sesuatu yang luar biasa yang diprakarsai oleh bapak Andi Amran Sulaiman bapak menteri selalu founder AAS foundation. Izin menyampaikan dari tiga bulan masa seleksi, ada 483 calon pak. Setelah melakukan serangkaian tahapan dan lolos tahap administrasi pak, akhirnya terpilih 133 orang," ujar Prof Murtir Jeddawi, Jumat (11/10).
Prof Murtir menambahkan, dari 133 orang penerima bantuan itu, 65 persen merupakan perempuan.
Sementara itu, Pendiri AAS foundation Andi Amran Sulaiman meminta AAS foundation untuk melakukan kerja-kerja kesinambungan. Hal dimaksud agar penerima bantuan diberikan ruang khusus untuk memperoleh kehidupan yang layak di kemudian hari.
"Ini saya minta, dibuatkan group mereka, kita tetap bekali kemampuan, yang jago bahasa inggris nanti tetap dihadirkan native speaker. Mereka layak untuk sukses," ujar Menteri Pertanian Republik Indonesia itu.
Satu hal yang Andi Amran inginkan penerima bantuan untuk bijaksana melakukan manajerial bantuannya.
Selain beasiswa , Andi Amran secara spontan juga memberi bantuan sejumlah Rp160 juta, masing-masing Rp10 juta ke 16 anak yatim piatu.
Ini terpisah dari beasiswanya yah, ini tambahan untuk anak-anakku, gunakan utk kebutuhan makan dan sehari hari kalian", kata AAS sembari meneteskan air matanya
Hadir dalam kegiatan tersebut rektor/pimpinan perguruan tinggi yang menerima beasiswa diantaranya Rektor Unhas, Rektor UNM, Plt Rektor UMI, Wakil Rektor I UIN dan lainnya.
Selain itu hadir pula Kapolda Sulsel, Wakil Ketua DPRD Sulsel Rahman Pina, Ketua dan Wakil Ketua KPID dan lainnya
#Mentan Amran Sempat Meneteskan Air Mata
Sebelum menyerahkan bantuan AAS foundation tersebut, Amran lebih dulu menitikkan air mata dan disaksikan ratusan penerima bantuan, rektor dan tokoh yang diundang dan hadir.
Amran kecil merupakan sosok pekerja keras yang tidak mengalami tumbuh kembang seperti anak kebanyakan. Amran lahir dari keluar yang begitu sederhana.
Semasa menjalani kehidupan pendidikan, Amran bersaudara harus hidup mandiri dan hidup seadanya dalam dunia pendidikan. Hal itulah yang Menteri Pertanian Republik Indonesia ini tidak menyangka hari ini melalui AAS Foundation diberi amanah melalui Allah SWT menyerahkan beasiswa kepada 133 orang.
Jadi dulu, ketika masa kuliah penemuan ku diremehkan saat itu, hingga akhirnya aku terpacu termotivasi untuk bangkit dan membuktikan. Alhamdulillah hari ini aku bagikan kepada kalian, jangan untuk beli gadget namun untuk keberlangsungan hidup dan pendidikan," ujar Amran mengusap air matanya.(*)
Kali ini, Andi Amran Sulaiman membagikan beasiswa yang tak tanggung-tanggung yakni sebesar Rp2,2 Milyar. Bantuan beasiswa ini diperuntukkan bagi 133 mahasiswa dengan latar belakang yatim, piatu, yatim piatu, hafidz alquran, disabilitas dan ekonomi kurang mampu.
Penyerahan beasiswa senilai Rp2,5 juta per orang per semester itu diserahkan Andi Amran Sulaiman di AAS Building Jalan Urip Sumiharjo, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.
Prof Murtir Jeddawi, Ketua Tim Seleksi penerima bantuan AAS Foundation ini mengungkapkan melakukan seleksi ketat dan berjenjang agar bantuan dilakukan tepat sasaran.
"Ini merupakan sesuatu yang luar biasa yang diprakarsai oleh bapak Andi Amran Sulaiman bapak menteri selalu founder AAS foundation. Izin menyampaikan dari tiga bulan masa seleksi, ada 483 calon pak. Setelah melakukan serangkaian tahapan dan lolos tahap administrasi pak, akhirnya terpilih 133 orang," ujar Prof Murtir Jeddawi, Jumat (11/10).
Prof Murtir menambahkan, dari 133 orang penerima bantuan itu, 65 persen merupakan perempuan.
Sementara itu, Pendiri AAS foundation Andi Amran Sulaiman meminta AAS foundation untuk melakukan kerja-kerja kesinambungan. Hal dimaksud agar penerima bantuan diberikan ruang khusus untuk memperoleh kehidupan yang layak di kemudian hari.
"Ini saya minta, dibuatkan group mereka, kita tetap bekali kemampuan, yang jago bahasa inggris nanti tetap dihadirkan native speaker. Mereka layak untuk sukses," ujar Menteri Pertanian Republik Indonesia itu.
Satu hal yang Andi Amran inginkan penerima bantuan untuk bijaksana melakukan manajerial bantuannya.
Selain beasiswa , Andi Amran secara spontan juga memberi bantuan sejumlah Rp160 juta, masing-masing Rp10 juta ke 16 anak yatim piatu.
Ini terpisah dari beasiswanya yah, ini tambahan untuk anak-anakku, gunakan utk kebutuhan makan dan sehari hari kalian", kata AAS sembari meneteskan air matanya
Hadir dalam kegiatan tersebut rektor/pimpinan perguruan tinggi yang menerima beasiswa diantaranya Rektor Unhas, Rektor UNM, Plt Rektor UMI, Wakil Rektor I UIN dan lainnya.
Selain itu hadir pula Kapolda Sulsel, Wakil Ketua DPRD Sulsel Rahman Pina, Ketua dan Wakil Ketua KPID dan lainnya
#Mentan Amran Sempat Meneteskan Air Mata
Sebelum menyerahkan bantuan AAS foundation tersebut, Amran lebih dulu menitikkan air mata dan disaksikan ratusan penerima bantuan, rektor dan tokoh yang diundang dan hadir.
Amran kecil merupakan sosok pekerja keras yang tidak mengalami tumbuh kembang seperti anak kebanyakan. Amran lahir dari keluar yang begitu sederhana.
Semasa menjalani kehidupan pendidikan, Amran bersaudara harus hidup mandiri dan hidup seadanya dalam dunia pendidikan. Hal itulah yang Menteri Pertanian Republik Indonesia ini tidak menyangka hari ini melalui AAS Foundation diberi amanah melalui Allah SWT menyerahkan beasiswa kepada 133 orang.
Jadi dulu, ketika masa kuliah penemuan ku diremehkan saat itu, hingga akhirnya aku terpacu termotivasi untuk bangkit dan membuktikan. Alhamdulillah hari ini aku bagikan kepada kalian, jangan untuk beli gadget namun untuk keberlangsungan hidup dan pendidikan," ujar Amran mengusap air matanya.(*)
(UMI)
Berita Terkait

News
Safari Ramadan PLN UIP Sulawesi, Santuni Anak Yatim di Makassar
Pada kesempatan tersebut, PLN UIP Sulawesi menyerahkan santunan berupa uang tunai kepada 10 anak yatim dhuafa dari Panti Asuhan Al-Hidayah Kota Makassar.
Rabu, 26 Mar 2025 01:23

Ekbis
Telkom Berbagi di Makassar: Santuni Anak Yatim-Dhuafa hingga Fasilitas Internet ke Sekolah
Telkom Group menggelar acara Telkom Berbagi kepada masyarakat di Makassar pada momen bulan suci Ramadan 1446 H. Bantuan yang disalurkan capai miliaran Rupiah.
Selasa, 25 Mar 2025 12:59

News
Safari Ramadan PLN UIP Sulawesi, Dukung Kepedulian Sosial di Bulan Suci
Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sulawesi menggelar Safari Ramadan dengan tema Energi yang Bersih untuk Jalani Bulan Suci.
Kamis, 20 Mar 2025 16:42

News
Safari Ramadan di Kendari, PLN UIP Sulawesi Berikan Santunan ke Anak Yatim
General Manager Unit Induk Pembangunan Sulawesi, Bapak Wisnu Kuntjoro Adi, hadir langsung pada acara dengan tema 'Energi yang Bersih untuk Jalani Bulan Suci'
Rabu, 19 Mar 2025 14:57

News
Pertamina Sulawesi Berbagi Kebahagiaan Ramadan dengan Anak Yatim
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi mengadakan acara berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim di kantornya, Selasa (18/3) kemarin.
Rabu, 19 Mar 2025 09:50
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler