PLN Bantu Kelompok Tani di Muna Olah Limbah Daun Nanas jadi Bahan Baku Tekstil
Tri Yari Kurniawan
Senin, 29 Mei 2023 17:45
PT PLN UIP Sulawesi lewat program PLN Peduli memberikan bantuan di Desa Wakumoro, Kabupaten Muna, Provinsi Sultra berupa bantuan pengembangan usaha pengolahan limbah daun nanas. Foto/Dok PLN
MUNA - Senantiasa mendukung peran serta UMKM dalam mendorong pertumbuhkan ekonomi daerah, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sulawesi melalui program PLN Peduli berkolaborasi dengan lembaga Gerbang Insan Mandiri memberikan bantuan di Desa Wakumoro, Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara berupa bantuan pengembangan usaha pengolahan limbah daun nanas.
Bantuan diberikan secara simbolis kepada Kepala Desa Wakumoro disaksikan oleh perwakilan Kelompok Tani Nanas di desa tersebut, beberapa waktu lalu.
Kepala Desa Wakumoro, La Ode Golkar, menyampaikan terima kasihnya kepada PLN atas bantuan itu. Kabupaten Muna merupakan salah satu daerah penghasil nanas terbesar di Sulawesi Tenggara. "Maka dari itu dengan adanya bantuan ini, pihak harap lelompok tani di desanyabisa mengolah limbah daun nanas menjadi produk yang bisa dimanfaatkan,” ujar dia, dalam keterangan persnya, Senin (29/5/2023).
Penyerahan bantuan yang dirangkaikan dengan Sosialisasi bertajuk Inovasi Produk Turunan Berbasis Alam Melalui Komoditas Daun Nanas turut dihadiri perwakilan Kelompok Petani Nanas yang berada di Desa Wakumoro. Diketahui di desa ini terdapat 7 Kelompok Tani Nanas dengan total anggota sebanyak 151 orang dengan lahan garapan seluas total 171,5 Ha.
Perwakilan Kelompok Tani Nanas, La Gunu, menjelaskan selama ini masyarakat tidak memanfaatkan limbah daun nanas karena tidak memiliki peralatan dan pengetahuan yang memadai. Mewakili kelompok tani Desa Wakumoro, pihaknya sangat mengapresiasi langkah PLN dalam memberikan bantuan untuk pengolahan limbah daun nanas.
"Selama ini masyarakat/kelompok tani hanya memanfaatkan dan mengandalkan orientasi dari buah nanas, dan sungguh luar biasa apabila limbah daun nanas bisa dimanfaatkan menjadi serat untuk bahan kain. Harapannya program dari PLN ini dapat berkelanjutan karena masyarakat sangat antusias dengan adanya program ini,” ungkapnya.
General Manager PLN UIP Sulawesi, Defiar Anis, menyampaikan dukungannya terhadap keberhasilan pelaksanaan program PLN Peduli yang berlokasi di Kabupaten Muna. Bantuan TJSL berupa Pengembangan Usaha Pengolahan Limbah Daun Nanas adalah salah satu bentuk implementasi PLN dalam aspek Environmental, Social & Governance (ESG).
"Kami harap bantuan ini dioptimalkan sehingga masyarakat dapat mengembangkan potensi nilai ekonomi dari limbah daun nanas yang bisa dijadikan bahan baku tekstil untuk dibuat menjadi bahan kerajinan," tutup Anis.
Bantuan diberikan secara simbolis kepada Kepala Desa Wakumoro disaksikan oleh perwakilan Kelompok Tani Nanas di desa tersebut, beberapa waktu lalu.
Kepala Desa Wakumoro, La Ode Golkar, menyampaikan terima kasihnya kepada PLN atas bantuan itu. Kabupaten Muna merupakan salah satu daerah penghasil nanas terbesar di Sulawesi Tenggara. "Maka dari itu dengan adanya bantuan ini, pihak harap lelompok tani di desanyabisa mengolah limbah daun nanas menjadi produk yang bisa dimanfaatkan,” ujar dia, dalam keterangan persnya, Senin (29/5/2023).
Penyerahan bantuan yang dirangkaikan dengan Sosialisasi bertajuk Inovasi Produk Turunan Berbasis Alam Melalui Komoditas Daun Nanas turut dihadiri perwakilan Kelompok Petani Nanas yang berada di Desa Wakumoro. Diketahui di desa ini terdapat 7 Kelompok Tani Nanas dengan total anggota sebanyak 151 orang dengan lahan garapan seluas total 171,5 Ha.
Perwakilan Kelompok Tani Nanas, La Gunu, menjelaskan selama ini masyarakat tidak memanfaatkan limbah daun nanas karena tidak memiliki peralatan dan pengetahuan yang memadai. Mewakili kelompok tani Desa Wakumoro, pihaknya sangat mengapresiasi langkah PLN dalam memberikan bantuan untuk pengolahan limbah daun nanas.
"Selama ini masyarakat/kelompok tani hanya memanfaatkan dan mengandalkan orientasi dari buah nanas, dan sungguh luar biasa apabila limbah daun nanas bisa dimanfaatkan menjadi serat untuk bahan kain. Harapannya program dari PLN ini dapat berkelanjutan karena masyarakat sangat antusias dengan adanya program ini,” ungkapnya.
General Manager PLN UIP Sulawesi, Defiar Anis, menyampaikan dukungannya terhadap keberhasilan pelaksanaan program PLN Peduli yang berlokasi di Kabupaten Muna. Bantuan TJSL berupa Pengembangan Usaha Pengolahan Limbah Daun Nanas adalah salah satu bentuk implementasi PLN dalam aspek Environmental, Social & Governance (ESG).
"Kami harap bantuan ini dioptimalkan sehingga masyarakat dapat mengembangkan potensi nilai ekonomi dari limbah daun nanas yang bisa dijadikan bahan baku tekstil untuk dibuat menjadi bahan kerajinan," tutup Anis.
(TRI)
Berita Terkait
News
Indonesia Raih Pendanaan Hijau EUR 1,2 Miliar untuk Sektor Kelistrikan di COP29
Dalam ajang COP 29 di Baku, Azerbaijan, Rabu (13/11), Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia, Hashim Djojohadikusumo, berhasil menarik pendanaan hijau sebesar EUR 1,2 miliar.
Jum'at, 15 Nov 2024 13:54
Sulsel
PLN Peduli Serahkan Bantuan Sarana Air Bersih kepada 392 KK di Jeneponto
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sulawesi, melalui Unit Pelaksana Proyek Sulawesi Selatan, secara simbolis menyerahkan bantuan sarana air bersih untuk warga di Jeneponto.
Jum'at, 15 Nov 2024 13:40
News
Hari Pahlawan, PLN Latih Pemuda Kolaka Jadi Tenaga Pengamanan Terampil
PLN UIP Sulawesi melalui Unit Pelaksana Proyek Sultra memberikan pelatihan dan sertifikasi tenaga pengamanan kepada 25 pemuda di Kabupaten Kolaka.
Kamis, 14 Nov 2024 12:31
Sulsel
Zakat Pegawai PLN Bantu Semangat Juang Siswa SDN 163 Lalebata
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sulawesi, melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN, memberikan bantuan kepada siswa-siswi SDN 163 Lalebata Bone.
Rabu, 13 Nov 2024 11:08
News
PLN Siap Dukung Pemerintah Capai 75% Energi Terbarukan hingga 2040
PT PLN (Persero) menegaskan komitmennya untuk mendukung upaya pemerintah mencapai 75% energi terbarukan pada tahun 2040. Langkah ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto.
Rabu, 13 Nov 2024 06:44
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
4
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
4
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada