Amri Arsyid Yakinkan Warga Ballaparang dengan Program AMAN Pendidikan
Kamis, 17 Okt 2024 20:42
Calon Wali Kota Makassar nomor urut 4, Amri Arsyid terus bergerak menampung aspirasi mayarakat. Paslon bertagline "Makassar AMAN" ini berkampanye di Kelurahan Ballaparang, Kecamatan Rappocini.
MAKASSAR - Calon Wali Kota Makassar nomor urut 4, Amri Arsyid terus bergerak menampung aspirasi mayarakat. Paslon bertagline "Makassar AMAN" ini berkampanye di Kelurahan Ballaparang, Kecamatan Rappocini, Makassar.
Ditemani sang istri, Amri banyak mendapat pertanyaan seputar program pendidikan pasangan AMAN jika nanti terpilih pada Pilwali Makassar 2024.
Amri yang juga menjabat sebagai Ketua DPW PKS Sulsel ini menjelaskan komitmennya untuk memajukan pendidikan di Makassar melalui program andalannya AMAN Pendidikan. Apalagi pasangannya calon wakil wali kota Rahman Bando sudah berpengalaman sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar.
“Langkah awal yang kami lakukan adalah meningkatkan kualitas pendidikan melalui program AMAN Pendidikan. Jika pendidikan di Kota Makassar baik, maka kita bisa mencetak SDM yang unggul dan tidak mudah menyerah menghadapi tantangan di masa depan, kami sangat paham, Pak Wakil kita sudah teruji dan berpengalaman urus pendidikan,” ujar Amri.
Amri menambahkan pentingnya pemerataan kualitas sekolah di seluruh wilayah Makassar. Dia menegaskan bahwa tidak boleh ada lagi sekolah unggulan hanya di wilayah tertentu. Semua sekolah di Makassar harus memiliki standar yang sama untuk memberikan kesempatan yang setara bagi seluruh anak.
“Anak-anak kita berhak mendapatkan pendidikan yang sama. Tidak boleh ada lagi sekolah unggulan di satu tempat, tapi semua sekolah di kota ini harus unggulan. Dengan begitu, kita bisa menghasilkan SDM yang tidak kalah bersaing dengan kota-kota besar di Indonesia," jelasnya.
Selain itu, Amri juga menyatakan pentingnya meringankan beban biaya pendidikan bagi orang tua. Menurutnya, biaya sekolah yang tinggi tidak boleh menjadi penghalang bagi anak-anak Makassar untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
“Kita harus mempersiapkan generasi penerus yang akan memimpin Makassar di masa depan. Oleh karena itu, beban biaya pendidikan bagi orang tua harus dikurangi, dan kita harus fokus pada peningkatan kualitas sekolah dan para pengajar,” tutup Amri.
Amri Arsyid terus berkomitmen untuk mendengarkan dan memperjuangkan aspirasi warga dalam rangka mewujudkan Makassar yang lebih baik, terutama melalui peningkatan kualitas pendidikan dan pengembangan SDM yang siap menghadapi tantangan di masa depan. (*)
Ditemani sang istri, Amri banyak mendapat pertanyaan seputar program pendidikan pasangan AMAN jika nanti terpilih pada Pilwali Makassar 2024.
Amri yang juga menjabat sebagai Ketua DPW PKS Sulsel ini menjelaskan komitmennya untuk memajukan pendidikan di Makassar melalui program andalannya AMAN Pendidikan. Apalagi pasangannya calon wakil wali kota Rahman Bando sudah berpengalaman sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar.
“Langkah awal yang kami lakukan adalah meningkatkan kualitas pendidikan melalui program AMAN Pendidikan. Jika pendidikan di Kota Makassar baik, maka kita bisa mencetak SDM yang unggul dan tidak mudah menyerah menghadapi tantangan di masa depan, kami sangat paham, Pak Wakil kita sudah teruji dan berpengalaman urus pendidikan,” ujar Amri.
Amri menambahkan pentingnya pemerataan kualitas sekolah di seluruh wilayah Makassar. Dia menegaskan bahwa tidak boleh ada lagi sekolah unggulan hanya di wilayah tertentu. Semua sekolah di Makassar harus memiliki standar yang sama untuk memberikan kesempatan yang setara bagi seluruh anak.
