512 Tenaga PPKBD di Maros Terima BPJS Ketenagakerjaan
Najmi S Limonu
Senin, 09 Okt 2023 18:31
Ratusan tenaga PPKBD dan Sub PPKBD di Maros mendapatkan kartu BPJS Ketenagakerjaan. Foto/Najmi S Limonu
MAROS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3A Dalduk KB) membagikan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan SubPPKBD setempat.
Penyerahan diserahkan secara simbolis di Tribun Utama Kantor Bupati Maros, Senin (9/10/2023). Adapun Kartu BPJS Ketenagakerjaan diserahkan kepada 512 pekerja PPKBD dan SubPPKBD. Dengan tujuan memberikan perlindungan dalam menjalankan tugas sebagai ujung tombak bidang Keluarga Berencana di tingkat desa.
Selaras dengan hal tersebut, Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengatakan, kepada PPKBD dan SubPPKBD sebagai tenaga kerja non ASN kami akan terus berupaya memberikan layanan jaminan sosial. Khususnya Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
"Perlindungan jaminan sosial yang kita serahkan hari ini ditandai dengan penyerahan kartu Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek). 512 tenaga PPKB resmi menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan," ungkapnya.
Menurutnya, program jaminan sosial ketenagakerjaan merupakan hal yang penting dan sangat bermanfaat bagi pekerja. Sebab, apabila ada tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja akan mendapatkan jaminan bahkan jika kecelakaan kerja tersebut menyebabkan pekerja meninggal dunia.
"Jaminan yang diberikan berupa jaminan kecelakaan kerja sebesar Rp70 juta dan jaminan kematian sebesar Rp42 juta. Juga beasiswa anak maksimal 2 orang anak kepada ahli waris hingga perguruan tinggi," bebernya.
Kepala Dinas DP3A Dalduk KB Kabupaten Maros, Andi Zulkifli Riswan Akbar mengatakan, program jaminan sosial ketenagakerjaan dibayarkan melalui anggaran pemerintah daerah Kabupaten Maros.
"Para pekerja yang kami serahkan hari ini berasal dari 6 kecamatan. Kecamatan Turikale, Kecamatan Mandai, Kecamatan Tanralili, Kecamatan Bantimurung, Kecamatan Maros Baru, dan Kecamatan Simbang," sebutnya.
Zulkifli berharap, perlindungan BPJS Ketenagakerjaan dapat secara merata dirasakan oleh semua pekerja dengan semua jenis pekerjaan.
"Karena ini hal yang penting bagi para pekerja, semoga perlindungan ini dapat dirasakan secara merata," pungkasnya.
Penyerahan diserahkan secara simbolis di Tribun Utama Kantor Bupati Maros, Senin (9/10/2023). Adapun Kartu BPJS Ketenagakerjaan diserahkan kepada 512 pekerja PPKBD dan SubPPKBD. Dengan tujuan memberikan perlindungan dalam menjalankan tugas sebagai ujung tombak bidang Keluarga Berencana di tingkat desa.
Selaras dengan hal tersebut, Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengatakan, kepada PPKBD dan SubPPKBD sebagai tenaga kerja non ASN kami akan terus berupaya memberikan layanan jaminan sosial. Khususnya Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
"Perlindungan jaminan sosial yang kita serahkan hari ini ditandai dengan penyerahan kartu Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek). 512 tenaga PPKB resmi menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan," ungkapnya.
Menurutnya, program jaminan sosial ketenagakerjaan merupakan hal yang penting dan sangat bermanfaat bagi pekerja. Sebab, apabila ada tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja akan mendapatkan jaminan bahkan jika kecelakaan kerja tersebut menyebabkan pekerja meninggal dunia.
"Jaminan yang diberikan berupa jaminan kecelakaan kerja sebesar Rp70 juta dan jaminan kematian sebesar Rp42 juta. Juga beasiswa anak maksimal 2 orang anak kepada ahli waris hingga perguruan tinggi," bebernya.
Kepala Dinas DP3A Dalduk KB Kabupaten Maros, Andi Zulkifli Riswan Akbar mengatakan, program jaminan sosial ketenagakerjaan dibayarkan melalui anggaran pemerintah daerah Kabupaten Maros.
"Para pekerja yang kami serahkan hari ini berasal dari 6 kecamatan. Kecamatan Turikale, Kecamatan Mandai, Kecamatan Tanralili, Kecamatan Bantimurung, Kecamatan Maros Baru, dan Kecamatan Simbang," sebutnya.
Zulkifli berharap, perlindungan BPJS Ketenagakerjaan dapat secara merata dirasakan oleh semua pekerja dengan semua jenis pekerjaan.
"Karena ini hal yang penting bagi para pekerja, semoga perlindungan ini dapat dirasakan secara merata," pungkasnya.
(TRI)
Berita Terkait
Sulsel
Menteri Desa PDT Kunker ke Desa Tukamasea, Ingatkan Bumdes Jangan Jadi Penonton
Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto melakukan kunjungan kerja ke Desa Tukamasea, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Senin (18/11/2024).
Senin, 18 Nov 2024 18:49
Makassar City
Bawaslu Makassar Beri Perlindungan 2225 Pengawas Adhoc, Gandeng BPJS Ketenagakerjaan
Bawaslu Kota Makassar menggelar penandatanganan perjanjian kerjasama (memorandum of understanding) dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Kota Makassar.
Sabtu, 16 Nov 2024 12:57
News
Ombudsman Serahkan Kajian Perlindungan Sosial untuk Pekerja Informal di Makassar
Saat ini, diakui Robert bahwa fokus Ombudsman ialah perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan untuk pekerja informal, terutama petani dan nelayan.
Senin, 11 Nov 2024 22:01
Sulsel
Perpusnas RI Ganjar Penghargaan Life Achievement kepada Chaidir Syam
Calon Bupati Maros AS Chaidir Syam kembali meraih penghargaan di bidang literasi dari Perpusnas RI dalam ajang Pertemuan Pembelajaran Sebaya Tingkat Nasional.
Jum'at, 08 Nov 2024 17:45
Sulsel
100 Mahasiswa UMMA Maros Belajar 'Kebal Hoaks' di Sekolah Kebangsaan Tular Nalar
Antusiasme generasi muda mengikuti Sekolah Kebangsaan Tular Nalar yang merupakan program dari Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) kembali terlihat pada, Senin (4/11/2024).
Selasa, 05 Nov 2024 11:08
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi