Produksi Jagung Gowa Naik Setiap Tahun, Sekarang Tembus 6,76 Ton/Ha
Jum'at, 20 Jun 2025 09:31
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang menghadiri Panen Raya Jagung NK Sumo Sakti di Dusun Samaya. Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
GOWA - Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang menghadiri Panen Raya Jagung NK Sumo Sakti di Dusun Samaya, Romanglompoa Kecamatan Bontomarannu, Kamis (19/6).
Ia mengatakan pertanian merupakan salah satu sektor penunjang pertumbuhan ekonomi Kabupaten Gowa, di mana produksi beberapa komoditas pertanian di sub sektor tanaman pangan dan hortikultura Kabupaten Gowa seperti jagung hibrida dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan.
“Panen jagung ini bukan hanya sekadar hasil dari proses bercocok tanam, tetapi juga merupakan simbol keberhasilan kolaborasi antara petani, jajaran kepolisian, perusahaan, dan pemerintah daerah. Dengan teknologi yang tepat guna dan pendampingan yang berkelanjutan, saya yakin kita dapat meningkatkan kesejahteraan petani serta mendukung ketahanan pangan daerah,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, dirinya menyampaikan apresiasinya kepada PT. Syngenta atas dukungan dan inovasi teknologi pertanian yang diberikan kepada para petani di Kabupaten Gowa.
“Kerja sama ini sangat penting dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas jagung yang dihasilkan, sekaligus memberikan nilai tambah bagi perekonomian masyarakat kita,” jelasnya.
Olehnya ia berharap melalui acara panen ini, semangat kerja keras dan inovasi terus ditingkatkan agar produksi jagung Kabupaten Gowa dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat.
“Mari kita jaga semangat gotong royong dan terus tingkatkan produktivitas pertanian kita demi kemajuan bersama,” harap Husniah.
Sementara Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Gowa, Fajaruddin mengatakan panen raya dinisiasi oleh Pemkab Gowa bekerjasama dengan PT Syngenta Indonesia demi meningkatkan produksi jagung khususnya di Wilayah Kabupaten Gowa.
“Luas lahan di Kelurahan Romanglompoa ini lebih 200 ha, dimana yang dipanen seluas 7 ha dan sisanya akan panen secara bertahap, dengan benih yang digunakan adalah jagung hibrida varietas NK Sumo Sakti,” sebutnya.
Lebih lanjut Fajaruddin mengaku produksi jagung di Kabupaten Gowa mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Berdasarkan data BPS, tahun 2023 rata-rata produksi 6,18 ton/ha, tahun 2024 naik 6,39 ton/ha, dan tahun 2025 meningkat 6,76 ton/ha.
“Bahkan produksi jagung kita dalam dua tahun terakhir meningkat rata-rata di angka 350 ribu ton/tahun. Semoga peningkatan produksi tidak hanya melalui perluasan tanam tetapi kenaikan produksi melalui peningkatan produktivitas,” tambahnya.
Diharapkan dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, stakeholder dan penyuluh akan semakin meningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Gowa yang berdampak terhadap penambahan penghasilan bagi petani.
“Semoga ini menjadi momentum bagi seluruh petani jagung untuk terus berupaya dalam memberikan yang terbaik, terlebih jagung hibrida adalah salah satu kompditi andalan Kabupaten Gowa,” harapnya.
Ia mengatakan pertanian merupakan salah satu sektor penunjang pertumbuhan ekonomi Kabupaten Gowa, di mana produksi beberapa komoditas pertanian di sub sektor tanaman pangan dan hortikultura Kabupaten Gowa seperti jagung hibrida dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan.
“Panen jagung ini bukan hanya sekadar hasil dari proses bercocok tanam, tetapi juga merupakan simbol keberhasilan kolaborasi antara petani, jajaran kepolisian, perusahaan, dan pemerintah daerah. Dengan teknologi yang tepat guna dan pendampingan yang berkelanjutan, saya yakin kita dapat meningkatkan kesejahteraan petani serta mendukung ketahanan pangan daerah,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, dirinya menyampaikan apresiasinya kepada PT. Syngenta atas dukungan dan inovasi teknologi pertanian yang diberikan kepada para petani di Kabupaten Gowa.
“Kerja sama ini sangat penting dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas jagung yang dihasilkan, sekaligus memberikan nilai tambah bagi perekonomian masyarakat kita,” jelasnya.
Olehnya ia berharap melalui acara panen ini, semangat kerja keras dan inovasi terus ditingkatkan agar produksi jagung Kabupaten Gowa dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat.
“Mari kita jaga semangat gotong royong dan terus tingkatkan produktivitas pertanian kita demi kemajuan bersama,” harap Husniah.
Sementara Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Gowa, Fajaruddin mengatakan panen raya dinisiasi oleh Pemkab Gowa bekerjasama dengan PT Syngenta Indonesia demi meningkatkan produksi jagung khususnya di Wilayah Kabupaten Gowa.
“Luas lahan di Kelurahan Romanglompoa ini lebih 200 ha, dimana yang dipanen seluas 7 ha dan sisanya akan panen secara bertahap, dengan benih yang digunakan adalah jagung hibrida varietas NK Sumo Sakti,” sebutnya.
Lebih lanjut Fajaruddin mengaku produksi jagung di Kabupaten Gowa mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Berdasarkan data BPS, tahun 2023 rata-rata produksi 6,18 ton/ha, tahun 2024 naik 6,39 ton/ha, dan tahun 2025 meningkat 6,76 ton/ha.
“Bahkan produksi jagung kita dalam dua tahun terakhir meningkat rata-rata di angka 350 ribu ton/tahun. Semoga peningkatan produksi tidak hanya melalui perluasan tanam tetapi kenaikan produksi melalui peningkatan produktivitas,” tambahnya.
Diharapkan dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, stakeholder dan penyuluh akan semakin meningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Gowa yang berdampak terhadap penambahan penghasilan bagi petani.
“Semoga ini menjadi momentum bagi seluruh petani jagung untuk terus berupaya dalam memberikan yang terbaik, terlebih jagung hibrida adalah salah satu kompditi andalan Kabupaten Gowa,” harapnya.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
10 Ribu Orang Terlibat Sukseskan Perhelatan Hari Jadi Gowa ke-705
Masyarakat Kabupaten Gowa antusias dalam menyukseskan perhelatan HJG yang ke-705 tahun. Hal ini terbukti dengan tingginya partisipasi masyarakat yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
Selasa, 18 Nov 2025 11:53
Sulsel
Aneka Pertunjukan Budaya Hadir di Perayaan HJG 705
Puncak Peringatan Hari Jadi Gowa (HJG) ke-705 Tahun berlangsung meriah melalui penampilan-penampilan kebudayaan yang berlangsung di Kawasan Istana Museum Balla Lompoa.
Selasa, 18 Nov 2025 11:39
Sulsel
Gowa Peroleh Bantuan Pembangunan Rp500 Miliar dari Pemprov
Sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan Kabupaten Gowa, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelontarkan Rp500 miliar bantuan pembangunan.
Selasa, 18 Nov 2025 08:05
Sulsel
Wabup Darmawangsyah Harap HJG Jadi Energi Membangun Gowa
Wakil Bupati (Wabup) Gowa, Darmawangsyah Muin mengapresiasi seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan pelaksanaan Hari Jadi Gowa (HJG) ke-705 tahun.
Senin, 17 Nov 2025 20:58
Sulsel
HJG ke-705 Momentum Rawat Kebersamaan, Jadikan Daerah Lebih Maju dan Sejahtera
Puncak Peringatan Hari Jadi Gowa (HJG) Ke-705 Tahun berlangsung meriah melalui penampilan-penampilan kebudayaan di Kawasan Istana Museum Balla Lompoa, pagi tadi
Senin, 17 Nov 2025 20:36
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Banjir Tak Kunjung Surut, Warga Findaria Mas Moncongloe Mulai Terserang Gatal-gatal
2
AI Masuk Pesantren, XLSMART Latih 600 Santri di Lombok
3
CPNS Kanwil Kemenkum Sulsel Terbaik Ketiga Latsar Angkatan XV
4
PGI Sulsel Gelar Turnamen Golf Internasional, 80 Pegolf dari 9 Negara Siap Bertanding
5
PGI Sulsel Gelar Musprov 29 November, Pendaftaran Calon Ketua Dibuka
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Banjir Tak Kunjung Surut, Warga Findaria Mas Moncongloe Mulai Terserang Gatal-gatal
2
AI Masuk Pesantren, XLSMART Latih 600 Santri di Lombok
3
CPNS Kanwil Kemenkum Sulsel Terbaik Ketiga Latsar Angkatan XV
4
PGI Sulsel Gelar Turnamen Golf Internasional, 80 Pegolf dari 9 Negara Siap Bertanding
5
PGI Sulsel Gelar Musprov 29 November, Pendaftaran Calon Ketua Dibuka