Berkunjung ke Harapan Brands, Pj Gubernur Sulsel Dorong Pemda Pakai Produk Lokal
Kamis, 16 Mei 2024 20:12
Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin melihat dari dekat proses pembentukan pipa di pabrik Harapan Brands, Jalan Pattene, Kabupaten Maros. Foto: SINDO Makassar/Luqman Zainuddin
MAROS - Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin berkunjung ke pabrik dan kantor utama Harapan Brands di Jalan Pattene 88, Kelurahan Pabbentengan, Kabupaten Maros, Kamis (16/5/2024) siang.
Harapan Brands merupakan holding brand bahan bangunan. Produknya mulai dari yang berbahan fiberglass seperti pipa PVC dan pipa HDPE, sampai produk olahan berbahan galvalum dan galvanis semisal baja ringan dan spandek.
Dalam kunjungan itu, Bahtiar berkeliling melihat bagaimana pipa PVC dan pipa HDPE dibuat. Dari mulai bahan mentah berbentuk granul hingga proses blending. Ia juga melihat beragam mesin ekstrusi yang membentuk pipa menjadi beragam ukuran.
Bahtiar tampak sesekali bertanya kepada Apiu Darmanto, Founder PT Harapan Jaya Multi Bisnis/Harapan Brand yang mendampinginya dalam tur tersebut. Pertanyaan beragam, dari hal-hal teknis, pasar, hingga tenaga kerja.
Setelah melihat pabrik dan gudang produksi pipa, Pj Gubernur juga melihat langsung pabrik baja ringan dan spandek di seberang jalan. Perusahaan itu juga berada di bawah pimpinan Apiu, sapaan Ng Swi Piu.
Usai meninjau, Bahtiar Baharuddin mengaku takjub dengan proses pembuatan pipa di sini. Ia tak pernah menyangka bahwa di Sulsel, khususnya Maros ada pabrik dan pergudangan yang memproduksi bahan bangunan berkualitas seperti pipa.

"Ternyata yang begini sudah ada di Sulsel. Jadi tak usah jauh-jauh ke Jawa. Yang dari Indonesia Timur, Kalimantan, ke sini saja, dibanding ke daerah lain. (Di sini) jauh lebih murah dan memiliki kualitas dengan standar tinggi," ujar Bahtiar.
Dalam kunjungannya ini, Bahtiar mengundang pejabat Dinas Pekerjaan Umum (PU) kabupaten/kota. Tujuannya, memperlihatkan bahwa di Sulsel ada pabrik yang memproduksi bahan pembangunan proyek infrastruktur berkualitas.
Oleh karena itu, dia mendorong pemerintah daerah (pemda) agar memanfaatkan produksi perusahaan-perusahaan lokal untuk proyek infrastruktur pembangunan. Sehingga tak perlu lagi jauh ke luar daerah mencari. Selain karena harganya bisa lebih terjangkau, juga kualitasnya yang dia yakini bersaing.
"Sengaja saya hari ini mengajak teman-teman PU, bahwa di Pattene ada pabrik seperti ini. Jadi silakan akses di sini, pasti biayanya lebih murah," kata Gubernur.
"Saya dorong memanfaatkan produksi di sini, karena menyerap banyak sekali tenaga kerja. Kalau pabrik ini berproduksi, tenaga kerjanya banyak warga kita. Kita dorong masyarakat memanfaatkan ini," sebut Pj Gubernur.
Dalam pertemuan itu, Pj Gubernur bersama pihak Harapan Brands juga membangun komunikasi untuk menggagas bioflok. Sebab selama ini biaya produksi fasilitas ini cukup mahal karena materialnya berasal dari luar Sulsel.
Founder PT Harapan Jaya Multi Bisnis/Harapan Brand Apiu Darmanto menjelaskan bahwa selama ini perusahannya terus mendukung pembangunan infrastruktur di daerah dengan menghadirkan produk berkualitas.
"Kita mendukung pembangunan infrastruktur di Sulsel," tegas Apiu, sapaan Apiu Darmanto.
