Pemenuhan Hak Anak di Kota Parepare Belum Maksimal
Rabu, 22 Feb 2023 16:38

Suasana Musrembang Anak Parepare yang digelar dua kecamatan yang ada di Parepare. Foto/Sindo Makassar/Darwiaty Dalle
PAREPARE - Pemenuhan hak anak di Kota Parepare belum maksimal. Fakta itu terungkap dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Anak Kota Parepare tingkat Kecamatan Ujung dan Soreang.
Hal itu dikemukakan Ketua Forum Anak Parepare (FAP) Kecamatan Ujung, Salbi Akaila yang dikonfirmasi di sela kegiatan Musrembang Anak yang digelar di Hotel Delima Sari, Rabu (22/2/2023).
Salbi mengatakan, salah satu pemenuhan hak anak yang belum maksimal terkait pendidikan. Pasalnya, masih ada segelintir anak usia sekolah yang menghabiskan waktunya di jalan. Mereka melakukan itu karena tuntutan orang tua yang mengharuskan anaknya bekerja.
Baca juga: KPP Pratama Parepare Apresiasi 45 Wajib Pajak di Ajatappareng
Menurut Salbi, FAP sejauh ini terus berupaya agar seluruh anak di Parepare mendapatkan haknya. Salah satu upaya yang dilakukan, dengan memfasilitasi anak putus sekolah, agar melanjutkan pendidikannya.
"Konsentrasi kami terfokus pada anak jalanan. Ada yang akhirnya mau melanjutkan pendidikannya, tapi ada yang kemudian kembali ke jalanan karena alasan ekonomi karena harus tetap bekerja," paparnya.
Salbi juga mengungkapkan, dalam dua tahun terakhir saat pandemi Covid-19 terjadi, keberadaan FAP meredup, dan banyak program yang tidak berjalan.
Baca juga: Wali Kota Parepare Warning Kadisnaker Gegara Tak Hadir Musrenbang
"Tapi kita kembali berupaya agar program-program pemenuhan hak anak bisa kembali berjalan normal, sehingga seluruh anak di Parepare bisa mendapatkan seluruh haknya," ujarnya.
Terkait hak pendidikan anak, juga dikemukakan salah satu peserta Musrembang Anak Kecamatan Soreang dari SMK Muhammadiyah Parepare, Muhammad Aditya. Dia mengaku termotivasi mengikuti kegiatan ini agar lebih memahami apa saja yang menjadi hak dasar anak.
"Agar apa yang kami dapatkan nantinya, bisa kami share ke teman dan anak lainnya, baik secara langsung maupun melalui media sosial," ujarnya.
Baca juga: 20 Ribu Liter Minyak Goreng Subsidi Disiapkan Jelang Ramadan di Parepare
Menurutnya, hak anak di sektor pendidikan belum sepenuhnya didapatkan para anak. Baik itu saat proses belajar mengajar, maupun pemenuhan fasilitas belajar anak.
Termasuk, kata dia, sistem pembelajaran belum ramah anak. Yang terpenting, tambah Aditya, diharapkan anak Parepare mendapat hak perlindungan baik dari ancaman internal maupun eksternal.
"Karena sebagai generasi penerus, kita harus memiliki strategi sejak dini untuk menghadapi persaingan global. Besar harapan kita semua anak bisa memahami dan mendapatkan apa yang menjadi haknya," tandasnya.
Hal itu dikemukakan Ketua Forum Anak Parepare (FAP) Kecamatan Ujung, Salbi Akaila yang dikonfirmasi di sela kegiatan Musrembang Anak yang digelar di Hotel Delima Sari, Rabu (22/2/2023).
Salbi mengatakan, salah satu pemenuhan hak anak yang belum maksimal terkait pendidikan. Pasalnya, masih ada segelintir anak usia sekolah yang menghabiskan waktunya di jalan. Mereka melakukan itu karena tuntutan orang tua yang mengharuskan anaknya bekerja.
Baca juga: KPP Pratama Parepare Apresiasi 45 Wajib Pajak di Ajatappareng
Menurut Salbi, FAP sejauh ini terus berupaya agar seluruh anak di Parepare mendapatkan haknya. Salah satu upaya yang dilakukan, dengan memfasilitasi anak putus sekolah, agar melanjutkan pendidikannya.
"Konsentrasi kami terfokus pada anak jalanan. Ada yang akhirnya mau melanjutkan pendidikannya, tapi ada yang kemudian kembali ke jalanan karena alasan ekonomi karena harus tetap bekerja," paparnya.
Salbi juga mengungkapkan, dalam dua tahun terakhir saat pandemi Covid-19 terjadi, keberadaan FAP meredup, dan banyak program yang tidak berjalan.
Baca juga: Wali Kota Parepare Warning Kadisnaker Gegara Tak Hadir Musrenbang
"Tapi kita kembali berupaya agar program-program pemenuhan hak anak bisa kembali berjalan normal, sehingga seluruh anak di Parepare bisa mendapatkan seluruh haknya," ujarnya.
Terkait hak pendidikan anak, juga dikemukakan salah satu peserta Musrembang Anak Kecamatan Soreang dari SMK Muhammadiyah Parepare, Muhammad Aditya. Dia mengaku termotivasi mengikuti kegiatan ini agar lebih memahami apa saja yang menjadi hak dasar anak.
"Agar apa yang kami dapatkan nantinya, bisa kami share ke teman dan anak lainnya, baik secara langsung maupun melalui media sosial," ujarnya.
Baca juga: 20 Ribu Liter Minyak Goreng Subsidi Disiapkan Jelang Ramadan di Parepare
Menurutnya, hak anak di sektor pendidikan belum sepenuhnya didapatkan para anak. Baik itu saat proses belajar mengajar, maupun pemenuhan fasilitas belajar anak.
Termasuk, kata dia, sistem pembelajaran belum ramah anak. Yang terpenting, tambah Aditya, diharapkan anak Parepare mendapat hak perlindungan baik dari ancaman internal maupun eksternal.
"Karena sebagai generasi penerus, kita harus memiliki strategi sejak dini untuk menghadapi persaingan global. Besar harapan kita semua anak bisa memahami dan mendapatkan apa yang menjadi haknya," tandasnya.
(MAN)
Berita Terkait

News
Kemenkum Sulsel dan Pemkot Parepare Jalin Kerjasama Pembangunan Hukum Daerah
Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) bersama Pemerintah Kota Parepare menandatangani Nota Kesepakatan untuk memperkuat pembangunan hukum di daerah.
Senin, 26 Mei 2025 19:25

Sulsel
RPJMD Pangkep 2025-2029 Didorong Beroihak Kebutuhan Perempuan hingga Disabilitas
Musrenbang RPJMD Kabupaten Pangkep Tahun 2025-2029 dilaksanakan di ruang pola Kantor Bupati Pangkep pada 22 Mei 2025.
Kamis, 22 Mei 2025 21:48

Sulsel
Wawali Parepare dan Wabup Sidrap Bahas Pembentukan BNNK
Wakil Bupati Sidrap, Nurkanaah menerima kunjungan Wakil Wali Kota Parepare, Hermanto di ruang kerjanya Senin (19/5/2025).
Senin, 19 Mei 2025 14:11

Sulsel
Bupati Husniah Perkuat Sinergi dan Kolaborasi Bersama Pemerintah Parepare
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, melakukan kunjungan silaturahmi ke Rumah Jabatan Wakil Wali Kota Parepare, Hermanto, Minggu (18/5).
Senin, 19 Mei 2025 10:07

Sulsel
Unhas Beri Bantuan Benih dan Bibit Hasil Riset Unggulan ke Pemkot Parepare
Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof Jamaluddin Jompa menyerahkan bantuan benih Jagung Jago dan bibit Ayam Allope kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare, Rabu (14/5/2025).
Rabu, 14 Mei 2025 19:26
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

IKA Smandel Makassar Berkurban, Bagikan 100 Kg Daging ke Warga Sekitar
2

Waketum Golkar Sebut Musda Sulsel Bukan Ajang Kuasai Partai, Tapi Momentum Kebangkitan
3

Iduladha 2025, 6.432 Ekor Hewan Kurban Disembelih di Kota Makassar
4

Bupati Gowa Salurkan Bantuan ke Kelompok Rentan di Bajeng
5

Polisi Amankan Pelaku Penikam Teman Sendiri Saat Pesta Miras
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

IKA Smandel Makassar Berkurban, Bagikan 100 Kg Daging ke Warga Sekitar
2

Waketum Golkar Sebut Musda Sulsel Bukan Ajang Kuasai Partai, Tapi Momentum Kebangkitan
3

Iduladha 2025, 6.432 Ekor Hewan Kurban Disembelih di Kota Makassar
4

Bupati Gowa Salurkan Bantuan ke Kelompok Rentan di Bajeng
5

Polisi Amankan Pelaku Penikam Teman Sendiri Saat Pesta Miras