Kepatuhan Penyelenggaraan Layanan Publik Gowa Raih Zona Hijau Kualitas Tertinggi
Kamis, 12 Des 2024 16:53

Pemkab Gowa menerima penghargaan kepatuhan penyelenggaraan layanan publik dsri Ombudsman. Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
GOWA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa meraih Penghargaan Predikat Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2024.
Penghargaan itu diberikan Perwakikan Ombudsman RI Provinsi Sulawesi Selatan di Ballroom Hotel Four Points Makassar, Kamis (12/12). Pemkab Gowa meraih nilai 94,37 Kualitas Tertinggi Zona Hijau.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sulawesi Selatan, Ismu Iskandar kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Andy Azis.
Andy Azis mengatakan penghargaan ini merupakan bukti bahwa penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Gowa sudah sangat bagus bahkan mendapatkan peringkat kedua dari 24 kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Selatan.
“Alhamdulillah Pemkab Gowa memang terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat, khususnya pada unit-unit pelayanan yang ada di pemerintahan Kabupaten Gowa,” ungkap Sekda Gowa.
Adapun beberapa indikator penilaian kepatuhan pelayanan publik ini yakni dimensi Input terdiri dari kompetensi pelaksana, sarana prasarana, dimensi proses meliputi standar pelayanan, dimensi output meliputi presepsi mall administrasi, Indeks Kepuasan Masyarakat dan dimensi pengaduan meliputi pengaduan.
“Indikator-indikator pelayanan ini dinilai pada beberapa SKPD terutama kepada Dinas Dukcapil, Puskesmas Somba Opu, pelayanan pendidikan, pelayanan di Mal Pelayanan Publik atau Dinas PMPTSP dan Dinas Sosial yang ada di Kabupaten Gowa,” tambahnya.
Menanggapi hal ini Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Ombudsman RI yang telah memberikan penghargaan. Ini menjadi bentuk apresiasi terhadap tingginya tingkat kepatuhan pelayanan publik yang telah diupayakan oleh jajaran Pemkab Gowa.
“Capaian ini merupakan komitmen kita dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh masyarakat Kabupaten Gowa, sehingga tentu prestasi ini bukanlah semata-mata hasil dari kerja birokrasi pemerintah daerah, melainkan juga berkat sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat,” kata Bupati Gowa dua periode ini.
Olehnya ia mengimbau kepada seluruh SKPD khususnya di sektor pelayanan agar terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan berharap menjadi motivasi untuk terus bekerja keras demi kemajuan daerah yang berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat.
“Terima kasih juga kepada unit pelayanan publik Kabupaten Gowa seperti Dinas PMPTSP, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Puskesmas Somba Opu serta Bagian Organisasi selaku Unit Pembina Pelayanan Publik di Kabupaten Gowa. Semoga penghargaan ini menjadi dorongan bagi kita semua untuk terus bekerja keras dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” harap Adnan.
Sementara Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sulsel, Ismu Iskandar menyampaikan penghargaan ini salah satu upaya Ombudsman dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai lembaga nasional dalam penyelenggaraan pelayanan publik.
Lebih lanjut, Ismu menyebut ada tiga indikator utama yang ingin dicapai dalam pelaksanaan penghargaan ini yakni terciptanya pemerintahan yang bebas dari korupsi, kolusi dan nepotismes, terwujudnya pelayanan publik yang berkualitas dan meningkatnya akuntabilitas dari sisi penyelenggara pelayanan publik.
“Alhamdulillah dari tahun ke tahun penilaian kepatuhan pelayanan publik di Sulsel terus menunjukkan trend positif, dimana di tahun 2023 hanya 16 kabupaten/kota yang berada di zona hijau sementara 8 kabupaten/kota berada pada zona kuning, namun di tahun 2024 ini meningkat menjadi 20 kabupaten/kota di zona hijau dan tersisa 4 kabupaten/kota di zona kuning,” sebutnya.
Ia berharap capaian ini akan terus meningkat sehingga kualitas pelayanan publik di Sulawesi Selatan mampu menunjukkan zona hijau atau kualitas tertinggi di tahun-tahun kedepan.
Penghargaan ini juga diberikan kepada Puskesmas Somba Opu dengan nilai 96,08 zona hijau, Dinas Sosial Kabupaten Gowa dengan nilai 94,49 zona hijau, Dinas Dukcapil Kabupaten Gowa dengan nilai 93,77 zona hijau, Dinas PMPTSP Kabupaten Gowa dengan nilai 93,50 zona hijau, Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa dengan nilai 92,50 zona hijau.
Penghargaan itu diberikan Perwakikan Ombudsman RI Provinsi Sulawesi Selatan di Ballroom Hotel Four Points Makassar, Kamis (12/12). Pemkab Gowa meraih nilai 94,37 Kualitas Tertinggi Zona Hijau.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sulawesi Selatan, Ismu Iskandar kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Andy Azis.
Andy Azis mengatakan penghargaan ini merupakan bukti bahwa penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Gowa sudah sangat bagus bahkan mendapatkan peringkat kedua dari 24 kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Selatan.
“Alhamdulillah Pemkab Gowa memang terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat, khususnya pada unit-unit pelayanan yang ada di pemerintahan Kabupaten Gowa,” ungkap Sekda Gowa.
Adapun beberapa indikator penilaian kepatuhan pelayanan publik ini yakni dimensi Input terdiri dari kompetensi pelaksana, sarana prasarana, dimensi proses meliputi standar pelayanan, dimensi output meliputi presepsi mall administrasi, Indeks Kepuasan Masyarakat dan dimensi pengaduan meliputi pengaduan.
“Indikator-indikator pelayanan ini dinilai pada beberapa SKPD terutama kepada Dinas Dukcapil, Puskesmas Somba Opu, pelayanan pendidikan, pelayanan di Mal Pelayanan Publik atau Dinas PMPTSP dan Dinas Sosial yang ada di Kabupaten Gowa,” tambahnya.
Menanggapi hal ini Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Ombudsman RI yang telah memberikan penghargaan. Ini menjadi bentuk apresiasi terhadap tingginya tingkat kepatuhan pelayanan publik yang telah diupayakan oleh jajaran Pemkab Gowa.
“Capaian ini merupakan komitmen kita dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh masyarakat Kabupaten Gowa, sehingga tentu prestasi ini bukanlah semata-mata hasil dari kerja birokrasi pemerintah daerah, melainkan juga berkat sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat,” kata Bupati Gowa dua periode ini.
Olehnya ia mengimbau kepada seluruh SKPD khususnya di sektor pelayanan agar terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan berharap menjadi motivasi untuk terus bekerja keras demi kemajuan daerah yang berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat.
“Terima kasih juga kepada unit pelayanan publik Kabupaten Gowa seperti Dinas PMPTSP, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Puskesmas Somba Opu serta Bagian Organisasi selaku Unit Pembina Pelayanan Publik di Kabupaten Gowa. Semoga penghargaan ini menjadi dorongan bagi kita semua untuk terus bekerja keras dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” harap Adnan.
Sementara Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sulsel, Ismu Iskandar menyampaikan penghargaan ini salah satu upaya Ombudsman dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai lembaga nasional dalam penyelenggaraan pelayanan publik.
Lebih lanjut, Ismu menyebut ada tiga indikator utama yang ingin dicapai dalam pelaksanaan penghargaan ini yakni terciptanya pemerintahan yang bebas dari korupsi, kolusi dan nepotismes, terwujudnya pelayanan publik yang berkualitas dan meningkatnya akuntabilitas dari sisi penyelenggara pelayanan publik.
“Alhamdulillah dari tahun ke tahun penilaian kepatuhan pelayanan publik di Sulsel terus menunjukkan trend positif, dimana di tahun 2023 hanya 16 kabupaten/kota yang berada di zona hijau sementara 8 kabupaten/kota berada pada zona kuning, namun di tahun 2024 ini meningkat menjadi 20 kabupaten/kota di zona hijau dan tersisa 4 kabupaten/kota di zona kuning,” sebutnya.
Ia berharap capaian ini akan terus meningkat sehingga kualitas pelayanan publik di Sulawesi Selatan mampu menunjukkan zona hijau atau kualitas tertinggi di tahun-tahun kedepan.
Penghargaan ini juga diberikan kepada Puskesmas Somba Opu dengan nilai 96,08 zona hijau, Dinas Sosial Kabupaten Gowa dengan nilai 94,49 zona hijau, Dinas Dukcapil Kabupaten Gowa dengan nilai 93,77 zona hijau, Dinas PMPTSP Kabupaten Gowa dengan nilai 93,50 zona hijau, Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa dengan nilai 92,50 zona hijau.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Wabup Gowa Dorong Penguatan TNI–Pemda Hadapi Tantangan Daerah
Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin menerima kunjungan kerja Komandan Korem 141/Toddopuli, Brigjen TNI Andre Clift Rumbayan di Baruga Tinggimae, Rumah Jabatan Bupati Gowa, Senin (22/9).
Senin, 22 Sep 2025 17:22