Apiu menjelaskan, produk yang diproduksi Harapan Brands teruji kualitasnya. Bahkan untuk pipa HDPE atau High Density Polyethylene, produksi Harapan Brands memiliki TKDN atau nilai isian dalam persentase dari komponen produksi dalam negeri tertinggi se-Indonesia.
"Pipa HDPE kita satu-satunya di Indoensia tengah dan timur, dengan tingkat TKDN tertinggi di seluruh Indonesia, nilainya 51,31 Merek terkenal lain masih di bawah 50," beber Apiu.
Apiu berharap, kedatangan Pj Gubernur bersama jajaran pejabat Dinas Pekerjaan Umum di Harapan Brands bisa mendorong serapan produksi lokal lebih besar.
"Harapannya nanti semua kabupaten kota se-Sulsel, melihat bahwa di Sulsel ada pabrik. Jadi tidak perlu jauh-jauh mgambil sampai Jawa, kita di sini ada, pekerjanya putra-putri daerah," pungkas Apiu.
Harapan Brands merupakan holding brand bahan bangunan. Produknya mulai dari yang berbahan fiberglass seperti pipa PVC dan pipa HDPE, sampai produk olahan berbahan galvalum dan galvanis semisal baja ringan dan spandek.
Dalam kunjungan itu, Bahtiar berkeliling melihat bagaimana pipa PVC dan pipa HDPE dibuat. Dari mulai bahan mentah berbentuk granul hingga proses blending. Ia juga melihat beragam mesin ekstrusi yang membentuk pipa menjadi beragam ukuran.
Bahtiar tampak sesekali bertanya kepada Apiu Darmanto, Founder PT Harapan Jaya Multi Bisnis/Harapan Brand yang mendampinginya dalam tur tersebut. Pertanyaan beragam, dari hal-hal teknis, pasar, hingga tenaga kerja.
Setelah melihat pabrik dan gudang produksi pipa, Pj Gubernur juga melihat langsung pabrik baja ringan dan spandek di seberang jalan. Perusahaan itu juga berada di bawah pimpinan Apiu, sapaan Ng Swi Piu.
Usai meninjau, Bahtiar Baharuddin mengaku takjub dengan proses pembuatan pipa di sini. Ia tak pernah menyangka bahwa di Sulsel, khususnya Maros ada pabrik dan pergudangan yang memproduksi bahan bangunan berkualitas seperti pipa.

"Ternyata yang begini sudah ada di Sulsel. Jadi tak usah jauh-jauh ke Jawa. Yang dari Indonesia Timur, Kalimantan, ke sini saja, dibanding ke daerah lain. (Di sini) jauh lebih murah dan memiliki kualitas dengan standar tinggi," ujar Bahtiar.
Dalam kunjungannya ini, Bahtiar mengundang pejabat Dinas Pekerjaan Umum (PU) kabupaten/kota. Tujuannya, memperlihatkan bahwa di Sulsel ada pabrik yang memproduksi bahan pembangunan proyek infrastruktur berkualitas.
Oleh karena itu, dia mendorong pemerintah daerah (pemda) agar memanfaatkan produksi perusahaan-perusahaan lokal untuk proyek infrastruktur pembangunan. Sehingga tak perlu lagi jauh ke luar daerah mencari. Selain karena harganya bisa lebih terjangkau, juga kualitasnya yang dia yakini bersaing.
"Sengaja saya hari ini mengajak teman-teman PU, bahwa di Pattene ada pabrik seperti ini. Jadi silakan akses di sini, pasti biayanya lebih murah," kata Gubernur.
"Saya dorong memanfaatkan produksi di sini, karena menyerap banyak sekali tenaga kerja. Kalau pabrik ini berproduksi, tenaga kerjanya banyak warga kita. Kita dorong masyarakat memanfaatkan ini," sebut Pj Gubernur.
Dalam pertemuan itu, Pj Gubernur bersama pihak Harapan Brands juga membangun komunikasi untuk menggagas bioflok. Sebab selama ini biaya produksi fasilitas ini cukup mahal karena materialnya berasal dari luar Sulsel.
