Cuaca Ekstrem di Makassar, Walkot Munafri Minta Jalur Antar Pulau Diperhatikan

Selasa, 18 Mar 2025 14:50
Cuaca Ekstrem di Makassar, Walkot Munafri Minta Jalur Antar Pulau Diperhatikan
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin berpesan agar masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan. Foto: Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memberikan warning untuk wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) dilanda cuaca ekstrem sejak 17-22 Maret.

Kondisi ini berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor. Dampak lain tingginya gelombang di wilayah pesisir dan pulau.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin berpesan agar masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan.

Menurutnya, perlu perhatian khusus dalam meningkatkan segala aspek keselamatan dan jalur distribusi logistik kebutuhan untuk masyarakat pesisir pulau yang ada di Kota Makassar. Apalagi jelang Idul Fitri.

"Kondisi sekarang cuaca ekstrem, kita perhatian masyarakat di pulau. Dipastikan untuk lalu lintas ke pulau ini bisa aman supaya jalur distribusi logistik itu bisa lancar sampai lebaran," jelas Munafri pada Selasa (18/03/2025).

Ia menambahkan bahwa gelombang dengan kategori sedang hingga tinggi juga berpotensi terjadi di perairan selat Makassar dan antar pulau.

Selain gelombang tinggi, potensi kecepatan angin kencang juga bisa berdampak buruk terhadap keselamatan warga pesisir di pulau.

"Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat pulau waspada potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi terdampak dalam sepekan ke depan," ujarnya.

Makanya, Munafri meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, intens untuk menginformasikan perkembangan cuaca ekstrem yang melanda wilayah ini.

"Tadi saya minta memang ke Kepala BPBD untuk update terus ke masyarakat bahwa akan ada cuaca ekstrem, sehingga semuanya harus lebih berhati-hati," jelas Ketua DPD II Golkar Kota Makassar itu.

Appi menambahkan, sebagai bentuk antisipasi. Pihak Pemkot Makassar, menyiapkan segala macam peralatan yang bisa dipakai untuk evakuasi kalau terjadi hal-hal yang memang bisa berdampak sangat parah.

"Tapi, bisa lihat biasanya di ujung-ujung seperti ini curah hujannya tidak setinggi itu. Tapi kita tidak tahu namanya alam tidak bisa memprediksi, yang harus kita pastikan adalah semua orang bisa merayakan lebaran dengan baik," tuturnya.

"Semua pihak harus ikut, tidak bisa cuma pemerinta kota saja, karena banyak kewenangan yang kita harus lintas kewenangan di sana," tambah Munafri.
(UMI)
Berita Terkait
Walkot Munafri Dengar Langsung Keluhan Warga Lewat Coffee Morning
Makassar City
Walkot Munafri Dengar Langsung Keluhan Warga Lewat Coffee Morning
Usai melaksanakan salat subuh berjamaah di Masjid Haqqul Yaqin, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, melanjutkan agenda Coffee Morning bersama warga Kelurahan Bara-Baraya Utara.
Jum'at, 03 Okt 2025 16:58
Wali Kota Munafri Arifuddin Ajak OKP Rawat Demokrasi dan Stabilitas Makassar
Makassar City
Wali Kota Munafri Arifuddin Ajak OKP Rawat Demokrasi dan Stabilitas Makassar
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama organisasi kepemudaan yang tergabung dalam Cipayung Plus berkomitmen merawat semangat demokrasi di tengah masyarakat, lewat forum dialog terbuka
Kamis, 02 Okt 2025 14:28
Wali Kota Munafri Arifuddin dan SINDO Makassar Perkuat Kolaborasi
Makassar City
Wali Kota Munafri Arifuddin dan SINDO Makassar Perkuat Kolaborasi
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menerima audiensi Manajemen SINDO Makassar di Balai Kota, Selasa (30/9/2025) sore. Munafri dalam kesempatan itu didampingi Kepala Dinas Komunikasi
Selasa, 30 Sep 2025 20:01
Kominfo Makassar Dorong Responsivitas OPD Lewat Sosialisasi SP4N-LAPOR! 2025
Sulsel
Kominfo Makassar Dorong Responsivitas OPD Lewat Sosialisasi SP4N-LAPOR! 2025
Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Makassar menggelar Sosialisasi SP4N-LAPOR! tahun 2025 dengan tema “Dari Evaluasi ke Aksi: Peningkatan Responsivitas Pengelolaan Pengaduan Publik Kota Makassar”, Selasa, (30/9/2025).
Selasa, 30 Sep 2025 18:02
Fraksi PKB DPRD Makassar: Mutasi Birokrasi Wajib Perkuat Stabilitas Pemerintahan
Makassar City
Fraksi PKB DPRD Makassar: Mutasi Birokrasi Wajib Perkuat Stabilitas Pemerintahan
Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Kota Makassar memberikan tanggapan resmi terkait mutasi 263 pejabat pengawas lingkup Pemerintah Kota Makassar, termasuk 136 lurah, yang dilantik Wali Kota Makassar
Selasa, 30 Sep 2025 11:46
Berita Terbaru