Bupati Maros Lantik Empat Kepala Desa PAW

Kamis, 24 Apr 2025 17:45
Bupati Maros Lantik Empat Kepala Desa PAW
Bupati Maros AS Chaidir Syam melantik kepala desa PAW, Kamis (24/4/2025). Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
Comment
Share
MAROS - Bupati Maros AS Chaidir Syam melatik empat kepala desa hasil Pergantian Antar Waktu (PAW), Kamis (24/4/2025).

Kepala desa ini menggantikan pejabat lama yang mengundurkan diri. Keempat desa tersebut meliputi Desa Mattampapole, Pattontongan, Moncongloe, dan Desa Marumpa.

Pelantikan ini menjadi langkah penting dalam menjaga stabilitas pemerintahan di tingkat desa hingga pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang dijadwalkan pada 2027.

Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengatakan, mereka yang dilantik ini masih memiliki masa jabatan sekitar 20 bulan.

"Jadi para kepala desa yang dilantik ini kita harapkan mampu melanjutkan roda pemerintahan desa dan menjalankan berbagai program prioritas dengan baik," ujarnya.

Meski periode jabatan ini terbilang singkat, peran mereka sangat krusial dalam mendukung program-program strategis pemerintah.

Dia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah desa dan pemerintah kabupaten dalam menyukseskan berbagai program nasional yang kini tengah dijalankan.

"Kita sudah tekankan agar kepala deda yang baru ini audah bisa mulai menjalankan program pemerintah pusat seperti program Koperasi Merah Putih, Makan Bergizi Gratia (MBG), penanganan di bidang kesehatan dan swasembada pangan," tuturnya.

Selain itu, kata Bupati, dia bersama Wakil Bupati juga memiliki program unggulan daerah yang terangkum dalam Hasta Karya.

"Ini juga menjadi perhatian kami untuk terus bergerak bersama," katanya.

Para kepala desa yang baru juga diharapkan mulai mempersiapkan proses Pilkades serentak 2027 mendatang.

Dia juga menambahkan bahwa mekanisme PAW dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Desa.

"Jadi ketika masa jabatan kepala desa yang kosong masih menyisakan lebih dari 20 bulan, maka pengisian jabatan dapat dilakukan melalui proses PAW," ungkapnya.

Prosedur pemilihannya pun dimulai dengan pembentukan panitia seleksi, kemudian dilanjutkan dengan tahapan penentuan peserta dan pelaksanaan pemilihan secara representatif melalui perwakilan masyarakat serta ada juga melalui musyawarah mufakat di Desa Mattampapole Kecamatan Mallawa.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru