Bupati-Wabup Maros Wawancara Langsung 24 Kepala OPD yang Ikut Job Fit
Kamis, 24 Apr 2025 05:27

Suasana job fit di lingkup Pemkab Maros, kemarin. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
MAROS - Bupati Maros, As Chaidir Syam bersama Wakil Bupati, Muetazim Mansyur melakukan wawancara kepada 24 kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rangkaian pelaksanaan job fit atau evaluasi jabatan.
Tes wawancara ini berlangsung sekitar dua jam di ruang rapat Bupati Maros, Rabu (23/4/2025).
Chaidir menegaskan, job fit merupakan bagian penting dalam menilai kecocokan antara kinerja pejabat dengan jabatan yang saat ini diduduki.
Evaluasi ini juga menjadi dasar untuk menentukan apakah perlu dilakukan mutasi, rotasi, atau penguatan peran dalam posisi yang ada.
"Job fit ini kami lakukan untuk mengevaluasi apakah kinerja kepala OPD masih sesuai dengan jabatan yang dipegang atau perlu penyegaran, sesuai dengan hasil evaluasi," katanya.
Dalam sesi wawancara, setiap kepala OPD diminta menjelaskan sejumlah aspek penting, antara lain capaian kerja selama menjabat, program unggulan yang telah dilaksanakan, prestasi yang telah diraih, potensi pengembangan diri dan komitmen selama lima tahun ke depan.
"Ada juga pertanyaan seputar, kalau mereka ingin pindah ke OPD lain, apa alasan dan target mereka? Apa janjinya kepada saya dan Pak Wakil untuk lima tahun ke depan,” jelasnya.
Dari 25 kepala OPD, satu OPD yaitu Inspektorat tidak masuk dalam proses job fit. Hal ini dikarenakan jabatan tersebut memerlukan persetujuan dari Inspektorat Provinsi jika akan dilakukan mutasi.
"Inspektorat tidak bisa langsung digeser. Harus ada izin dari provinsi. Kalau sudah ada izin, baru bisa dilakukan rotasi," tambah Chaidir.
Tes wawancara ini berlangsung sekitar dua jam di ruang rapat Bupati Maros, Rabu (23/4/2025).
Chaidir menegaskan, job fit merupakan bagian penting dalam menilai kecocokan antara kinerja pejabat dengan jabatan yang saat ini diduduki.
Evaluasi ini juga menjadi dasar untuk menentukan apakah perlu dilakukan mutasi, rotasi, atau penguatan peran dalam posisi yang ada.
"Job fit ini kami lakukan untuk mengevaluasi apakah kinerja kepala OPD masih sesuai dengan jabatan yang dipegang atau perlu penyegaran, sesuai dengan hasil evaluasi," katanya.
Dalam sesi wawancara, setiap kepala OPD diminta menjelaskan sejumlah aspek penting, antara lain capaian kerja selama menjabat, program unggulan yang telah dilaksanakan, prestasi yang telah diraih, potensi pengembangan diri dan komitmen selama lima tahun ke depan.
"Ada juga pertanyaan seputar, kalau mereka ingin pindah ke OPD lain, apa alasan dan target mereka? Apa janjinya kepada saya dan Pak Wakil untuk lima tahun ke depan,” jelasnya.
Dari 25 kepala OPD, satu OPD yaitu Inspektorat tidak masuk dalam proses job fit. Hal ini dikarenakan jabatan tersebut memerlukan persetujuan dari Inspektorat Provinsi jika akan dilakukan mutasi.
"Inspektorat tidak bisa langsung digeser. Harus ada izin dari provinsi. Kalau sudah ada izin, baru bisa dilakukan rotasi," tambah Chaidir.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Ukur Kemampuan 1.022 ASN, Pemkab Maros Gelar Uji Kompetensi
Sebanyak 1.022 Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Maros mengikuti Uji Kompetensi (Ukom) di Kantor Regional Badan Kepegawaian Negara (BKN) Makassar.
Selasa, 22 Jul 2025 14:19

Sulsel
Diluncurkan Presiden, 824 Pengurus Koperasi Merah Putih Maros Dikukuhkan
Sebanyak 824 pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dikukuhkan Bupati Maros AS Chaidir Syam di Lapangan Pallangtikang, Senin (21/7/2025).
Senin, 21 Jul 2025 12:58

Makassar City
Bupati Maros Dilantik Sebagai Ketua Litbang APKASI
Bupati Maros, AS Chaidir Syam dilantik sebagai Ketua Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) masa bakti 2025–2030.
Jum'at, 18 Jul 2025 05:45

Sulsel
21.458 Keluarga di Maros Terima Bantuan Beras 20 Kg
Sebanyak 21.458 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Maros akan menerima bantuan pangan berupa beras dari Perum Bulog Cabang Makassar.
Kamis, 17 Jul 2025 16:17

Makassar City
38 Siswa Asal Maros Dikirim ke Makassar untuk Sekolah Rakyat
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Maros, Suwardi Sawedi mengatakan, pengiriman siswa ini merupakan tahap awal untuk sekolah rintisan.
Rabu, 16 Jul 2025 16:29
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

UKM P2KMK Unhas Sosialisasi Program Magotisasi Berbasis Ekonomi Sirkular di Tompo Balang
2

BI Sulsel Gencarkan Kampanye QRIS Tap Lewat Event Olahraga
3

Program SheInspire Latih 500 Warga Binaan di 10 Lapas Perempuan
4

Jelang Musda, Hanura Sulsel Tunjuk Dua Plt Ketua Barru dan Parepare
5

Tak Sekadar Hiburan, SampoernaFest di Makassar Akselerasi Literasi dan Inklusi Keuangan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

UKM P2KMK Unhas Sosialisasi Program Magotisasi Berbasis Ekonomi Sirkular di Tompo Balang
2

BI Sulsel Gencarkan Kampanye QRIS Tap Lewat Event Olahraga
3

Program SheInspire Latih 500 Warga Binaan di 10 Lapas Perempuan
4

Jelang Musda, Hanura Sulsel Tunjuk Dua Plt Ketua Barru dan Parepare
5

Tak Sekadar Hiburan, SampoernaFest di Makassar Akselerasi Literasi dan Inklusi Keuangan