Syarat Jalur Independen Pilkada Maros 2024 Wajib Kantongi 23.568 Dukungan
Sabtu, 27 Apr 2024 09:33
Komisioner KPU Maros divisi Teknis, Muhammad Salman. Foto: Istimewa
MAROS - Pasangan bakal calon bupati-wakil bupati Maros yang hendak mencalonkan diri melalui jalur perseorangan wajib mengantongi 23.568 dukungan. Dukungan tersebut dalam bentuk Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Komisioner KPU Maros Divisi Teknis, Muhammad Salman mengatakan, saat ini jumlah DPT di Maros berkisar 277.265 orang.
"Kota/kabupaten dengan jumlah penduduk yang DPTnya mencapai 250.000 jiwa harus didukung paling sedikit 10 persen, jadi minimal 23.568," katanya.
Selain syarat dukungan sebanyak 23.568 hak pilih, sebaran pendukung juga menjadi syarat pendaftaran.
"Jumlah dukungan harus tersebar dilebih 50 persen jumlah kecamatan, kalau di Maros minimal sebaran dukungan delapan kecamatan," ujarnya.
Pasangan calon juga harus menyerahkan surat pernyataan yang dilengkapi dengan formulir Model B.1-KWK.
Penyerahan dukungan ini dijadwalkan KPU mulai dari 5 Mei hingga 19 Agustus 2024.
Sejauh ini kata dia, memang belum ada bakal calon yang memproklamirkan diri hendak maju melalui jalur perseorangan.
Para calon bupati-wakil bupati masih berupaya memperebutkan dukungan partai.
Saat ini sudah ada beberapa partai politik yang membuka pendaftaran calon bupati-wakil bupati.
Mulai dari Demokrat, PKB, sementara Hanura baru akan membuka pendaftaran Minggu depan.
Komisioner KPU Maros Divisi Teknis, Muhammad Salman mengatakan, saat ini jumlah DPT di Maros berkisar 277.265 orang.
"Kota/kabupaten dengan jumlah penduduk yang DPTnya mencapai 250.000 jiwa harus didukung paling sedikit 10 persen, jadi minimal 23.568," katanya.
Selain syarat dukungan sebanyak 23.568 hak pilih, sebaran pendukung juga menjadi syarat pendaftaran.
"Jumlah dukungan harus tersebar dilebih 50 persen jumlah kecamatan, kalau di Maros minimal sebaran dukungan delapan kecamatan," ujarnya.
Pasangan calon juga harus menyerahkan surat pernyataan yang dilengkapi dengan formulir Model B.1-KWK.
Penyerahan dukungan ini dijadwalkan KPU mulai dari 5 Mei hingga 19 Agustus 2024.
Sejauh ini kata dia, memang belum ada bakal calon yang memproklamirkan diri hendak maju melalui jalur perseorangan.
Para calon bupati-wakil bupati masih berupaya memperebutkan dukungan partai.
Saat ini sudah ada beberapa partai politik yang membuka pendaftaran calon bupati-wakil bupati.
Mulai dari Demokrat, PKB, sementara Hanura baru akan membuka pendaftaran Minggu depan.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
KPU Bantaeng Periksa Sekretaris PPS, Diduga Ajak Massa Hadiri Kampanye Akbar Paslon
Sekretaris Pemungutan Suara (PPS) Desa Batu Karaeng, Sitti Hasnah tertunduk malu saat diperika di Kantor KPU Bantaeng, Senin 25 November 2024.
Senin, 25 Nov 2024 21:06
Sulsel
Bawaslu Maros Gelar Apel Siaga Pengawasan Pemilu
Apel Siaga Pengawasan Pemilu digelar di Lapangan Pallantikang, Minggu pagi (24/11/2024). Apel siaga ini dilaksanakan H-4 pencoblosan 27 November mendatang.
Senin, 25 Nov 2024 20:49
Sulsel
KPU Sulsel Dorong Kesadaran Politik dan Partisipasi Pemilih di Pilkada Serentak 2024
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) terus berupaya meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada serentak 27 November ini.
Senin, 25 Nov 2024 14:11
Sulsel
Bawaslu Soppeng Kawal Pendistribusian Logistik Pilkada Serentak ke Kecamatan
Bawaslu Soppeng mengawal proses pelepasan dan pendistribusian logistik Pilkada serentak 2024 ke kecamatan.
Minggu, 24 Nov 2024 19:02
Sulsel
Pemkab Pinrang Bersama KPU Lepas Logistik Pilkada ke Kecamatan
Pj. Bupati Pinrang, Ahmadi Akil bersama unsur Forkopimda melepas secara resmi logistik Pilkada Tahun 2024 di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pinrang pada Ahad (24/11/2024).
Minggu, 24 Nov 2024 18:45
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Mahasiswa IAI Al-Amanah Jeneponto Keluhkan Pemotongan Dana KIP Kuliah
2
Survei LSI: Mayoritas Masyarakat Lutim Tak Terpengaruh Politik Uang di Pilkada
3
Warga Gerebek Mobil Berisi Uang dalam Amplop di Lutim, Diduga untuk Serangan Fajar Paslon
4
KPU Bantaeng Periksa Sekretaris PPS, Diduga Ajak Massa Hadiri Kampanye Akbar Paslon
5
Kapolres Lutim Imbau Masyarakat Aktif Mengawasi Kasus Dugaan Politik Uang
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Mahasiswa IAI Al-Amanah Jeneponto Keluhkan Pemotongan Dana KIP Kuliah
2
Survei LSI: Mayoritas Masyarakat Lutim Tak Terpengaruh Politik Uang di Pilkada
3
Warga Gerebek Mobil Berisi Uang dalam Amplop di Lutim, Diduga untuk Serangan Fajar Paslon
4
KPU Bantaeng Periksa Sekretaris PPS, Diduga Ajak Massa Hadiri Kampanye Akbar Paslon
5
Kapolres Lutim Imbau Masyarakat Aktif Mengawasi Kasus Dugaan Politik Uang