Pemkab Maros Bayar Upah Guru PAUD, SD dan SMP
Rabu, 17 Apr 2024 18:17

Bupati Maros AS Chaidir Syam. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
MAROS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros akhirnya membayar keterlambatan upah para tenaga pendidik atau guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Bupati Maros AS Chaidir Syam mengatakan, tak hanya upah PAUD, upah honorer SD dan SMP juga dibayarkan. Anggaran yang digelontorkan sebesar Rp1.447.900.000.
"Jasa upah untuk PAUD 2.319 orang dengan anggaran Rp1.149.000.000. SD sebanyak 388 orang dengan nilai Rp221.700.000. SMP sebanyak 148 orang dengan nilai Rp77.200.000,” sebutnya, Rabu (17/4/2024).
Mantan Ketua DPRD Maros itu menyebut keterlambatan upah tersebut karena persoalan administrasi.
“Hari pertama berkantor itu kami langsung proses pembayarannya, kami minta maaf atas keterlambatannya,” katanya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros, Andi Patiroi mengatakan anggaran tersebut murni dari Pemkab Maros. Khususnya honorer yang datanya ada di Dapodik.
Patiroi menyebut keterlambatan ini karna terjadi pergantian kepala bidang, sehingga terjadi keterlambatan administrasi.
Dia mengaku sudah berusaha agar upah guru PAUD bisa cair pada sebelum lebaran.
Diketahui Sabtu, 6 April 2024 lalu para guru PAUD menggelar demonstrasi di sekitaran kompleks Kantor Bupati Maros.
Bupati Maros AS Chaidir Syam mengatakan, tak hanya upah PAUD, upah honorer SD dan SMP juga dibayarkan. Anggaran yang digelontorkan sebesar Rp1.447.900.000.
"Jasa upah untuk PAUD 2.319 orang dengan anggaran Rp1.149.000.000. SD sebanyak 388 orang dengan nilai Rp221.700.000. SMP sebanyak 148 orang dengan nilai Rp77.200.000,” sebutnya, Rabu (17/4/2024).
Mantan Ketua DPRD Maros itu menyebut keterlambatan upah tersebut karena persoalan administrasi.
“Hari pertama berkantor itu kami langsung proses pembayarannya, kami minta maaf atas keterlambatannya,” katanya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros, Andi Patiroi mengatakan anggaran tersebut murni dari Pemkab Maros. Khususnya honorer yang datanya ada di Dapodik.
Patiroi menyebut keterlambatan ini karna terjadi pergantian kepala bidang, sehingga terjadi keterlambatan administrasi.
Dia mengaku sudah berusaha agar upah guru PAUD bisa cair pada sebelum lebaran.
Diketahui Sabtu, 6 April 2024 lalu para guru PAUD menggelar demonstrasi di sekitaran kompleks Kantor Bupati Maros.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Jelang Lebaran, Pemkab Maros Perketat Pengawasan Daging di Pasar Tramo
Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros melakukan pemeriksaan daging sapi dan ayam yang dijual di Pasar Tradisional Butta Salewangang, Kamis (27/3/2025).
Kamis, 27 Mar 2025 11:58

Sulsel
Dinas Pertanian Gelar Pasar Murah dengan Harga di Bawah Pasar
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Maros menggelar pasar murah di halaman kantor Dinas Pertanian, Rabu (26/3/2025).
Rabu, 26 Mar 2025 13:55

Sulsel
Pemkab Maros Buka Posko Aduan THR untuk Karyawan dan Buruh
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros telah membuka posko pengaduan Tunjangan Hari Raya (THR) 2025 bagi pekerja yang mengalami kendala dalam penerimaan hak tersebut.
Selasa, 25 Mar 2025 16:16

Sulsel
Ketua DPRD Maros Minta Pemerintah Awasi Penyaluran THR Pekerja atau Buruh
Ketua DPRD Maros, Gemilang Pagessa meminta Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Ketenagakerjaan Kabupaten Maros untuk mengawasi secara ketat penyaluran THR perusahaan.
Selasa, 25 Mar 2025 13:36

Sulsel
Bupati Maros Larang ASN Terima Parsel Lebaran
Bupati Maros AS Chaidir Syam mengambil langkah tegas dengan melarang pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Maros menerima bingkisan lebaran dalam bentuk apa pun.
Jum'at, 21 Mar 2025 14:01
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler