Tiga Tokoh Golkar Bergabung, Komitmen Mendukung Andi Sudirman di Pilgub Sulsel
Selasa, 24 Sep 2024 13:19

Dukungan untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi, yang dikenal dengan tagline "Andalan-Hati," semakin menguat. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Dukungan untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi, yang dikenal dengan tagline "Andalan-Hati," semakin menguat menjelang Pemilihan Gubernur 2024.
Tiga politisi senior dari Partai Golkar telah menyatakan komitmen mereka untuk mendukung dan memenangkan pasangan ini.
Pertama, Agus Arifin Nu’mang, mantan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan periode 2008-2018, dengan tegas menyatakan dukungannya. Agus terlihat aktif mendampingi pasangan Andalan-Hati dalam berbagai acara, termasuk Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon, serta Deklarasi Kampanye Damai yang diadakan oleh KPU Sulsel di Hotel Claro Makassar pada 23 September 2024.
Dalam kesempatan itu, Agus menegaskan, "Kami mensupport dan mendukung penuh, tidak setengah-setengah. Kami akan mengawal kemenangan Andalan-Hati."
Agus mengungkapkan keyakinannya bahwa pasangan Andi Sudirman dan Fatmawati sangat ideal untuk memimpin Sulawesi Selatan. Keduanya memiliki pengalaman yang kaya di bidang eksekutif dan legislatif.
"Andi Sudirman memiliki pengalaman sebagai Wakil Gubernur dan Gubernur, sementara Ibu Fatma memiliki latar belakang sebagai Wakil Wali Kota dan di legislatif," tuturnya.
Agus juga mencatat bahwa pembangunan yang dilakukan Andi Sudirman selama masa jabatannya telah berjalan baik, melanjutkan program-program dari pemerintahan sebelumnya.
Salah satu program yang mendapat perhatian adalah pembangunan Masjid Kubah 99 Asmaul Husna di kawasan Center Point of Indonesia, Makassar.
"Pembangunan harus berkesinambungan, dan Andi Sudirman telah menunjukkan hal itu. Beberapa program yang saya mulai dilanjutkan olehnya, dan kami ingin mengawal sampai kemenangan," katanya.
Masjid ini kini telah mencapai tahap fungsional dan menjadi salah satu ikon wisata religi di Sulsel.
Dukungan berikutnya datang dari Nurdin Halid, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, yang juga menyadari adanya keresahan di kalangan kader Golkar terkait keputusannya mendukung pasangan Andalan-Hati.
Nurdin menjelaskan bahwa walaupun beberapa kader Golkar ingin maju di Pilgub, dinamika politik nasional memiliki dampak signifikan terhadap keputusan politik di daerah.
"Saya pahami keresahan kader Golkar tetapi dinamika politik nasional tidak sejalan dengan kondisi politik lokal," katanya.
Nurdin menegaskan bahwa dukungannya kepada Andi Sudirman dan Fatmawati didasarkan pada kedekatannya dengan pengambil kebijakan di partai. "Saya mengeluarkan pernyataan ini karena dekat dengan pengambil kebijakan di Golkar, baik internal maupun eksternal," ujarnya.
Ia menegaskan pentingnya kepentingan nasional dalam mendukung calon. "Ketika tidak ada kader Golkar, ada calon lain. Kepentingan nasional didahulukan," terangnya.
Dukungan ketiga datang dari Ilham Arief Sirajuddin (IAS), mantan Walikota Makassar, yang secara resmi menyatakan tidak akan mencalonkan diri di Pilgub dan memilih untuk mendukung pasangan Andalan-Hati. Dalam pernyataannya, IAS menegaskan komitmennya sebagai kader setia Partai Golkar.
"Sebagai kader Golkar, saya tunduk dan patuh terhadap keputusan partai. Saya siap mendukung dan memenangkan pasangan yang diusung Golkar," ungkapnya.
Ia telah menginstruksikan tim dan jaringan pemenangannya, termasuk relawan, untuk memberikan dukungan penuh kepada pasangan Andi Sudirman dan Fatmawati.
"Saya sering mendapatkan pertanyaan mengenai arah dukungan saya di Pilgub. Saya tegaskan bahwa dukungan saya adalah untuk usungan Golkar. Sebagai kader Golkar, itu adalah harga mati," tegas IAS.
Dukungan dari ketiga politisi senior ini diharapkan akan memperkuat basis suara pasangan Andalan-Hati, terutama di daerah-daerah di mana IAS memiliki pengaruh signifikan, seperti di Kota Makassar.
Dengan komitmen dan jaringan yang luas, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi semakin optimis untuk membawa visi "Sulsel Maju dan Berkarakter" kepada masyarakat.
Tiga politisi senior dari Partai Golkar telah menyatakan komitmen mereka untuk mendukung dan memenangkan pasangan ini.
Pertama, Agus Arifin Nu’mang, mantan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan periode 2008-2018, dengan tegas menyatakan dukungannya. Agus terlihat aktif mendampingi pasangan Andalan-Hati dalam berbagai acara, termasuk Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon, serta Deklarasi Kampanye Damai yang diadakan oleh KPU Sulsel di Hotel Claro Makassar pada 23 September 2024.
Dalam kesempatan itu, Agus menegaskan, "Kami mensupport dan mendukung penuh, tidak setengah-setengah. Kami akan mengawal kemenangan Andalan-Hati."
Agus mengungkapkan keyakinannya bahwa pasangan Andi Sudirman dan Fatmawati sangat ideal untuk memimpin Sulawesi Selatan. Keduanya memiliki pengalaman yang kaya di bidang eksekutif dan legislatif.
"Andi Sudirman memiliki pengalaman sebagai Wakil Gubernur dan Gubernur, sementara Ibu Fatma memiliki latar belakang sebagai Wakil Wali Kota dan di legislatif," tuturnya.
Agus juga mencatat bahwa pembangunan yang dilakukan Andi Sudirman selama masa jabatannya telah berjalan baik, melanjutkan program-program dari pemerintahan sebelumnya.
Salah satu program yang mendapat perhatian adalah pembangunan Masjid Kubah 99 Asmaul Husna di kawasan Center Point of Indonesia, Makassar.
"Pembangunan harus berkesinambungan, dan Andi Sudirman telah menunjukkan hal itu. Beberapa program yang saya mulai dilanjutkan olehnya, dan kami ingin mengawal sampai kemenangan," katanya.
Masjid ini kini telah mencapai tahap fungsional dan menjadi salah satu ikon wisata religi di Sulsel.
Dukungan berikutnya datang dari Nurdin Halid, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, yang juga menyadari adanya keresahan di kalangan kader Golkar terkait keputusannya mendukung pasangan Andalan-Hati.
Nurdin menjelaskan bahwa walaupun beberapa kader Golkar ingin maju di Pilgub, dinamika politik nasional memiliki dampak signifikan terhadap keputusan politik di daerah.
"Saya pahami keresahan kader Golkar tetapi dinamika politik nasional tidak sejalan dengan kondisi politik lokal," katanya.
Nurdin menegaskan bahwa dukungannya kepada Andi Sudirman dan Fatmawati didasarkan pada kedekatannya dengan pengambil kebijakan di partai. "Saya mengeluarkan pernyataan ini karena dekat dengan pengambil kebijakan di Golkar, baik internal maupun eksternal," ujarnya.
Ia menegaskan pentingnya kepentingan nasional dalam mendukung calon. "Ketika tidak ada kader Golkar, ada calon lain. Kepentingan nasional didahulukan," terangnya.
Dukungan ketiga datang dari Ilham Arief Sirajuddin (IAS), mantan Walikota Makassar, yang secara resmi menyatakan tidak akan mencalonkan diri di Pilgub dan memilih untuk mendukung pasangan Andalan-Hati. Dalam pernyataannya, IAS menegaskan komitmennya sebagai kader setia Partai Golkar.
"Sebagai kader Golkar, saya tunduk dan patuh terhadap keputusan partai. Saya siap mendukung dan memenangkan pasangan yang diusung Golkar," ungkapnya.
Ia telah menginstruksikan tim dan jaringan pemenangannya, termasuk relawan, untuk memberikan dukungan penuh kepada pasangan Andi Sudirman dan Fatmawati.
"Saya sering mendapatkan pertanyaan mengenai arah dukungan saya di Pilgub. Saya tegaskan bahwa dukungan saya adalah untuk usungan Golkar. Sebagai kader Golkar, itu adalah harga mati," tegas IAS.
Dukungan dari ketiga politisi senior ini diharapkan akan memperkuat basis suara pasangan Andalan-Hati, terutama di daerah-daerah di mana IAS memiliki pengaruh signifikan, seperti di Kota Makassar.
Dengan komitmen dan jaringan yang luas, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi semakin optimis untuk membawa visi "Sulsel Maju dan Berkarakter" kepada masyarakat.
(GUS)
Berita Terkait

