Ada Oknum PPS di Makassar Bikin Grup WA KPPS Padahal Belum Perekrutan
Ahmad Muhaimin
Jum'at, 08 Des 2023 10:50
Logo KPU. Ilustrasi Sindo Makassar
MAKASSAR - Dugaan pelanggaran netralitas penyelenggara Pemilu kembali terjadi di Kota Makassar. Ada oknum Panitia Pemungutan Suara (PPS) di salah satu kelurahan di Kecamatan Tamalate berpihak peserta pemilu tertentu.
Anggota Aliansi Pemantau Pemilu, Andre mengatakan ada oknum PPS yang malah menjadi timses salah satu parpol. Bahkan dari temuannya, oknum tersebut telah membuat grup WhatsApp KPPS, meski belum perekrutan.
"PPS Kelurahan Balang Baru, Kecamatan Tamalate. Jadi tim sukses salah satu partai politik. Bahkan sudah lebih awal membuat group KPPS, sebelum terjadinya tahapan," kata Andre.
Andre menuturkan, Bawaslu melalui Panwascam Tamalate sedang mendalami dugaan pelanggaran dari oknum PPS tersebut. Ketua PPS Balang Baru atas nama OW telah diperiksa.
"Sementara diproses di Panwascam dulu, tapi kemarin tidak hadir, ini hari surat ke dua dari Panwascam. Apakah hadir atau tidak saya kurang tahu," ujar Andre.
Ketua Bawaslu Makassar, Dede Arwinsyah mengamini bahwa pihaknya memang menerima informasi terkait dugaan pelanggaran netralitas penyelenggara Pemilu.
"Menurut Panwascam, memang ada informasi awal. Dan sementara penelusuran satu dua hari ini," jelas Dede.
Anggota Aliansi Pemantau Pemilu, Andre mengatakan ada oknum PPS yang malah menjadi timses salah satu parpol. Bahkan dari temuannya, oknum tersebut telah membuat grup WhatsApp KPPS, meski belum perekrutan.
"PPS Kelurahan Balang Baru, Kecamatan Tamalate. Jadi tim sukses salah satu partai politik. Bahkan sudah lebih awal membuat group KPPS, sebelum terjadinya tahapan," kata Andre.
Andre menuturkan, Bawaslu melalui Panwascam Tamalate sedang mendalami dugaan pelanggaran dari oknum PPS tersebut. Ketua PPS Balang Baru atas nama OW telah diperiksa.
"Sementara diproses di Panwascam dulu, tapi kemarin tidak hadir, ini hari surat ke dua dari Panwascam. Apakah hadir atau tidak saya kurang tahu," ujar Andre.
Ketua Bawaslu Makassar, Dede Arwinsyah mengamini bahwa pihaknya memang menerima informasi terkait dugaan pelanggaran netralitas penyelenggara Pemilu.
"Menurut Panwascam, memang ada informasi awal. Dan sementara penelusuran satu dua hari ini," jelas Dede.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Sasar Kampus, KPU Sulsel Gencar Sosialisasi Bahaya Politik Uang Jelang Pencoblosan
KPU Sulsel memberikan pencerahan kepada mahasiswa dan masyarakat umum mengenai bahaya politik uang, serta pentingnya menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri.
Kamis, 21 Nov 2024 23:41
Sulsel
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
Menjelang akhir tahapan kampanye dan memasuki masa tenang, Bawaslu Soppeng mengingatkan KPU Soppeng untuk menjalankan koordinasi sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 13 Tahun 2024 tentang Kampanye.
Kamis, 21 Nov 2024 21:56
Sulsel
Bawaslu Luwu Timur Tekankan 728 Pengawas untuk Kawal Pilkada Berintegritas
Bawaslu Kabupaten Luwu Timur melaksanakan Apel Siaga Pengawasan Pemilihan Tahun 2024 yang digelar di Lapangan Merdeka Puncak Indah, Malili pada Rabu 20 November 2024.
Kamis, 21 Nov 2024 12:47
Sulsel
Bawaslu Soppeng Bekali Pengawas TPS Persiapan Hadapi Masa Tenang hingga Tungsura
Panwas Kecamatan se-Kabupaten Soppeng menyelenggarakan kegiatan Pembekalan Pengawas TPS. Kegiatan tersebut sebagai persiapan menghadapi masa tenang, pemungutan dan penghitungan suara, serta rekapitulasi. Kegiatan yang dilaksanakan oleh masing-masing Panwas Kecamatan di Wilayah Kecamatan.
Kamis, 21 Nov 2024 11:50
Makassar City
Bawaslu Makassar Tekankan PTPS Awasi Potensi Manipulasi Suara saat Perhitungan
Koordinator Divisi SDMO Bawaslu Makassar, Ahmad Ahsanul Fadhil menekankan pentingnya Pengawas TPS untuk mengembangkan pola pikir yang cermat dan kritis. Hal ini disampaikan pada acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengawas TPS se-Kota Makassar jelang pencoblosan.
Rabu, 20 Nov 2024 22:23
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
3
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
4
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
3
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
4
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada