Parpol Peserta Pemilu di Wajo Bertambah, Bawaslu Ngaku Baru Tahu
Selasa, 23 Mei 2023 00:00

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Wajo, Heriyanto. Foto/Reza Pahlevi
WAJO - Partai politik (parpol) peserta Pemilihan Umum (Pemilu) di Kabupaten Wajo bertambah menjadi 15 partai. Padahal, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebelumnya telah mengumumkan hanya 14 partai yang dinyatakan memenuhi syarat untuk mengikuti Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
Partai Buruh yang sebelumnya dinyatakan tidak memenuhi syarat, belakangan dinyatakan masuk sebagai peserta Pemilu oleh KPU Wajo. Bawaslu Wajo sebagai pihak pengawas pun baru mengetahui adanya penambahan parpol peserta pemilu.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Wajo, Heriyanto, mengatakan bertambahnya parpol peserta Pemilu 2024 baru diketahui pihaknya. Berdasarkan pengawasan Bawaslu Wajo, kata dia, hanya ada 14 parpol yang memenuhi syarat untuk mengikuti Pileg 2024.
"Saya baru tahu hari ini. Sebelumnya hanya ada 14 berdasarkan hasil pengawasan kami," ujarnya kepada SINDO Makassar, Senin (22/5/2023).
Diakuinya, bertambahnya parpol peserta pemilu akan segera direspons oleh Bawaslu Wajo. "Kita akan telusuri, apakah sudah sesuai prosedur atau tidak. Termasuk menelusuri apakah terdapat unsur pelanggaran atau tidak," terangnya.
Bahkan ia menegaskan akan memberikan sanksi kepada KPU Wajo, manakala dalam penelusuran yang dilakukan Bawaslu ditemukan pelanggaran yang tidak sesuai aturan. "Belum bisa kami tentukan dek, tergantung hasil penelusuran, apakah administratif atau etik," jelasnya.
Sementara, Ketua Divisi Sosial Pendidikan Pemilihan Parmas dan SDM KPU Wajo, Zainal Arifin, menjelaskan penambahan partai peserta pemilu oleh KPU telah sesuai dengan aturan.
"Tanggal 14 Mei lalu Partai Buruh datang mengisi buku registrasi, artinya datang untuk melakukan pengajuan. Sehingga berdasarkan surat KPU No. 495 Partai Buruh dapat diterima Pengajuan Bacalonnya," katanya.
Menurutnya, KPU Wajo baru menetapkan penambahan partai peserta pemilu pada 19 Mei 2023. "Tanggal 19 Mei 2023 dinda. Nanti akan ada Konferensi Pers Terkait ini," tandasnya.
Sebelumnya, Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Wajo, Muhammad Mursyidin Arif, mengatakan terdapat empat parpol yang hingga hari terakhir tidak mendaftarkan bacaleg ke lembaga penyelenggara Pemilu. Masing-masing yakni Partai Buruh, Partai Ummat, Partai Kebangkitan Nusantara, dan Partai Garuda.
"Pengajuan Bacalaeg di KPU Wajo pukul 23.59 resmi ditutup. Jadi finalnya hanya 14 parpol yang dinyatakan memenuhi persyaratan untuk berkontestasi pada Pileg 2024 mendatang," ujar dia.
Partai Buruh yang sebelumnya dinyatakan tidak memenuhi syarat, belakangan dinyatakan masuk sebagai peserta Pemilu oleh KPU Wajo. Bawaslu Wajo sebagai pihak pengawas pun baru mengetahui adanya penambahan parpol peserta pemilu.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Wajo, Heriyanto, mengatakan bertambahnya parpol peserta Pemilu 2024 baru diketahui pihaknya. Berdasarkan pengawasan Bawaslu Wajo, kata dia, hanya ada 14 parpol yang memenuhi syarat untuk mengikuti Pileg 2024.
"Saya baru tahu hari ini. Sebelumnya hanya ada 14 berdasarkan hasil pengawasan kami," ujarnya kepada SINDO Makassar, Senin (22/5/2023).
Diakuinya, bertambahnya parpol peserta pemilu akan segera direspons oleh Bawaslu Wajo. "Kita akan telusuri, apakah sudah sesuai prosedur atau tidak. Termasuk menelusuri apakah terdapat unsur pelanggaran atau tidak," terangnya.
Bahkan ia menegaskan akan memberikan sanksi kepada KPU Wajo, manakala dalam penelusuran yang dilakukan Bawaslu ditemukan pelanggaran yang tidak sesuai aturan. "Belum bisa kami tentukan dek, tergantung hasil penelusuran, apakah administratif atau etik," jelasnya.
Sementara, Ketua Divisi Sosial Pendidikan Pemilihan Parmas dan SDM KPU Wajo, Zainal Arifin, menjelaskan penambahan partai peserta pemilu oleh KPU telah sesuai dengan aturan.
"Tanggal 14 Mei lalu Partai Buruh datang mengisi buku registrasi, artinya datang untuk melakukan pengajuan. Sehingga berdasarkan surat KPU No. 495 Partai Buruh dapat diterima Pengajuan Bacalonnya," katanya.
Menurutnya, KPU Wajo baru menetapkan penambahan partai peserta pemilu pada 19 Mei 2023. "Tanggal 19 Mei 2023 dinda. Nanti akan ada Konferensi Pers Terkait ini," tandasnya.
Sebelumnya, Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Wajo, Muhammad Mursyidin Arif, mengatakan terdapat empat parpol yang hingga hari terakhir tidak mendaftarkan bacaleg ke lembaga penyelenggara Pemilu. Masing-masing yakni Partai Buruh, Partai Ummat, Partai Kebangkitan Nusantara, dan Partai Garuda.
"Pengajuan Bacalaeg di KPU Wajo pukul 23.59 resmi ditutup. Jadi finalnya hanya 14 parpol yang dinyatakan memenuhi persyaratan untuk berkontestasi pada Pileg 2024 mendatang," ujar dia.
(TRI)
Berita Terkait

Sulsel
Sidang DKPP, KPU Sulsel Sebut Ome Punya Perlindungan Hak Peserta dalam Pilkada
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menggelar sidang pemeriksaan untuk dua perkara dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) di Ruang Sidang DKPP, Jakarta, Rabu (23/7/2025).
Kamis, 24 Jul 2025 19:25

Sulsel
Bawaslu Lutim Koordinasi dengan Kemenag Bahas Validasi Data Pemilih Pernikahan Dini
Bawaslu Luwu Timur melakukan koordinasi ke Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Luwu Timur, Selasa (22/7/2025).
Selasa, 22 Jul 2025 21:05

Sulsel
Diadukan Ketua Gelora, DKPP Bakal Sidang Bawaslu Takalar Besok
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) akan menggelar sidang pemeriksaan atas dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) untuk perkara 150-PKE-DKPP/V/2025 di Kantor KPU Provinsi Sulawesi Selatan, Kota Makassar pada Kamis (03/07/2025) besok.
Rabu, 02 Jul 2025 17:02

Sulsel
Ketua Bawaslu Lutim Apresiasi Peran Polri Mengawal Suksesnya Pemilu dan Pilkada 2024
Ketua Bawaslu Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Pawennari turut menghadiri upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang digelar di Kantor Polres Lutim, Jalan Soekarno Hatta, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Selasa (01/07/2025).
Selasa, 01 Jul 2025 10:33

News
Anggota Bawaslu RI Sambut Tawaran jadi Dosen Praktisi Kepemiluan di Unhas
Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Puadi menyambut baik tawaran dari Dekan Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof Hamzah Halim untuk menjadi dosen praktisi di bidang kepemiluan.
Rabu, 18 Jun 2025 21:48
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Cetak Sejarah! PLN Masuk 500 Perusahaan Terbesar Dunia
2

Pemkot Makassar Matangkan Pembangunan Stadion Untia, Studi Lapangan ke JIS
3

Infrastruktur Penunjang PT Vale IGP Pomalaa Dibangun, Target Tuntas Oktober 2026
4

Gelar Reses, Musakkar Serap Aspirasi Isu Kesehatan hingga Pendidikan
5

Fraksi Golkar Gelar Bimtek, Hadirkan Gubernur Lemhanas hingga Burhanuddin Muhtadi
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Cetak Sejarah! PLN Masuk 500 Perusahaan Terbesar Dunia
2

Pemkot Makassar Matangkan Pembangunan Stadion Untia, Studi Lapangan ke JIS
3

Infrastruktur Penunjang PT Vale IGP Pomalaa Dibangun, Target Tuntas Oktober 2026
4

Gelar Reses, Musakkar Serap Aspirasi Isu Kesehatan hingga Pendidikan
5

Fraksi Golkar Gelar Bimtek, Hadirkan Gubernur Lemhanas hingga Burhanuddin Muhtadi