News
Nurdin Halid Sebar 40 Sapi Kurban di Dapil, Wujud Terimakasih Kepada Masyarakat
Anggota DPR RI dari Golkar, Nurdin Halid menyerahkan 40 ekor sapi kurban di daerah pemilihannya yang meliputi Kota Parepare, Kabupaten Bone, Sinjai, Maros, Bulukumba, Soppeng, Wajo, Barru dan Pangkep.
Kamis, 05 Jun 2025 12:40

Sulsel
Kembali Roadshow Jelang Musda Golkar, IAS Akui Sudah Minta Izin Taufan Pawe
Kandidat bakal calon ketua Golkar Sulsel, Dr Ilham Arief Sirajuddin (IAS) melakukan roadshow ke sejumlah daerah menatap agenda suksesi ketua Golkar Sulsel 2025-2030.
Rabu, 28 Mei 2025 13:11

Sulsel
Dukungan untuk Appi Bertambah Jadi 21 DPD Jelang Musda
Sebanyak 17 DPD II kabupaten/kota sudah merapat ke Bakal Calon Ketua DPD I, Munafri Arifuddin jelang musyawarah daerah (Musda) Golkar Sulsel. Jumlah dukungan bertambah menjadi 21 DPD II.
Selasa, 27 Mei 2025 10:53

Sulsel
Hasil Rapat Pleno, Makassar dan 2 DPD Tetapkan Appi Calon Ketua Golkar Sulsel
DPD II Golkar Makassar telah melakukan rapat pleno penetapan calon ketua DPD I Sulsel pada Senin (26/05/2025) malam
Senin, 26 Mei 2025 23:31

Sulsel
17 Golkar DPD II Dikabarkan Merapat ke Appi Jelang Musda
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin makin gencar menggalang dukungan DPD II Golkar kabupaten/kota. Ia makin serius menatap pertarungan musyawarah daerah (Musda) DPD I yang akan digelar tahun ini.
Senin, 26 Mei 2025 10:36
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Pemkab Wajo Kurban 30 Sapi, Termasuk Sumbangan dari Presiden Prabowo
2

Pemkab Gowa Apresiasi Aksi Nyata SPJM Tanam Ribuan Pohon Endemik
3

PD Muhammadiyah Wajo Salat Idul Adha di RTH Callacu, 204 Ekor Sapi Kurban Akan Disembelih
4

CSR Idul Adha: Huabao Salurkan 17 Hewan Kurban di 8 Desa Lingkar Industri
5

Telkomsel Salurkan Kurban ke 42.000 Keluarga di 600 Titik se-Indonesia
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Pemkab Wajo Kurban 30 Sapi, Termasuk Sumbangan dari Presiden Prabowo
2

Pemkab Gowa Apresiasi Aksi Nyata SPJM Tanam Ribuan Pohon Endemik
3

PD Muhammadiyah Wajo Salat Idul Adha di RTH Callacu, 204 Ekor Sapi Kurban Akan Disembelih
4

CSR Idul Adha: Huabao Salurkan 17 Hewan Kurban di 8 Desa Lingkar Industri
5

Telkomsel Salurkan Kurban ke 42.000 Keluarga di 600 Titik se-Indonesia