RPJMD 2045, Kabupaten Luwu Didorong jadi Penyangga IKN
Chaeruddin
Kamis, 11 Jan 2024 11:58
Kabid Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah Pemprov Sulsel, Andi Ukrima Rijal memaparkan materi dalam Forum Konsultasi Publik RPJMD Luwu tahun 2025-2045. Foto: Chaeruddin.
LUWU - Bappelitbangda Kabupaten Luwu menggelar forum konsultasi publik rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Luwu Tahun 2025-2045.
Hadir sebagai pemateri, Kabid Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah Pemprov Sulsel, Andi Ukrima Rijal, Kepala Bappelitbangda Kabupaten Luwu, Moch Arsal Arsyad dan Kepala BPS Luwu.
Andi Ukrima Rijal memaparkan haruslah dilakukan sinkronisasi RPJP Nasional dan RPJPD Provinsi Sulsel di forum tersebut terkait penyusunan awal RPJPD Kabupaten Luwu 2025-2045.
Dikatakan Andi Ukrima Rijal, seperti halnya penyusunan RPJPD Sulawesi Selatan, RPJPD menuju Luwu Cemerlang 2045 harus melibatkan seluruh stakeholder. "Kami melibatkan seluruh pihak termasuk tenaga ahli, RPJPD ini produk intelektual yang harus melibatkan semua pihak termasuk DPRD," ujarnya.
Dijelaskan, RPJPD ini bukan mencari masalah tapi merumuskan masalah. "Artinya kita melihat masalah itu kemudian kita rumuskan penyelesaiannya. Dalam perumusan masalah yang mesti dilakukan, pertama menyelesaikan masalah, kedua memaksimalkan potensi dan ketiga bagaimana kita memaksimalkan peluang, ini dengan melihat isi strategis," jelasnya.
Sesuai dengan visi Pj Gubernur Sulsel, ke depan akan dilakukan pengembangan Sulawesi Selatan bagian timur, utamanya pengembangan perairan di Teluk Bone.
"Teluk Bone akan menjadi pengembangan sentra perekonomian Sulsel yang baru ke depannya. Sulsel utamanya Luwu sebagai penyangga atau supporting IKN atau Ibu Kota Negara, sehingga ke depan anggaran pertanian akan besar ke Sulsel termasuk ke Luwu sebagai wilayah penyangga pangan di bidang pertanian di Sulsel," paparnya.
"Luwu masuk lingkar tengah Pulau Sulawesi, yang menjadi penghubung provinsi lain. Olehnya itu, pemerintah akan memberikan perhatian khusus terhadap Pembangunan Kabupaten Luwu, salah satu yang bisa dirasakan saat ini, perbaikan jalan nasional dan provinsi di Sulsel, termasuk di Luwu," lanjut Andi Ukrima Rijal.
Rencana pengambangan Kabupaten Luwu sejalan dengan Sulsel Emas 2045 yang tertuang dalam RPJPD Sulsel. "Ini masuk dokumen perencanaan kita di Sulsel dan tentu pusat akan mensuport. Luwu masuk dalam kawasan strategis ekonomi terpadu di Luwu Raya, yang menjadi kawasan strategi nasional," kuncinya.
Hadir sebagai pemateri, Kabid Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah Pemprov Sulsel, Andi Ukrima Rijal, Kepala Bappelitbangda Kabupaten Luwu, Moch Arsal Arsyad dan Kepala BPS Luwu.
Andi Ukrima Rijal memaparkan haruslah dilakukan sinkronisasi RPJP Nasional dan RPJPD Provinsi Sulsel di forum tersebut terkait penyusunan awal RPJPD Kabupaten Luwu 2025-2045.
Dikatakan Andi Ukrima Rijal, seperti halnya penyusunan RPJPD Sulawesi Selatan, RPJPD menuju Luwu Cemerlang 2045 harus melibatkan seluruh stakeholder. "Kami melibatkan seluruh pihak termasuk tenaga ahli, RPJPD ini produk intelektual yang harus melibatkan semua pihak termasuk DPRD," ujarnya.
Dijelaskan, RPJPD ini bukan mencari masalah tapi merumuskan masalah. "Artinya kita melihat masalah itu kemudian kita rumuskan penyelesaiannya. Dalam perumusan masalah yang mesti dilakukan, pertama menyelesaikan masalah, kedua memaksimalkan potensi dan ketiga bagaimana kita memaksimalkan peluang, ini dengan melihat isi strategis," jelasnya.
Sesuai dengan visi Pj Gubernur Sulsel, ke depan akan dilakukan pengembangan Sulawesi Selatan bagian timur, utamanya pengembangan perairan di Teluk Bone.
"Teluk Bone akan menjadi pengembangan sentra perekonomian Sulsel yang baru ke depannya. Sulsel utamanya Luwu sebagai penyangga atau supporting IKN atau Ibu Kota Negara, sehingga ke depan anggaran pertanian akan besar ke Sulsel termasuk ke Luwu sebagai wilayah penyangga pangan di bidang pertanian di Sulsel," paparnya.
"Luwu masuk lingkar tengah Pulau Sulawesi, yang menjadi penghubung provinsi lain. Olehnya itu, pemerintah akan memberikan perhatian khusus terhadap Pembangunan Kabupaten Luwu, salah satu yang bisa dirasakan saat ini, perbaikan jalan nasional dan provinsi di Sulsel, termasuk di Luwu," lanjut Andi Ukrima Rijal.
Rencana pengambangan Kabupaten Luwu sejalan dengan Sulsel Emas 2045 yang tertuang dalam RPJPD Sulsel. "Ini masuk dokumen perencanaan kita di Sulsel dan tentu pusat akan mensuport. Luwu masuk dalam kawasan strategis ekonomi terpadu di Luwu Raya, yang menjadi kawasan strategi nasional," kuncinya.
(UMI)
Berita Terkait
Ekbis
Suplai Barang ke IKN Pacu Kinerja Pelindo Regional 4
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 mencatatkan pertumbuhan kinerja operasional yang signifikan hingga Oktober 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.
Senin, 18 Nov 2024 11:41
Sulsel
Ketua KPU Harap Debat Terakhir jadi Momentum Masyarakat Luwu Tentukan Calon Pemimpin
KPU Kabupaten Luwu menggelar debat publik kedua antar pasangan calon (Paslon) Pilkada di Hotel Claro, Makassar pada Selasa, 12 November 2024 malam.
Selasa, 12 Nov 2024 23:11
News
Basuki Hadimuljono Resmi Dilantik sebagai Kepala Otorita IKN
Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik Basuki Hadimuljono sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa, (5/11/2024).
Selasa, 05 Nov 2024 17:36
Sulsel
Hasil Pengawasan, Bawaslu Luwu Temukan 119 Surat Suara Pilkada yang Rusak
Bawaslu Luwu melakukan pengawasan proses penyortiran dan pelipatan urat suara Pilkada di Gudang Logistik KPU Kabupaten Luwu, Jalan Sungai Paremang (22/10/2024).
Selasa, 22 Okt 2024 20:45
Sulsel
Proyek Awak Mas di Luwu Serap 70 Persen Tenaga Kerja Lokal
Dari 16 perusahaan mitra PT Masmindo, total tenaga kerja lokal mencapai 70 persen. Khusus untuk PT Masmindo, angkanya bahkan telah mencapai 80 persen.
Selasa, 22 Okt 2024 19:58
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi