Lampaui Target, Bapenda Luwu Target Pendapatan BPHTB Capai Rp20 Miliar
Senin, 27 Nov 2023 16:41
Kepala Bapenda, Andi Palanggi menyebutkan BPHTB sudah menyumbang Rp19,1 miliar. Foto: IST
LUWU - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Luwu terus berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di pelbagai sektor, diantaranya sektor pajak.
Salah satu penyumbang PAD terbesar di Kabupaten Luwu saat ini, adalah Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
Hingga akhir Oktober kemarin, Bapenda telah membukukan pendapatan BPHTB sebesar Rp 19,1 miliar.
Kepala Bapenda Kabupaten Luwu, Andi Palanggi menyebutkan nilai tersebut sudah melampaui target mereka atau sekira 109,2 persen.
"Target BPHTB di APBD Pokok sebesar Rp5,2 miliar. Melihat perkembangan sejumlah perusahaan di Luwu seperti PT Masmindo dan PT BMS, target di perubahan naik menjadi Rp17,5 miliar," ujarnya.
"Per 31 Oktober kemarin, target tersebut sudah terlampaui. realisasi BPHTB hingga saat ini sudah Rp19,1 miliar atau sekira 109,2 persen," lanjutnya.
Dikatakan mantan Kepala Inspektorat Kabupaten Luwu ini, dirinya optimis hingga Desember nanti, BPHTB bisa menyumbang PAD sebesar Rp20 miliar.
Diakui Andi Palanggi, penyumbang BPHTB terbesar saat ini adalah PT Masmindo sebesar Rp15 miliar dan PT BMS sebesar Rp4 miliar. Selebihnya dari BPHTB masyarakat umum.
Pemasukan pajak daerah juga diperoleh dari PBB-P2 dimana Bapenda ditargetkan Rp9,2 miliar dan hasilnya cukup bagus sehingga target penerimaan PB-P2 naik menjadi Rp10 miliar.
Pada APBD Pokok Tahun Anggaran 2023, target pajak daerah Kabupaten Luwu sebesar Rp33,3 miliar dan saat ini Bapenda sudah membukukan sebesar Rp37 miliar.
Salah satu penyumbang PAD terbesar di Kabupaten Luwu saat ini, adalah Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
Hingga akhir Oktober kemarin, Bapenda telah membukukan pendapatan BPHTB sebesar Rp 19,1 miliar.
Kepala Bapenda Kabupaten Luwu, Andi Palanggi menyebutkan nilai tersebut sudah melampaui target mereka atau sekira 109,2 persen.
"Target BPHTB di APBD Pokok sebesar Rp5,2 miliar. Melihat perkembangan sejumlah perusahaan di Luwu seperti PT Masmindo dan PT BMS, target di perubahan naik menjadi Rp17,5 miliar," ujarnya.
"Per 31 Oktober kemarin, target tersebut sudah terlampaui. realisasi BPHTB hingga saat ini sudah Rp19,1 miliar atau sekira 109,2 persen," lanjutnya.
Dikatakan mantan Kepala Inspektorat Kabupaten Luwu ini, dirinya optimis hingga Desember nanti, BPHTB bisa menyumbang PAD sebesar Rp20 miliar.
Diakui Andi Palanggi, penyumbang BPHTB terbesar saat ini adalah PT Masmindo sebesar Rp15 miliar dan PT BMS sebesar Rp4 miliar. Selebihnya dari BPHTB masyarakat umum.
Pemasukan pajak daerah juga diperoleh dari PBB-P2 dimana Bapenda ditargetkan Rp9,2 miliar dan hasilnya cukup bagus sehingga target penerimaan PB-P2 naik menjadi Rp10 miliar.
Pada APBD Pokok Tahun Anggaran 2023, target pajak daerah Kabupaten Luwu sebesar Rp33,3 miliar dan saat ini Bapenda sudah membukukan sebesar Rp37 miliar.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Pemkab Gowa Genjot PAD Lewat Pemanfaatan Aset Daerah
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa terus berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), salah satunya melalui optimalisasi aset-aset milik daerah.
Minggu, 02 Nov 2025 17:43
Sulsel
Pokja Investasi Luwu Minta Jumiati Cs Tempuh Jalur Hukum, Bukan Blokade Jalan
Pokja Percepatan dan Kolaborasi Investasi Kabupaten Luwu menggelar pertemuan dengan perwakilan tujuh rumpun keluarga yang mengatasnamakan Anak Adat Ranteballa.
Kamis, 30 Okt 2025 13:28
News
PT Vale Sumbang Rp43 Miliar untuk PAD Morowali, Bukti Nyata Dukung Ekonomi Daerah
Kontribusi PT Vale terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Morowali sejak tahun 2023 hingga September 2025 tercatat mencapai Rp43 miliar.
Kamis, 16 Okt 2025 17:24
Sulsel
Dana TKD Dipangkas, Tamsil Dorong Pemerintah Daerah Kreatif Dongkrak PAD
Wakil Ketua DPD RI, Tamsil Linrung mengungkapkan bahwa sejumlah pemerintah daerah di wilayah Luwu Raya tengah menghadapi persoalan serius terkait beban utang, terutama yang berasal dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Kamis, 16 Okt 2025 15:44
Ekbis
Pokja Investasi Luwu dan MDA Inisiasi Penguatan Forum Desa Lingkar Tambang
Dalam upaya memperkuat kolaborasi berkelanjutan, Pemkab Luwu melalui Kelompok Kerja Percepatan Investasi (Pokja) bersama PT Masmindo Dwi Area (MDA) menginisiasi penguatan Forum Desa.
Kamis, 16 Okt 2025 13:13
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Jelang Muswil PKB Sulsel, Jeneponto Nyatakan Dukungan ke Azhar Arsyad
2
AI Masuk Pesantren, XLSMART Latih 600 Santri di Lombok
3
CPNS Kanwil Kemenkum Sulsel Terbaik Ketiga Latsar Angkatan XV
4
Mal Ratu Indah Rayakan Usia 25 Tahun dengan Kampanye RESONANSI
5
Indosat Gandeng Perbankan Perkuat Proteksi Anti Spam/Scam Berbasis AI
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Jelang Muswil PKB Sulsel, Jeneponto Nyatakan Dukungan ke Azhar Arsyad
2
AI Masuk Pesantren, XLSMART Latih 600 Santri di Lombok
3
CPNS Kanwil Kemenkum Sulsel Terbaik Ketiga Latsar Angkatan XV
4
Mal Ratu Indah Rayakan Usia 25 Tahun dengan Kampanye RESONANSI
5
Indosat Gandeng Perbankan Perkuat Proteksi Anti Spam/Scam Berbasis AI