Sulsel
Pemkab Gowa Bakal Jadikan Semua Puskesmas Sebagai BLUD
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa melakukan kunjungan ke Puskesmas Tamalate, Kota Makassar, Jumat (19/9).
Minggu, 21 Sep 2025 15:57

Sulsel
Warga Bajeng Minta Perbaikan Jalan hingga Layanan Air Bersih ke Bupati
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang kembali melanjutkan agenda One Day One District dengan menyambangi Kecamatan Bajeng pada Jumat (19/9).
Minggu, 21 Sep 2025 12:13

Sulsel
Wabup Gowa Dorong UMKM Desa Makin Bertumbuh
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa terus memperkuat upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat desa melalui kegiatan yang langsung menyentuh kebutuhan warga.
Minggu, 21 Sep 2025 11:43

Sulsel
Pemkab Gowa Dorong Kemandirian Warga Lewat Program PKH dan Sembako
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa terus memperkuat komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan turun langsung ke lapangan.
Jum'at, 19 Sep 2025 10:16
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Lantik Pengurus RAPI Luwu Timur, IAS Tekankan Pesan Kepedulian
2

Mobil Hilux Operasional Rescue BTB Baznas Sulsel Resmi Dimanfaatkan
3

Toyota Veloz, Mobil Andalan Keluarga untuk Perjalanan Aman & Nyaman
4

Transformasi Besar! Jusuf Kalla Resmikan Pembangunan RS Faisal yang Lebih Modern
5

BSI Catat Laba Rp3,7 Triliun, Bisnis Emas dan Haji Jadi Motor Pertumbuhan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Lantik Pengurus RAPI Luwu Timur, IAS Tekankan Pesan Kepedulian
2

Mobil Hilux Operasional Rescue BTB Baznas Sulsel Resmi Dimanfaatkan
3

Toyota Veloz, Mobil Andalan Keluarga untuk Perjalanan Aman & Nyaman
4

Transformasi Besar! Jusuf Kalla Resmikan Pembangunan RS Faisal yang Lebih Modern
5

BSI Catat Laba Rp3,7 Triliun, Bisnis Emas dan Haji Jadi Motor Pertumbuhan