Sampah Menumpuk, Ketua DPRD Maros Minta SPPG Kelola Sampah dengan Baik
Selasa, 07 Jan 2025 13:40

Sampah menumpuk di depan RM Buguri, Selasa (7/1/2025). Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
MAROS - Ketua DPRD Maros Muh Gemilang Pagessa meminta Satuan Pelayanan Pemenuhan Makanan Bergizi (SPPG) Kabupaten Maros, Cahaya Bumi Angkasa, dalam hal ini Rumah Makan Buguri, untuk mengelola sampahnya dengan baik.
Berdasarkan pantauan wartawan selasa pagi pukul 09. 21 Wita, sampah terlihat menumpuk di bahu jalan tepat depan RM Buguri. Sampah ini terdiri dari beberapa kantong plastik berwarna hitam hingga sampah rumput kering dan ranting pohon.
Gemilang meminta penanganan sampah ini menjadi tugas bagian dapur. Apalagi sisa-sisa makanan basah, biar sterilasi dapur dan lokasi penyajian makanan tetap bisa terjaga dengan baik.
"Penyelenggara harus bekerja sama dengan Dinas Lingkungan hidup untuk penanganan sampah ini secara khusus. Ini juga harus menjadi perhatian, biar sampah basahnya tidak menumpuk dan bisa mengundang lalat," ungkapnya kepada wartawan seusai melakukan peninjauan penyaluran makan siang gratis bersama di SDN No 24 Batangase, Selasa (7/1/2025).
Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Maros Andi Davied Syamsuddin menambahkan, program makan siang gratis ini masih evaluasi.
Demikian halnya dengan pengelolaan sampah makan siang gratis ini. Diharapkan ada tim yang terbentuk baik antara pihak sekolah, instansi terkait dan penyelenggara makan siang gratis.
Dia menambahkan, seharusnya pengelolaan sampahnya dilakukan dengan komposter. Karena kebanyakan sampahnya merupakan sampah basah.
"Harus dipikirkan sekarang, bagaimana pengelolaan sampahnya. Karena sebagian besar merupakan sampah basah dari sisa makanan. Jadi bisa dioleh komposter jadi pupuk," ujarnya.
Berdasarkan pantauan wartawan selasa pagi pukul 09. 21 Wita, sampah terlihat menumpuk di bahu jalan tepat depan RM Buguri. Sampah ini terdiri dari beberapa kantong plastik berwarna hitam hingga sampah rumput kering dan ranting pohon.
Gemilang meminta penanganan sampah ini menjadi tugas bagian dapur. Apalagi sisa-sisa makanan basah, biar sterilasi dapur dan lokasi penyajian makanan tetap bisa terjaga dengan baik.
"Penyelenggara harus bekerja sama dengan Dinas Lingkungan hidup untuk penanganan sampah ini secara khusus. Ini juga harus menjadi perhatian, biar sampah basahnya tidak menumpuk dan bisa mengundang lalat," ungkapnya kepada wartawan seusai melakukan peninjauan penyaluran makan siang gratis bersama di SDN No 24 Batangase, Selasa (7/1/2025).
Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Maros Andi Davied Syamsuddin menambahkan, program makan siang gratis ini masih evaluasi.
Demikian halnya dengan pengelolaan sampah makan siang gratis ini. Diharapkan ada tim yang terbentuk baik antara pihak sekolah, instansi terkait dan penyelenggara makan siang gratis.
Dia menambahkan, seharusnya pengelolaan sampahnya dilakukan dengan komposter. Karena kebanyakan sampahnya merupakan sampah basah.
"Harus dipikirkan sekarang, bagaimana pengelolaan sampahnya. Karena sebagian besar merupakan sampah basah dari sisa makanan. Jadi bisa dioleh komposter jadi pupuk," ujarnya.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Rancangan APBD 2026 Maros Turun ke Angka Rp1,49 Triliun
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros memproyeksikan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2026 sebesar Rp1,49 triliun.
Selasa, 21 Okt 2025 17:57

Sulsel
Guru di Tarowang Jeneponto Temukan Makanan Basi di Menu MBG
Pasalnya, ditemukan makanan diduga tidak layak konsumsi. Makanan tersebut sudah basi namun tetap disalurkan ke salah satu sekolah dasar penerima program di Kecamatan Tarowang.
Selasa, 21 Okt 2025 13:55

Makassar City
Pengangkutan Sampah di Kelurahan Bakung Lamban, Begini Respons DLH Makassar
Permasalahan lambannya pengangkutan sampah di pemukiman menjadi keluhan utama masyarakat di wilayah Kelurahan Bakung, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar.
Senin, 20 Okt 2025 19:41

Sulsel
APBD Perubahan Maros 2025 Alami Penurunan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Kabupaten Maros tahun anggaran 2025 mengalami penurunan.
Rabu, 10 Sep 2025 19:59

Makassar City
Dewan Minta Pemkot Makassar Kaji Ulang Pembangunan PLTSa di Tamalanrea
Aliansi Gerakan Rakyat Menolak Lokasi (GERAM) menggelar aksi penolakan rencana pembangunan di Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar. Aksi tersebut digelar di halaman Kantor DPRD Kota Makassar.
Kamis, 07 Agu 2025 05:46
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

67 Petugas Damkar Makassar Jalani Pelatihan Kesigapan dan Keterampilan
2

Rancangan APBD 2026 Maros Turun ke Angka Rp1,49 Triliun
3

Tukar Tambah Lebih Untung dengan Smart Upgrade di Kalla Toyota Trust
4

Kempo Sulsel Sumbang Dua Medali di Ajang PON Beladiri
5

Adira Finance Umumkan Pemenang HARCILNAS 2025 Periode Pertama
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

67 Petugas Damkar Makassar Jalani Pelatihan Kesigapan dan Keterampilan
2

Rancangan APBD 2026 Maros Turun ke Angka Rp1,49 Triliun
3

Tukar Tambah Lebih Untung dengan Smart Upgrade di Kalla Toyota Trust
4

Kempo Sulsel Sumbang Dua Medali di Ajang PON Beladiri
5

Adira Finance Umumkan Pemenang HARCILNAS 2025 Periode Pertama