Bersama Jakpro, Walkot Appi Tinjau Lahan Pembangunan Stadion di Untia
Sabtu, 08 Mar 2025 20:47

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin melakukan peninjauan lokasi di Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya pada Sabtu (08/03/2025). Foto: Istimewa
MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin melakukan peninjauan lokasi di Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya pada Sabtu (08/03/2025). Lahan ini direncanakan akan menjadi tempat pembangunan stadion baru di Makassar.
Saat peninjauan ini, Appi sapaan Munafri memboyong Direktur Utama PT Jakpro, Iwan Takwin, yang merupakan pengelola sekaligus kontraktor Jakarta International Stadium (JIS).
Appi mengatakan, langkah pertama yang akan dilakukan ialah memastikan legalitas dan batas-batas wilayah tanah milik Pemkot Makassar.
Setelah ditentukan batas wilayahnya, Pemkot Makassar akan membuat drafting awal seperti apa bentuknya.
"Lalu setelah itu, kita akan mencoba menghitung berapa besaran biaya yang akan ada. Kalau umpamanya itu sudah ada proyeksi untuk kedepannya, tentu ini kita sudah bisa membicarakan dengan partner-partner beliau konstruksinya," kata Appi saat ditemui di lokasi peninjauan.
Appi membuka ruang bagi investor untuk membangun stadion baru ini. Opsi bekerjasama dengan Pemkot Makassar juga dibuka, dengan menyediakan lahan yang matang.
"Bisa combine, bisa kita menyediakan lahan matangnya. Artinya ini kan masih sangat mentah lahannya, jadi bisa mungkin kita kasih rata dulu, menimbun dan sebagainya. Supaya kita bisa lihat seperti apa tingkat kepadatannya," ujarnya.
"Karena dengan kondisi begini, ya kita juga harus berpikir nanti strukturnya seperti apa, dikombain kah. Apakah pakai komplit separuh dengan apa aja separuh atau dan sebagainya," tuturnya.
"Nah itu yang nanti kita akan maksimalkan, tapi ya bisa juga kalau begini. Ya tinggal kita buatkan marketnya atau gambarnya yang bisa kita sampaikan ke beberapa calon investor, begini kondisinya," sambungnya.
Diperkirakan anggaran penimbunan mencapai Rp70 miliar. Namun pihaknya masih akan mencoba melakukan penghitungan ulang.
"Ya Kurang lebih begitu, kurang lebih ya, karena kan pernah dihitung. Nah makanya kita mau mencoba menghitung ulang di wilayah-wilayah yang mana atau semuanya itu sudah menjadi hamparan yang padat atau seperti apa. Nah ini yang harus kita pastikan," sebutnya.
Meski begitu, diharapkan pihak ketiga atau investor yang melakukan pembangunannya sejak awal. Pemkot Makassar sisa menyiapkan lahannya.
Menurut Appi, area Stadion Untia diproyeksi menggunakan lahan seluas kurang-lebih 3 sampai 500 hektare. Soal kapasitas stadion, bisa mencapai 20 ribu tempat duduk.
"Luas lahan itu include dengan fasilitas pendukung sekitarnya. Tapi rancangan saya 15 sampai 20 ribu tempat duduk," jelas Appi.
Appi menegaskan dalam waktu dekat, pihaknya akan mengundang pihak pertanahan untuk memastikan legalitas lahan sebelum menyerahkan proyek ini kepada investor.
"Jadi mungkin Minggu depan Insya Allah sudah bisa mungkin kita lihat posisinya secara draft-nya, ini posisinya di mana, ini floating untuk stadionnya," tandas Appi.
Saat peninjauan ini, Appi sapaan Munafri memboyong Direktur Utama PT Jakpro, Iwan Takwin, yang merupakan pengelola sekaligus kontraktor Jakarta International Stadium (JIS).
Appi mengatakan, langkah pertama yang akan dilakukan ialah memastikan legalitas dan batas-batas wilayah tanah milik Pemkot Makassar.
Setelah ditentukan batas wilayahnya, Pemkot Makassar akan membuat drafting awal seperti apa bentuknya.
"Lalu setelah itu, kita akan mencoba menghitung berapa besaran biaya yang akan ada. Kalau umpamanya itu sudah ada proyeksi untuk kedepannya, tentu ini kita sudah bisa membicarakan dengan partner-partner beliau konstruksinya," kata Appi saat ditemui di lokasi peninjauan.
Appi membuka ruang bagi investor untuk membangun stadion baru ini. Opsi bekerjasama dengan Pemkot Makassar juga dibuka, dengan menyediakan lahan yang matang.
"Bisa combine, bisa kita menyediakan lahan matangnya. Artinya ini kan masih sangat mentah lahannya, jadi bisa mungkin kita kasih rata dulu, menimbun dan sebagainya. Supaya kita bisa lihat seperti apa tingkat kepadatannya," ujarnya.
"Karena dengan kondisi begini, ya kita juga harus berpikir nanti strukturnya seperti apa, dikombain kah. Apakah pakai komplit separuh dengan apa aja separuh atau dan sebagainya," tuturnya.
"Nah itu yang nanti kita akan maksimalkan, tapi ya bisa juga kalau begini. Ya tinggal kita buatkan marketnya atau gambarnya yang bisa kita sampaikan ke beberapa calon investor, begini kondisinya," sambungnya.
Diperkirakan anggaran penimbunan mencapai Rp70 miliar. Namun pihaknya masih akan mencoba melakukan penghitungan ulang.
"Ya Kurang lebih begitu, kurang lebih ya, karena kan pernah dihitung. Nah makanya kita mau mencoba menghitung ulang di wilayah-wilayah yang mana atau semuanya itu sudah menjadi hamparan yang padat atau seperti apa. Nah ini yang harus kita pastikan," sebutnya.
Meski begitu, diharapkan pihak ketiga atau investor yang melakukan pembangunannya sejak awal. Pemkot Makassar sisa menyiapkan lahannya.
Menurut Appi, area Stadion Untia diproyeksi menggunakan lahan seluas kurang-lebih 3 sampai 500 hektare. Soal kapasitas stadion, bisa mencapai 20 ribu tempat duduk.
"Luas lahan itu include dengan fasilitas pendukung sekitarnya. Tapi rancangan saya 15 sampai 20 ribu tempat duduk," jelas Appi.
Appi menegaskan dalam waktu dekat, pihaknya akan mengundang pihak pertanahan untuk memastikan legalitas lahan sebelum menyerahkan proyek ini kepada investor.
"Jadi mungkin Minggu depan Insya Allah sudah bisa mungkin kita lihat posisinya secara draft-nya, ini posisinya di mana, ini floating untuk stadionnya," tandas Appi.
(UMI)
Berita Terkait

Makassar City
Pemkot Makassar Siapkan Roadmap Penertiban Parkir Liar
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menyiapkan langkah konkret untuk menanggulangi persoalan parkir liar yang selama ini menjadi salah satu penyebab utama kemacetan di sejumlah titik strategis.
Sabtu, 28 Jun 2025 08:52

Makassar City
Hari Lingkungan Hidup Jadi Penanda Pelaksanaan Iuran Sampah Gratis Makassar
Pemerintah Kota (Pemkor) Makassar akan menggelar serangkaian kegiatan di CFD Jalan Jenderal Sudirman dalam rangka Hari Lingkungan Hidup, Minggu 29 Juni 2025 mendatang, mulai pukul 06.00 Wita.
Jum'at, 27 Jun 2025 17:52

Ekbis
OJK & Diskop UKM Perkuat Literasi Keuangan Koperasi Merah Putih di Makassar
Kegiatan ini diikuti oleh 153 ketua pengurus Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) dari seluruh kelurahan di Kota Makassar.
Jum'at, 27 Jun 2025 10:57

Makassar City
Tunaikan Janji Politik, Appi-Aliyah Wujudkan Program Sambungan Air Gratis Bagi Warga Makassar
Pemerintah Kota Makassar menunjukkan keberpihakan nyata kepada rakyat kecil. Dengan semangat melayani dan membenahi dari hulu, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin bersama Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham menggagas langkah progresif.
Kamis, 26 Jun 2025 16:12

Makassar City
Munafri-Aliyah Bawa Makassar Jadi Contoh Nasional Perlindungan Sosial Tenaga Kerja
Komitmen Pemerintah Kota Makassar dalam memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi masyarakat kembali menuai apresiasi nasional.
Kamis, 26 Jun 2025 14:03
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Syahbandar Jeneponto Identifikasi 4 Kapal Diduga Penabrak KLM Asia Mulia
2

Preman Kampung di Desa Pasir Putih Wajo Diduga Ancam Warga dengan Parang
3

Peringati Tahun Baru Islam, Polindo Gelar Dzikir dan Doa Bersama
4

Luncurkan One Day One District, Bupati Gowa Dengar Langsung Aspirasi Warga
5

Mahasiswa Teknik Mesin se-Sulawesi Belajar Digitalisasi-Otomasi Maritim di Pelabuhan Makassar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Syahbandar Jeneponto Identifikasi 4 Kapal Diduga Penabrak KLM Asia Mulia
2

Preman Kampung di Desa Pasir Putih Wajo Diduga Ancam Warga dengan Parang
3

Peringati Tahun Baru Islam, Polindo Gelar Dzikir dan Doa Bersama
4

Luncurkan One Day One District, Bupati Gowa Dengar Langsung Aspirasi Warga
5

Mahasiswa Teknik Mesin se-Sulawesi Belajar Digitalisasi-Otomasi Maritim di Pelabuhan Makassar