Bandara Sultan Hasanuddin Setor Pajak Rp17,4 Miliar ke Pemda Maros
Rabu, 09 Apr 2025 12:23
Bandara Internasional Sultan Hasanuddin berhasil menyumbang PAD lewat pajak dengan nilai mencapai belasan miliar. Foto: SINDO Mkassar/Najmi S Limonu
MAROS - PT Angkasa Pura Indonesia, sebagai pengelola Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Maros melalui pembayaran pajak restoran, hotel, dan parkir.
Berdasarkan data terbaru, pajak restoran menyumbang Rp11 miliar, pajak hotel Rp1,5 miliar, dan pajak parkir Rp4,6 miliar.
Tak hanya pajak restoran, hotel dan parkir, penyumbang terbesar Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) juga berasal dari Bandara.
Bandara Sultan Hasanuddin sendiri berada di dua desa yakni Baji Mangngai dan Hasanuddin. Total PBB-P2 yang disetor pihak pengelola bandara ke Pemkab Maros sebesar Rp17,4 miliar lebih.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Maros, M Ferdiansyah, mengapresiasi kepatuhan PT Angkasa Pura dalam memenuhi kewajiban perpajakannya.
"Kontribusi dari sektor-sektor ini sangat membantu dalam meningkatkan PAD kita. Kami berharap kerja sama yang baik ini terus berlanjut demi pembangunan daerah," ujarnya.
Bupati Maros AS Chaidir Syam juga menekankan, pentingnya peran sektor swasta dalam mendukung perekonomian daerah.
"Pajak yang diterima dari Angkasa Pura melalui berbagai sektor di Bandara Sultan Hasanuddin menjadi salah satu sumber pendapatan utama bagi Kabupaten Maros. Pajak ini akan kami alokasikan untuk berbagai program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Sebagai informasi, berdasarkan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Maros tahun 2021, realisasi penerimaan pajak hotel mencapai 121,71% dari target, sedangkan pajak restoran mencapai 96,82% dari target yang ditetapkan. Hal ini menunjukkan potensi besar dari sektor-sektor tersebut dalam meningkatkan PAD Kabupaten Maros.
Dengan adanya kontribusi yang konsisten dari PT Angkasa Pura dan sektor swasta lainnya, diharapkan perekonomian Kabupaten Maros semakin berkembang dan mampu memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.
Berdasarkan data terbaru, pajak restoran menyumbang Rp11 miliar, pajak hotel Rp1,5 miliar, dan pajak parkir Rp4,6 miliar.
Tak hanya pajak restoran, hotel dan parkir, penyumbang terbesar Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) juga berasal dari Bandara.
Bandara Sultan Hasanuddin sendiri berada di dua desa yakni Baji Mangngai dan Hasanuddin. Total PBB-P2 yang disetor pihak pengelola bandara ke Pemkab Maros sebesar Rp17,4 miliar lebih.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Maros, M Ferdiansyah, mengapresiasi kepatuhan PT Angkasa Pura dalam memenuhi kewajiban perpajakannya.
"Kontribusi dari sektor-sektor ini sangat membantu dalam meningkatkan PAD kita. Kami berharap kerja sama yang baik ini terus berlanjut demi pembangunan daerah," ujarnya.
Bupati Maros AS Chaidir Syam juga menekankan, pentingnya peran sektor swasta dalam mendukung perekonomian daerah.
"Pajak yang diterima dari Angkasa Pura melalui berbagai sektor di Bandara Sultan Hasanuddin menjadi salah satu sumber pendapatan utama bagi Kabupaten Maros. Pajak ini akan kami alokasikan untuk berbagai program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Sebagai informasi, berdasarkan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Maros tahun 2021, realisasi penerimaan pajak hotel mencapai 121,71% dari target, sedangkan pajak restoran mencapai 96,82% dari target yang ditetapkan. Hal ini menunjukkan potensi besar dari sektor-sektor tersebut dalam meningkatkan PAD Kabupaten Maros.
Dengan adanya kontribusi yang konsisten dari PT Angkasa Pura dan sektor swasta lainnya, diharapkan perekonomian Kabupaten Maros semakin berkembang dan mampu memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
PAD Naik dari Rp1,6 T ke Rp1,8 T, Makassar Catat Lompatan Penerimaan 2025
Tren kepatuhan pajak di Kota Makassar, terus menunjukkan grafik positif. Hal itu tergambar dalam gelaran Tax Award 2025, ajang apresiasi bagi para wajib pajak dan pengelola pajak berprestasi yang digelar Bapenda
Jum'at, 12 Des 2025 08:40
News
PLN UID Sulselrabar Raih Tax Award dari Pemkot Makassar
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) kembali menorehkan prestasi dengan meraih Penghargaan Tax Award dari Pemerintah Kota Makassar.
Rabu, 10 Des 2025 22:00
Makassar City
Target Rp2,3 T, Bapenda Makassar Perkuat Digitalisasi hingga Pengawasan Pajak
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar optimis Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2026 mencapai target di angka Rp2,3 triliun.
Rabu, 10 Des 2025 15:00
Makassar City
Ranperda APBD 2026 Disetujui, DPRD Makassar Garis Bawahi Penurunan Target PAD
DPRD Kota Makassar melaksanakan Rapat Paripurna Penyampaian Pendapat Akhir Fraksi terhadap Ranperda tentang APBD 2026, di Ruang Pola Sipakalebbi, Kantor Balai Kota Makassar.
Minggu, 30 Nov 2025 17:17
Sulsel
Pemkab Jeneponto Genjot Pendapatan Daerah Lewat Sosialisasi Opsen PKB dan BBNKB
Pemerintah Kabupaten Jeneponto melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) mengambil langkah strategis dalam penguatan pendapatan asli daerah.
Senin, 24 Nov 2025 18:00
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kementerian PU Hanya Rehab Gedung DPRD Sulsel, Disebut Bangunan Kokoh & Selesai 6 Bulan
2
Kejari Wajo Raih 3 Penghargaan Dalam Rakerda Kejati Sulsel Tahun 2025
3
Kolaborasi Kemanusiaan FK UMI dan RSIA Amanat Perkuat Respons Medis di Lokasi Bencana
4
Hindari Ketegangan Warga dengan TNI, DPRD Sulsel Usul Lokasi Pembangunan Batalyon Digeser
5
PLN Kebut Pemulihan Kelistrikan Aceh, Fokus SUTT Langsa-Pangkalan Brandan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kementerian PU Hanya Rehab Gedung DPRD Sulsel, Disebut Bangunan Kokoh & Selesai 6 Bulan
2
Kejari Wajo Raih 3 Penghargaan Dalam Rakerda Kejati Sulsel Tahun 2025
3
Kolaborasi Kemanusiaan FK UMI dan RSIA Amanat Perkuat Respons Medis di Lokasi Bencana
4
Hindari Ketegangan Warga dengan TNI, DPRD Sulsel Usul Lokasi Pembangunan Batalyon Digeser
5
PLN Kebut Pemulihan Kelistrikan Aceh, Fokus SUTT Langsa-Pangkalan Brandan