Founder PT Harapan Jaya Multi Bisnis/Harapan Brand Apiu Darmanto menjelaskan bahwa selama ini perusahannya terus mendukung pembangunan infrastruktur di daerah dengan menghadirkan produk berkualitas.
"Kita mendukung pembangunan infrastruktur di Sulsel," tegas Apiu, sapaan Apiu Darmanto.
Apiu menjelaskan, produk yang diproduksi Harapan Brands teruji kualitasnya. Bahkan untuk pipa HDPE atau High Density Polyethylene, produksi Harapan Brands memiliki TKDN atau nilai isian dalam persentase dari komponen produksi dalam negeri tertinggi se-Indonesia.
"Pipa HDPE kita satu-satunya di Indoensia tengah dan timur, dengan tingkat TKDN tertinggi di seluruh Indonesia, nilainya 51,31 Merek terkenal lain masih di bawah 50," beber Apiu.
Baca Juga: Naik 2 Kali Lipat! Pupuk Indonesia Sosialisasi Penambahan Alokasi Pupuk Subsidi di Sulsel
Apiu berharap, kedatangan Pj Gubernur bersama jajaran pejabat Dinas Pekerjaan Umum di Harapan Brands bisa mendorong serapan produksi lokal lebih besar.
"Harapannya nanti semua kabupaten kota se-Sulsel, melihat bahwa di Sulsel ada pabrik. Jadi tidak perlu jauh-jauh mgambil sampai Jawa, kita di sini ada, pekerjanya putra-putri daerah," pungkas Apiu.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Gowa Peroleh Bantuan Pembangunan Rp500 Miliar dari Pemprov
Sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan Kabupaten Gowa, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelontarkan Rp500 miliar bantuan pembangunan.
Selasa, 18 Nov 2025 08:05
Sulsel
Pemprov Sulsel Bakal Bangun Rumah Sakit di Malino
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) akan menganggarkan ratusan miliar untuk pembangunan rumah sakit di Kota Wisata Malino.
Senin, 17 Nov 2025 19:03
News
Lantik 4.047 PPPK Paruh Waktu dan Tahap II, Gubernur Tekankan Kedisiplinan Kerja
Sebanyak 4.047 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap 2 dan Paruh Waktu di lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan resmi dilantik oleh Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman
Senin, 17 Nov 2025 12:01
News
Luncurkan Mandiri Benih Padi, Gubernur Salurkan 5 Juta Kg untuk Petani
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman resmi meluncurkan Program Mandiri Benih Padi Andalan Sulsel Tahun 2025 di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, Minggu (16/11/2025).
Minggu, 16 Nov 2025 20:00
News
Program Mandiri Benih 5.000 Ton Siap Diluncurkan di CPI Makassar
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan kembali meluncurkan Program Mandiri Benih pada kegiatan launching yang akan digelar di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Kota Makassar, pada Minggu (16/11/2025).
Minggu, 16 Nov 2025 00:37
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Jelang Muswil PKB Sulsel, Jeneponto Nyatakan Dukungan ke Azhar Arsyad
2
Dandim 1422/Maros Pastikan Tidak Ada Anggota TNI Terlibat Penimbunan Solar
3
Akademisi: Kerja Sama Freeport - Amman Jaga Hilirisasi Tetap Jalan
4
Ekonomi Sulsel Diproyeksi Bisa Tumbuh hingga 5,7%, Pertanian Jadi Penggerak Utama
5
Kebijakan Listrik Desa Diapresiasi: Dorong Ekonomi hingga Keadilan Sosial
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Jelang Muswil PKB Sulsel, Jeneponto Nyatakan Dukungan ke Azhar Arsyad
2
Dandim 1422/Maros Pastikan Tidak Ada Anggota TNI Terlibat Penimbunan Solar
3
Akademisi: Kerja Sama Freeport - Amman Jaga Hilirisasi Tetap Jalan
4
Ekonomi Sulsel Diproyeksi Bisa Tumbuh hingga 5,7%, Pertanian Jadi Penggerak Utama
5
Kebijakan Listrik Desa Diapresiasi: Dorong Ekonomi hingga Keadilan Sosial