“Anak-anak kita berhak mendapatkan pendidikan yang sama. Tidak boleh ada lagi sekolah unggulan di satu tempat, tapi semua sekolah di kota ini harus unggulan. Dengan begitu, kita bisa menghasilkan SDM yang tidak kalah bersaing dengan kota-kota besar di Indonesia," jelasnya.
Baca Juga: Emak-Emak Akui Program Iuran Sampah dan Seragam Sekolah Gratis MULIA Bisa Kurangi Beban Keluarga
Selain itu, Amri juga menyatakan pentingnya meringankan beban biaya pendidikan bagi orang tua. Menurutnya, biaya sekolah yang tinggi tidak boleh menjadi penghalang bagi anak-anak Makassar untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
“Kita harus mempersiapkan generasi penerus yang akan memimpin Makassar di masa depan. Oleh karena itu, beban biaya pendidikan bagi orang tua harus dikurangi, dan kita harus fokus pada peningkatan kualitas sekolah dan para pengajar,” tutup Amri.
Amri Arsyid terus berkomitmen untuk mendengarkan dan memperjuangkan aspirasi warga dalam rangka mewujudkan Makassar yang lebih baik, terutama melalui peningkatan kualitas pendidikan dan pengembangan SDM yang siap menghadapi tantangan di masa depan. (*)
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Guru Asal Gowa Juara 1 GTK Pelopor Komunitas Belajar Sulsel, Wakili Provinsi ke Tingkat Nasional
Rusdi, seorang guru inspiratif berhasil meraih Juara 1 Kategori GTK Pelopor Komunitas Belajar Guru SD/SMP Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan. Prestasi ini mengantarkannya untuk mewakili Provinsi Sulawesi Selatan pada ajang tingkat nasional.
Minggu, 02 Nov 2025 16:24
News
Semarak HLN ke-80, PLN Ajak Siswa Palu Kenali Dunia Kelistrikan
Dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80, PLN Unit Pelaksana Proyek (UPP) Sulawesi Tengah menggelar kegiatan PLN Goes To School di SMKN 3 Palu.
Minggu, 02 Nov 2025 09:54
News
Kolaborasi Danamon, Manulife, & Universitas Prasetiya Mulya Hadirkan Prasmul EduWealth
Perwakilan Manajemen Danamon, Manulife Indonesia, dan Prasmul, berfoto bersama pada acara Penandatanganan Memorandum of Understanding Prasmul EduWealth.
Selasa, 07 Okt 2025 12:02
News
PLN Bawa Terang dan Teknologi ke Sekolah Terpencil di Mamasa
Program Lisdes ini sekaligus mendukung program Revitalisasi Sekolah dan Digitalisasi Pembelajaran, bagian dari upaya Pemerintah menerangi wilayah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).
Kamis, 02 Okt 2025 18:53
News
Renovasi TK Barunawati 3 Diresmikan, SPJM Hadirkan Ruang Belajar Nyaman
SPJM bekerja sama dengan PIP Pelindo mendukung sektor pendidikan melalui program renovasi sekolah TK Barunawati 3 Sempaja, Samarinda.
Senin, 22 Sep 2025 22:09
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kasus Prof Karta Jayadi Disebut Pintu Masuk Evaluasi Proses Penjaringan Rektor
2
Hadji Kalla Tegaskan Tak Terikat Putusan Soal Eksekusi Lahan GMTD di Tanjung Bunga
3
Sulsel Export Day 2025 Gerakkan Ekonomi di Hari Pahlawan
4
Prof Karta Nonaktif sebagai Rektor UNM Sampai Proses Hukum Rampung
5
Penjualan Suzuki di Sulselbar Tembus Seribu Unit, Pasar Hybrid Kian Bergairah
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kasus Prof Karta Jayadi Disebut Pintu Masuk Evaluasi Proses Penjaringan Rektor
2
Hadji Kalla Tegaskan Tak Terikat Putusan Soal Eksekusi Lahan GMTD di Tanjung Bunga
3
Sulsel Export Day 2025 Gerakkan Ekonomi di Hari Pahlawan
4
Prof Karta Nonaktif sebagai Rektor UNM Sampai Proses Hukum Rampung
5
Penjualan Suzuki di Sulselbar Tembus Seribu Unit, Pasar Hybrid Kian Bergairah