Momen Bupati Chaidir Kukuhkan 70 Anggota Paskibraka Maros
Kamis, 17 Agu 2023 16:40

Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengukuhkan 70 Anggota Pasukan Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Maros Tahun 2023. Foto/Najmi S Limonu
MAROS - Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengukuhkan 70 Anggota Pasukan Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Maros Tahun 2023. Pengukuhan berlangsung khidmat di Gedung Serbaguna, Kecamatan Turikale, Maros, Rabu (16/8/2023).
"Alhamdulillah tahun ini pasukan Paskibraka kita lengkap, dengan formasi 8 + 17 dan 45 selain itu ada pula yang kita utus ke Provinsi 1 orang," katanya saat ditemui usai prosesi pengukuhan.
Pada kesempatan tersebut, Chaidir mengucapkan terima kasih kepada para pembina, pelatih, TNI, Polri dan PPI yang telah terlibat selama pelatihan dan karantina para anggota Paskibraka.
"Terima kasih kepada seluruh pihak yang terkait selama latihan, mudah-mudahan dengan latihan yang selama ini dilakukan, mampu terbayarkan dengan hasil yang baik pada upacara nanti," ucapnya.
Tak hanya uang saku, anggota paskibra yang akan bertugas ini juga telah didaftarkan BPJS ketenagakerjaan. "Insya Allah kita akan memberikan apresiasi kepada anak-anak kita, dalam bentuk uang saku dan hal-hal lainnya, termasuk BPJS Ketenagakerjaan. Kita doakan tidak terjadi apa-apa kepada pasukan Paskibraka kita," harapnya.
Sementara itu, Pelatih Paskibraka dari Polres Maros, Aipda Mulyadi Wahid, menjelaskan, proses latihan para anggota berlangsung selama 21 hari. "Cuma efektifnya 17 hari, minggu pertama baru kita lakukan pengenalan kepada adik-adik, dua minggu terakhir sudah masuk karantina," ujarnya.
Berbagai kendala dihadapi Mulyadi selama proses latihan. Salah satunya kondisi fisik anggota Paskibraka yang berbeda. "Kondisi fisik Paskibraka tidak semuanya sama, bahkan kemarin ada yang tidak makan nasi tapi akhirnya setelah masuk karantina, sudah bisa," ujarnya.
Dia menyebutkan ada 7 pelatih dari TNI-Polri, Dispapora dan PPI yang berpartisipasi dalam persiapan upacara pengibaran bendera kali ini.
Mulyadi menjelaskan, untuk tahun ini, Paskibraka akan menerapkan formasi sama persis dengan Istana Negara. "Selama 17 tahun melatih, tahun ini pertama kalinya kita gunakan formasi yang sama persis dengan Istana Negara, dengan jumlah anggota Paskibraka 70 orang," tutupnya.
"Alhamdulillah tahun ini pasukan Paskibraka kita lengkap, dengan formasi 8 + 17 dan 45 selain itu ada pula yang kita utus ke Provinsi 1 orang," katanya saat ditemui usai prosesi pengukuhan.
Pada kesempatan tersebut, Chaidir mengucapkan terima kasih kepada para pembina, pelatih, TNI, Polri dan PPI yang telah terlibat selama pelatihan dan karantina para anggota Paskibraka.
"Terima kasih kepada seluruh pihak yang terkait selama latihan, mudah-mudahan dengan latihan yang selama ini dilakukan, mampu terbayarkan dengan hasil yang baik pada upacara nanti," ucapnya.
Tak hanya uang saku, anggota paskibra yang akan bertugas ini juga telah didaftarkan BPJS ketenagakerjaan. "Insya Allah kita akan memberikan apresiasi kepada anak-anak kita, dalam bentuk uang saku dan hal-hal lainnya, termasuk BPJS Ketenagakerjaan. Kita doakan tidak terjadi apa-apa kepada pasukan Paskibraka kita," harapnya.
Sementara itu, Pelatih Paskibraka dari Polres Maros, Aipda Mulyadi Wahid, menjelaskan, proses latihan para anggota berlangsung selama 21 hari. "Cuma efektifnya 17 hari, minggu pertama baru kita lakukan pengenalan kepada adik-adik, dua minggu terakhir sudah masuk karantina," ujarnya.
Berbagai kendala dihadapi Mulyadi selama proses latihan. Salah satunya kondisi fisik anggota Paskibraka yang berbeda. "Kondisi fisik Paskibraka tidak semuanya sama, bahkan kemarin ada yang tidak makan nasi tapi akhirnya setelah masuk karantina, sudah bisa," ujarnya.
Dia menyebutkan ada 7 pelatih dari TNI-Polri, Dispapora dan PPI yang berpartisipasi dalam persiapan upacara pengibaran bendera kali ini.
Mulyadi menjelaskan, untuk tahun ini, Paskibraka akan menerapkan formasi sama persis dengan Istana Negara. "Selama 17 tahun melatih, tahun ini pertama kalinya kita gunakan formasi yang sama persis dengan Istana Negara, dengan jumlah anggota Paskibraka 70 orang," tutupnya.
(TRI)
Berita Terkait

Sulsel
Perluas Jangkauan MBG, Maros Akan Buat Dapur Satelit SPPG untuk Wilayah Jauh
Kabupaten Maros akan memiliki beberapa dapur satelit untuk memperluas jangkauan layanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa di wilayah terpencil.
Selasa, 14 Okt 2025 17:36

Sulsel
Peringati Hari Jadi Sulsel, Pemkab Maros Ajak 400 Anak Ikut Gerakan Makan Telur
Sebanyak 400 anak di Kabupaten Maros mengikuti kegiatan Gerakan Makan Telur yang digelar di Lapangan Pallantikang, Selasa (14/10/2025).
Selasa, 14 Okt 2025 15:26

Ekbis
QRIS Jelajah Budaya 2025 Wilayah Sulampua: Digitalisasi Berbasis Kearifan Lokal
Bank Indonesia (BI) melalui Kantor Perwakilan BI Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) secara resmi meluncurkan kegiatan QRIS Jelajah Budaya Indonesia (QJI) 2025 Wilayah Sulampua.
Selasa, 14 Okt 2025 14:16

Sulsel
Chaidir Syam Resmikan SPPG ke-28 di Maros, Dominan Layani PAUD dan TK
Bupati Maros, AS Chaidir Syam kembali meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kecamatan Mandai, Senin, (13/10/2025).
Senin, 13 Okt 2025 17:09

Sulsel
5.000 Warga Ramaikan Maros Berzikir
Sekitar 5.000 jemaah memadati Lapangan Pallantikang, Minggu (12/10/2025) malam. Mereka hadir mengikuti kegiatan Maros Berzikir bertajuk “Zikir Sucikan Hati”.
Senin, 13 Okt 2025 09:50
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
2

DPRD Sulsel Bakal Panggil Konsultan Proyek Bermasalah Rp60 Miliar di Bone
3

Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
4

DPRD Sulsel Fasilitasi Aspirasi Ratusan Tenaga Kesehatan Non-ASN dari Kabupaten/kota
5

BPSDM Sulsel Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini kepada 400 Siswa SD
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
2

DPRD Sulsel Bakal Panggil Konsultan Proyek Bermasalah Rp60 Miliar di Bone
3

Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
4

DPRD Sulsel Fasilitasi Aspirasi Ratusan Tenaga Kesehatan Non-ASN dari Kabupaten/kota
5

BPSDM Sulsel Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini kepada 400 Siswa SD