7.100 Keluarga Prasejahtera di Sulsel Terima Bantuan Pasang Baru Listrik Gratis
Rabu, 11 Des 2024 20:57
Pemerintah hadir menyalurkan sambungan listrik gratis bagi 7.100 rumah tangga tidak mampu alias prasejahtera yang tersebar di 18 kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan. Foto/Istimewa
WAJO - Pemerintah hadir menyalurkan sambungan listrik gratis bagi 7.100 rumah tangga tidak mampu alias prasejahtera yang tersebar di 18 kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan. Di Kabupaten Wajo, sebanyak 1.055 rumah tangga turut menerima sambungan listrik gratis. Program ini dilaksanakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama PLN dalam rangka Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL).
Penyalaan simbolis program ini dilakukan di Lapangan Trikora Salojampu, Kelurahan Sompe, Kecamatan Sabbang Paru, sebagai upaya meningkatkan akses listrik bagi masyarakat prasejahtera di wilayah tersebut.
Program ini memberikan manfaat nyata bagi ribuan rumah tangga di Sulawesi Selatan, seperti Asriadi (35), seorang petani, dan Azis (39), seorang buruh lepas, yang kini dapat menikmati penerangan listrik secara mandiri. Sebelumnya, Asriadi dan Azis harus berbagi listrik dengan tetangga.
“Dulu biaya listrik bisa mencapai 60 ribu per bulan karena dipakai bersama, sekarang cukup 25 ribu sudah bisa untuk sebulan,” ungkap Asriadi.
Anggota DPR RI Komisi XI, Andi Yuliani Paris, mengapresiasi program BPBL yang membantu masyarakat di Sulawesi Selatan mendapatkan akses listrik secara gratis. “Terima kasih kepada PLN yang telah melaksanakan program ini dengan baik. Dengan membantu masyarakat kurang mampu mendapatkan akses listrik, ini tentu akan menjadi pahala bagi kita di akhirat,” ujarnya.
Koordinator Perencanaan Distribusi Tenaga Listrik Kementerian ESDM, Nur Hidayanto, menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan PLN dalam memastikan pemerataan akses listrik.
“Tugas kami di Kementerian ESDM, terutama di Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, adalah memastikan pemerataan akses listrik ke seluruh masyarakat di Indonesia. Kami terus mendorong pemerataan listrik hingga seluruh masyarakat dapat menikmatinya,” jelas Hidayanto.
Dengan sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, DPR RI, dan PLN, program BPBL diharapkan dapat berlanjut, membuka peluang bagi masyarakat untuk hidup lebih produktif, serta mempercepat pemerataan akses listrik di Indonesia.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Budiono, menjelaskan pentingnya program BPBL dalam menciptakan pemerataan energi.
“Program ini menjadi bukti bahwa PLN berkomitmen menghadirkan akses listrik yang merata untuk masyarakat. Program ini gratis, tanpa pungutan biaya sepeser pun bagi masyarakat penerima manfaat,” tegasnya.
Budiono juga mencatat bahwa hingga November 2024, rasio elektrifikasi di Sulawesi Selatan telah mencapai 99,99%. “Program ini mendukung pencapaian rasio elektrifikasi yang saat ini berada di angka 99%. Melalui BPBL, kami optimis rasio ini dapat mencapai 100% pada tahun 2025,” pungkas dia.
Penyalaan simbolis program ini dilakukan di Lapangan Trikora Salojampu, Kelurahan Sompe, Kecamatan Sabbang Paru, sebagai upaya meningkatkan akses listrik bagi masyarakat prasejahtera di wilayah tersebut.
Program ini memberikan manfaat nyata bagi ribuan rumah tangga di Sulawesi Selatan, seperti Asriadi (35), seorang petani, dan Azis (39), seorang buruh lepas, yang kini dapat menikmati penerangan listrik secara mandiri. Sebelumnya, Asriadi dan Azis harus berbagi listrik dengan tetangga.
“Dulu biaya listrik bisa mencapai 60 ribu per bulan karena dipakai bersama, sekarang cukup 25 ribu sudah bisa untuk sebulan,” ungkap Asriadi.
Anggota DPR RI Komisi XI, Andi Yuliani Paris, mengapresiasi program BPBL yang membantu masyarakat di Sulawesi Selatan mendapatkan akses listrik secara gratis. “Terima kasih kepada PLN yang telah melaksanakan program ini dengan baik. Dengan membantu masyarakat kurang mampu mendapatkan akses listrik, ini tentu akan menjadi pahala bagi kita di akhirat,” ujarnya.
Koordinator Perencanaan Distribusi Tenaga Listrik Kementerian ESDM, Nur Hidayanto, menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan PLN dalam memastikan pemerataan akses listrik.
“Tugas kami di Kementerian ESDM, terutama di Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, adalah memastikan pemerataan akses listrik ke seluruh masyarakat di Indonesia. Kami terus mendorong pemerataan listrik hingga seluruh masyarakat dapat menikmatinya,” jelas Hidayanto.
Dengan sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, DPR RI, dan PLN, program BPBL diharapkan dapat berlanjut, membuka peluang bagi masyarakat untuk hidup lebih produktif, serta mempercepat pemerataan akses listrik di Indonesia.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Budiono, menjelaskan pentingnya program BPBL dalam menciptakan pemerataan energi.
“Program ini menjadi bukti bahwa PLN berkomitmen menghadirkan akses listrik yang merata untuk masyarakat. Program ini gratis, tanpa pungutan biaya sepeser pun bagi masyarakat penerima manfaat,” tegasnya.
Budiono juga mencatat bahwa hingga November 2024, rasio elektrifikasi di Sulawesi Selatan telah mencapai 99,99%. “Program ini mendukung pencapaian rasio elektrifikasi yang saat ini berada di angka 99%. Melalui BPBL, kami optimis rasio ini dapat mencapai 100% pada tahun 2025,” pungkas dia.
(TRI)
Berita Terkait
Ekbis
Dukung Ekonomi Daerah, PLN Setrum Industri Rumput Laut 3.465 kVA di Pinrang
PLN menyalakan pelanggan baru dari sektor industri, yakni PT Biota Laut Ganggang (BLG), dengan daya 3.465 kiloVolt Ampere (kVA) di Desa Polewali, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Rabu, 29 Okt 2025 17:18
News
HLN ke-80, YBM PLN Tebar Kebahagiaan di Dua Panti Asuhan
Kegiatan bertajuk “Anjangsana Panti Asuhan” ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80 yang jatuh pada 27 Oktober 2025.
Selasa, 28 Okt 2025 20:53
News
SuperSUN Terangi Pulau Samalona, Buka Jalan Pariwisata Hijau Makassar
SuperSUN merupakan inovasi energi bersih karya anak bangsa yang mengintegrasikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) mikro dengan Battery Energy Storage System (BESS).
Jum'at, 24 Okt 2025 15:24
News
Donasi Insan PLN UID Sulselrabar Terangi Ratusan Rumah Keluarga Prasejahtera
Program Light Up The Dream ini merupakan wujud kepedulian pegawai PLN yang menyisihkan donasi demi meringankan beban masyarakat mendapatkan akses listrik.
Selasa, 21 Okt 2025 15:32
News
Pemprov Sulsel & PLN Gelar Electric Cook Fest, Ajak Warga Beralih ke Energi Ramah Lingkungan
PLN UID Sulselrabar bersama Pemprov Sulsel menggelar Electric Cook Fest — lomba memasak menggunakan peralatan rumah tangga berbasis listrik.
Sabtu, 18 Okt 2025 19:38
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
UMI dan USIM Malaysia Jalin Kolaborasi Strategis di Luwu Timur
2
Prodi Manajemen FEB UNM Dorong Kreativitas Mahasiswa Lewat Management Day 2025
3
Festival Tring! Resmi Digelar di Makassar, Beri Edukasi Keuangan untuk Masyarakat
4
Indosat Tetap Tangguh di Tengah Tantangan, Laba Naik 29% di Kuartal III 2025
5
LPS FinLab 2025 Ajak Mahasiswa Sulsel Melek Keuangan dan Menabung Aman
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
UMI dan USIM Malaysia Jalin Kolaborasi Strategis di Luwu Timur
2
Prodi Manajemen FEB UNM Dorong Kreativitas Mahasiswa Lewat Management Day 2025
3
Festival Tring! Resmi Digelar di Makassar, Beri Edukasi Keuangan untuk Masyarakat
4
Indosat Tetap Tangguh di Tengah Tantangan, Laba Naik 29% di Kuartal III 2025
5
LPS FinLab 2025 Ajak Mahasiswa Sulsel Melek Keuangan dan Menabung Aman