Berlangsung Khidmat, Ratusan Jemaah Hadiri Salat Id di Halaman Kantor Semen Tonasa
Senin, 24 Apr 2023 14:52

Pelaksanaan Salat Idul Fitri 1444 H Semen Tonasa berjalan khidmat di Pelataran Halaman Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Pangkep, Sabtu (22/4/2023) pekan lalu. Foto/Dok Semen Tonasa
PANGKEP - Pelaksanaan Salat Idul Fitri 1444 H Semen Tonasa berjalan khidmat di Pelataran Halaman Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Pangkep, Sabtu (22/4/2023) pekan lalu.
Ibadah puncak hari kemenangan ini dihadiri oleh lebih dari 500 jemaah yang berasal dari warga kompleks perumahan karyawan PT Semen Tonasa serta, pemerintah desa dan kelurahan, serta masyarakat sekitar perusahaan.
Bertindak selaku khatib adalah Habib Hamid bin Abu Bakr Al Hamid, Lc yang merupakan pimpinan Majelis Taklim Darul Musthofa Makassar, dengan Imam ustad Ramdhan Ibnu Ali, seorang Imam Muda Kota Bandung.
Direktur Keuangan PT Semen Tonasa, Anis, yang turut hadir pada Shalat Idul Fitri ini menyampaikan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah kepada seluruh jamaah yang hadir. “Atas nama manajemen PT Semen Tonasa, kami menyampaikan Minal Aidin wal Faidzin, mohon maaf lahir dan batin," ucap dia, dari keterangan pers kepada SINDO Makassar, Senin (24/4/2023).
"Selama satu bulan penuh berpuasa, membersihkan hati, menjalankan berbagai ibadah dan perintah agama, Kini tiba saatnya kita merayakan kemenangan ini. Yaitu hari kembalinya manusia ke fitrah yang suci. Semoga hal-hal baik yang kita lakukan selama Ramadan, bisa terus kita tingkatkan di bulan-bulan berikutnya," ucapnya.
Sementara itu, Habib Hamid bin Abu Bakar Al Hamid, Lc, dalam khutbahnya yang mengambil tema 'Saling Memaafkan dan Saling Peduli terhadap Sesama' mengungkapkan, bahwa Idul Fitri ibarat lembaran awal kertas putih. Tak ada kotoran atau noda yang menempel sehingga senantiasa bersih. "Seperti air dari sumber mata air yang mengalir jernih, kesucian ini harus kita jaga sekuat tenaga, agar kertas dan air ini tak ternoda. Mari hindari berbuat dosa, baik itu dosa antar sesama terlebih dosa kepada Allah subhanahu wa ta’ala," ungkapnya.
Habib Hamid menggambarkan, jika manusia berbuat kesalahan dan dosa pada Allah subhanahu wa ta’ala, bertaubat merupakan jalannya. Beristighfar sepenuh jiwa untuk tidak mengulangi lagi segala dosa, serta mengiringi dengan perbuatan baik sebagai penggantinya.
Sedangkan jika manusia berbuat dosa kepada sesama manusia, maka silaturrahmi menjadi solusinya. Kata maaf harus terucap dari lisan, dan kemudian berkomitmen untuk memulai kehidupan bersama yang lebih bahagia.
”Kita perlu ingat bahwa sesama muslim adalah bersaudara dalam naungan ridha Ilahi. Sudah semestinya harus saling berbuat baik kepada sesama dengan sepenuh hati. Persaudaraan itu seperti hubungan tangan kanan dan tangan kiri. Walau berbeda dan tidak sama, namun saling membantu dan tak kenal iri. Hubungan keduanya selalu harmonis dan saling berbagi peran, sekaligus saling melengkapi. Tangan kiri tak akan menyakiti tangan kanan, begitu juga sebaliknya tangan kanan tak sampai hati menyakiti tangan kiri," ucapnya.
"Kita harus menjadikan Idul Fitri ini sebagai momentum kebahagiaan bersama yang hakiki. Saling memaafkan dan peka terhadap penderitaan orang lain, namun tentu tidak boleh sampai melupakan kepekaan pada orang yang ada dekat di sekitar kita. Terlebih sosok yang paling berjasa dalam kehidupan kita yaitu orang tua kita. Dalam ajaran agama, orang tua adalah sosok yang mulia dan harus kita hormati serta sayangi selamanya. Kita harus memperlakukan mereka dengan baik karena mereka adalah Jimat kita di dunia," pungkasnya.
Kegiatan Salat Idul Fitri ini ditutup dengan do'a bersama yang dipimpin oleh khatib, serta saling salam-salaman antara jamaah untuk saling bermaafan.
Ibadah puncak hari kemenangan ini dihadiri oleh lebih dari 500 jemaah yang berasal dari warga kompleks perumahan karyawan PT Semen Tonasa serta, pemerintah desa dan kelurahan, serta masyarakat sekitar perusahaan.
Bertindak selaku khatib adalah Habib Hamid bin Abu Bakr Al Hamid, Lc yang merupakan pimpinan Majelis Taklim Darul Musthofa Makassar, dengan Imam ustad Ramdhan Ibnu Ali, seorang Imam Muda Kota Bandung.
Direktur Keuangan PT Semen Tonasa, Anis, yang turut hadir pada Shalat Idul Fitri ini menyampaikan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah kepada seluruh jamaah yang hadir. “Atas nama manajemen PT Semen Tonasa, kami menyampaikan Minal Aidin wal Faidzin, mohon maaf lahir dan batin," ucap dia, dari keterangan pers kepada SINDO Makassar, Senin (24/4/2023).
"Selama satu bulan penuh berpuasa, membersihkan hati, menjalankan berbagai ibadah dan perintah agama, Kini tiba saatnya kita merayakan kemenangan ini. Yaitu hari kembalinya manusia ke fitrah yang suci. Semoga hal-hal baik yang kita lakukan selama Ramadan, bisa terus kita tingkatkan di bulan-bulan berikutnya," ucapnya.
Sementara itu, Habib Hamid bin Abu Bakar Al Hamid, Lc, dalam khutbahnya yang mengambil tema 'Saling Memaafkan dan Saling Peduli terhadap Sesama' mengungkapkan, bahwa Idul Fitri ibarat lembaran awal kertas putih. Tak ada kotoran atau noda yang menempel sehingga senantiasa bersih. "Seperti air dari sumber mata air yang mengalir jernih, kesucian ini harus kita jaga sekuat tenaga, agar kertas dan air ini tak ternoda. Mari hindari berbuat dosa, baik itu dosa antar sesama terlebih dosa kepada Allah subhanahu wa ta’ala," ungkapnya.
Habib Hamid menggambarkan, jika manusia berbuat kesalahan dan dosa pada Allah subhanahu wa ta’ala, bertaubat merupakan jalannya. Beristighfar sepenuh jiwa untuk tidak mengulangi lagi segala dosa, serta mengiringi dengan perbuatan baik sebagai penggantinya.
Sedangkan jika manusia berbuat dosa kepada sesama manusia, maka silaturrahmi menjadi solusinya. Kata maaf harus terucap dari lisan, dan kemudian berkomitmen untuk memulai kehidupan bersama yang lebih bahagia.
”Kita perlu ingat bahwa sesama muslim adalah bersaudara dalam naungan ridha Ilahi. Sudah semestinya harus saling berbuat baik kepada sesama dengan sepenuh hati. Persaudaraan itu seperti hubungan tangan kanan dan tangan kiri. Walau berbeda dan tidak sama, namun saling membantu dan tak kenal iri. Hubungan keduanya selalu harmonis dan saling berbagi peran, sekaligus saling melengkapi. Tangan kiri tak akan menyakiti tangan kanan, begitu juga sebaliknya tangan kanan tak sampai hati menyakiti tangan kiri," ucapnya.
"Kita harus menjadikan Idul Fitri ini sebagai momentum kebahagiaan bersama yang hakiki. Saling memaafkan dan peka terhadap penderitaan orang lain, namun tentu tidak boleh sampai melupakan kepekaan pada orang yang ada dekat di sekitar kita. Terlebih sosok yang paling berjasa dalam kehidupan kita yaitu orang tua kita. Dalam ajaran agama, orang tua adalah sosok yang mulia dan harus kita hormati serta sayangi selamanya. Kita harus memperlakukan mereka dengan baik karena mereka adalah Jimat kita di dunia," pungkasnya.
Kegiatan Salat Idul Fitri ini ditutup dengan do'a bersama yang dipimpin oleh khatib, serta saling salam-salaman antara jamaah untuk saling bermaafan.
(TRI)
Berita Terkait

Sulsel
Momentum Salat Ied, Bupati Talenrang Sampaikan Pesan Pembangunan
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang menyampaikan pesan penting tentang arah pembangunan Kabupaten Gowa ke depan pada pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1446 Hijriah lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa bersama masyarakat di Masjid Agung Syekh Yusuf Kabupaten Gowa, Senin (31/3)
Senin, 31 Mar 2025 15:00

News
Pelindo Regional 4 Gelar Salat Idulfitri 1446 H di Pelabuhan Makassar
Dalam rangka merayakan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah/2025 Masehi, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 kembali menggelar Salat Idulfitri di area Pelabuhan Makassar.
Minggu, 30 Mar 2025 13:04

Sulsel
Jelang Lebaran, Bupati Gowa Turun Langsung Tinjau Harga Pasar
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang turun langsung meninjau harga bahan pokok jelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah di Pasar Minasamaupa, Sungguminasa, Sabtu (29/3).
Sabtu, 29 Mar 2025 21:17

Makassar City
Jelang Lebaran, Harga Cabai Rawit di Pasar Daya Makassar Tembus Rp85 Ribu
Menjelang hari raya lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, sejumlah harga bahan pokok di Pasar Daya Makassar mulai bergerak naik. Paling signifikan adalah harga cabai rawit yang kini Rp85 ribu per/kg.
Jum'at, 28 Mar 2025 14:53

News
Gubernur Sulsel: Tidak Ada Open House, Silakan Silaturahmi dengan Keluarga Masing-masing
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menyampaikan bahwa dalam perayaan Hari Raya Idul Fitri mendatang tidak akan mengadakan acara open house di rumah jabatan Gubernur Sulsel.
Rabu, 26 Mar 2025 11:57
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler