Wali Kota Makassar Lantik 7 Pejabat Hasil Lelang Pekan Ini
Senin, 25 Mar 2024 12:05
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto pada suatu kegiatan baru-baru ini. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Tujuh pejabat eselon II hasil lelang jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) lingkup Pemkot Makassar dilantik pekan ini. Rencana itu disampaikan Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto.
"Saya sudah tanda tangan, jadi tinggal melantik aja," ujar Wali Kota baru-baru ini.
Sejatinya Wali Kota mau melantik tujuh pejabat baru ini secepatnya. Apalagi dirinya sudah mengantongi izin KASN. Sayang ia masih melakukan kegiatan di luar daerah selama beberapa hari, sehingga harus menunda pelantikan.
"Begitu saya pulang dari Jakarta langsung saya lantik," sambung Wali Kota.
Sebagai informasi, proses lelang jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) lingkup Pemkot Makassar telah menuntaskan tahap wawancara. Tiga besar nama untuk tiap jabatan pun langsung diberikan ke Wali Kota.
Seleksi JPTP dilakukan untuk mengisi tujuh jabatan, enam kepala dinas dan satuan kepala satuan. Masing-masing Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Komunikasi dan Informatika.
Kemudian Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Dinas Sosial, dan Satuan Polisi Pamong Praja.
Adapun tiga besar pada tiap jabatan itu yakni Alamsyah Sahabuddin, Muhammad Fadli, dan Syahruddin pada Dinas Ketahanan Pangan. Kemudian Andi Pangeran Nur Akbar, Azhar Anwar, dan Ismawaty Nur pada Dinas Komunikasi dan Informatika.
Pada Dinas Lingkungan Hidup ada nama Ferdi, Ismawaty Nur, dan Kamelia Thamrin Tantu. Kemudian Dinas Pemuda dan Olahraga ada nama Abdul Haris Has, Andi Tenri Lengka dan Aswin Kartapati Harun.
Pada Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana ada nama Benyamin B. Turupadang, Ita Isdiana Anwar, dan Syahruddin. Kemudian Andi Pangeran Nur Akbar, Harun Rani, dan Ita Isdiana Anwat pada Dinas Sosial.
Terakhir, Satuan Polisi Pamong Praja ada nama Arfan Seri Yusuf, Aswin Kartapati Harun, dan Ikhsan. Selanjutnya, tiga besar yang lolos tahap wawancara akan diseleksi langsung oleh Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.
"Pak Danny akan memilih dan tentunya sesuai dengan kemampuannya untuk mengelola jabatan tersebut menuju Makassar lebih baik," ujar Kepala Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar, Akhmad Namsum.
"Saya sudah tanda tangan, jadi tinggal melantik aja," ujar Wali Kota baru-baru ini.
Sejatinya Wali Kota mau melantik tujuh pejabat baru ini secepatnya. Apalagi dirinya sudah mengantongi izin KASN. Sayang ia masih melakukan kegiatan di luar daerah selama beberapa hari, sehingga harus menunda pelantikan.
"Begitu saya pulang dari Jakarta langsung saya lantik," sambung Wali Kota.
Sebagai informasi, proses lelang jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) lingkup Pemkot Makassar telah menuntaskan tahap wawancara. Tiga besar nama untuk tiap jabatan pun langsung diberikan ke Wali Kota.
Seleksi JPTP dilakukan untuk mengisi tujuh jabatan, enam kepala dinas dan satuan kepala satuan. Masing-masing Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Komunikasi dan Informatika.
Kemudian Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Dinas Sosial, dan Satuan Polisi Pamong Praja.
Adapun tiga besar pada tiap jabatan itu yakni Alamsyah Sahabuddin, Muhammad Fadli, dan Syahruddin pada Dinas Ketahanan Pangan. Kemudian Andi Pangeran Nur Akbar, Azhar Anwar, dan Ismawaty Nur pada Dinas Komunikasi dan Informatika.
Pada Dinas Lingkungan Hidup ada nama Ferdi, Ismawaty Nur, dan Kamelia Thamrin Tantu. Kemudian Dinas Pemuda dan Olahraga ada nama Abdul Haris Has, Andi Tenri Lengka dan Aswin Kartapati Harun.
Pada Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana ada nama Benyamin B. Turupadang, Ita Isdiana Anwar, dan Syahruddin. Kemudian Andi Pangeran Nur Akbar, Harun Rani, dan Ita Isdiana Anwat pada Dinas Sosial.
Terakhir, Satuan Polisi Pamong Praja ada nama Arfan Seri Yusuf, Aswin Kartapati Harun, dan Ikhsan. Selanjutnya, tiga besar yang lolos tahap wawancara akan diseleksi langsung oleh Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.
"Pak Danny akan memilih dan tentunya sesuai dengan kemampuannya untuk mengelola jabatan tersebut menuju Makassar lebih baik," ujar Kepala Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar, Akhmad Namsum.
(MAN)
Berita Terkait
Makassar City
Pemkot Makassar Launching Calendar of Event 2026, Bidik Lompatan Pariwisata
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi melaunching program Calendar of Event 2026, di Hotel Novotel, Jalan Chairil Anwar No 28, Sawerigading, Kecamatan Ujung Pandang.
Jum'at, 19 Des 2025 17:46
Makassar City
Transformasi Perumda ke Perseroda Makassar Diyakini Perluas Ruang Gerak Bisnis
Pemkot Makassar memberikan perhatian serius terhadap optimalisasi peran Badan Usaha Milik Daerah sebagai salah satu instrumen strategis dalam memperkuat kemandirian fiskal daerah.
Kamis, 18 Des 2025 13:55
Makassar City
Larang Petasan dan Konvoi, Wali Kota Siapkan Zikir Bersama Malam Tahun Baru
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar mengambil langkah tegas dengan melarang penggunaan kembang petasan dan konvoi kendaraan demi menjaga keamanan dan ketertiban di pergantian malam tahun baru.
Kamis, 18 Des 2025 09:59
Makassar City
Wali Kota Puji Capaian Bapenda Makassar di Ajang Refleksi Akhir Tahun 2025
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar mendapat sorotan di ajang Refleksi Akhir Tahun 2025 yang digelar Pemerintah Kota Makassar, kemarin.
Rabu, 17 Des 2025 20:41
Makassar City
Masyarakat Makassar Diimbau Tak Berlebihan Rayakan Pergantian Tahun
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar mengimbau seluruh masyarakat untuk tidak merayakan malam pergantian tahun baru 2025 ke 2026 secara berlebihan.
Rabu, 17 Des 2025 18:39
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Sidang Putusan Kasus Lakalantas Punagaya di PN Jeneponto Ricuh
2
Kejari Wajo Tetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Hibah Pengembangan Persuteraan
3
DPRD Sulsel Tegaskan Lahan 394 Hektare PT IHIP Aset Sah Pemkab Luwu Timur
4
Tak Hanya Berburu Penjahat, Pegasus Resmob Jeneponto Juga Berburu Pahala dengan Berbagi
5
Uang Santunan Rp300 Ribu Jadi Pemicu Ricuh Sidang Lakalantas di PN Jeneponto
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Sidang Putusan Kasus Lakalantas Punagaya di PN Jeneponto Ricuh
2
Kejari Wajo Tetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Hibah Pengembangan Persuteraan
3
DPRD Sulsel Tegaskan Lahan 394 Hektare PT IHIP Aset Sah Pemkab Luwu Timur
4
Tak Hanya Berburu Penjahat, Pegasus Resmob Jeneponto Juga Berburu Pahala dengan Berbagi
5
Uang Santunan Rp300 Ribu Jadi Pemicu Ricuh Sidang Lakalantas di PN Jeneponto