Dukung Pemulihan Lahan Kritis, PLN Bakal Tanam 9.488 Bibit Pohon di Sulawesi
Senin, 20 Jan 2025 17:34

Sepanjang tahun 2025, PLN UIP Sulawesi akan menanam 9.488 bibit tanaman atau pohon di lahan seluas 17 Ha di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara. Foto/Istimewa
MAKASSAR - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sulawesi (UIP Sulawesi) mendukung program penanaman pohon serentak yang digagas oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk pemulihan lahan kritis di seluruh Indonesia.
Program ini bertujuan mendukung ketahanan pangan, energi, dan air, serta mengurangi potensi bencana hidrometeorologi. Sepanjang tahun 2025, PLN UIP Sulawesi akan menanam 9.488 bibit tanaman atau pohon di lahan seluas 17 Ha di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara.
Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi (PPKOM) UIP Sulawesi, Nur Akhsin, menyampaikan bahwa PLN UIP Sulawesi menargetkan penanaman pohon di dua lokasi Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS), yakni PPKH SUTT Sungguminasa - Lanna seluas 1 Ha dan PPKH SUTT Otam - Molibagu seluas 16 Ha.
"PLN menargetkan penanaman 9.488 bibit di tahun 2025, yang akan dilakukan di Desa Kamiri, Kabupaten Barru dan Desa Pomoman, Kabupaten Bolaang Mongondow. Kami bekerja sama dengan konsultan pelaksana untuk menjaga dan merawat tanaman tersebut," jelas Nur Akhsin.
Selain untuk penghijauan, penanaman bibit ini juga bertujuan memberi manfaat langsung bagi masyarakat sekitar.
"Selain memenuhi kewajiban PPKH, program ini memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat, karena hasil tanaman seperti Kemiri, Pala, Durian, dan Alpukat bisa dimanfaatkan oleh mereka," tambahnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Hasbi, dalam acara seremonial penanaman pohon di Dusun Galesong, Desa Lanjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, menyatakan bahwa program ini sangat penting untuk wilayah Sulawesi Selatan yang rentan banjir akibat banyaknya lahan terbuka.
"Hari ini kita melaksanakan penanaman pohon serentak, yang sangat penting bagi Sulawesi Selatan yang rawan bencana banjir dan longsor, seperti yang terjadi bulan Desember lalu. Semoga program penanaman pohon seluas 10.000 Ha ini dapat membawa perubahan positif," ujar Andi Hasbi.
Ia berharap agar program 1 juta pohon dapat tercapai, bahkan melampaui target. "Harapannya, dengan bantuan dari berbagai pihak, kita bisa menanam lebih banyak pohon dibandingkan tahun sebelumnya, di mana kami berhasil menanam 6 juta pohon pada 2024. Mari kita terus menjaga bumi ini," pungkasnya.
Program ini bertujuan mendukung ketahanan pangan, energi, dan air, serta mengurangi potensi bencana hidrometeorologi. Sepanjang tahun 2025, PLN UIP Sulawesi akan menanam 9.488 bibit tanaman atau pohon di lahan seluas 17 Ha di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara.
Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi (PPKOM) UIP Sulawesi, Nur Akhsin, menyampaikan bahwa PLN UIP Sulawesi menargetkan penanaman pohon di dua lokasi Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS), yakni PPKH SUTT Sungguminasa - Lanna seluas 1 Ha dan PPKH SUTT Otam - Molibagu seluas 16 Ha.
"PLN menargetkan penanaman 9.488 bibit di tahun 2025, yang akan dilakukan di Desa Kamiri, Kabupaten Barru dan Desa Pomoman, Kabupaten Bolaang Mongondow. Kami bekerja sama dengan konsultan pelaksana untuk menjaga dan merawat tanaman tersebut," jelas Nur Akhsin.
Selain untuk penghijauan, penanaman bibit ini juga bertujuan memberi manfaat langsung bagi masyarakat sekitar.
"Selain memenuhi kewajiban PPKH, program ini memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat, karena hasil tanaman seperti Kemiri, Pala, Durian, dan Alpukat bisa dimanfaatkan oleh mereka," tambahnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Hasbi, dalam acara seremonial penanaman pohon di Dusun Galesong, Desa Lanjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, menyatakan bahwa program ini sangat penting untuk wilayah Sulawesi Selatan yang rentan banjir akibat banyaknya lahan terbuka.
"Hari ini kita melaksanakan penanaman pohon serentak, yang sangat penting bagi Sulawesi Selatan yang rawan bencana banjir dan longsor, seperti yang terjadi bulan Desember lalu. Semoga program penanaman pohon seluas 10.000 Ha ini dapat membawa perubahan positif," ujar Andi Hasbi.
Ia berharap agar program 1 juta pohon dapat tercapai, bahkan melampaui target. "Harapannya, dengan bantuan dari berbagai pihak, kita bisa menanam lebih banyak pohon dibandingkan tahun sebelumnya, di mana kami berhasil menanam 6 juta pohon pada 2024. Mari kita terus menjaga bumi ini," pungkasnya.
(TRI)
Berita Terkait

News
Warga Binaan Lapas Nusakambangan Berdaya Lewat Inovasi Pengolahan FABA
Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, kini berperan dalam menggerakkan ekonomi lewat keterampilan baru.
Rabu, 10 Sep 2025 16:09

Sulbar
Dukung Ketahanan Pangan, Imigrasi Polman & Rutan Majene Tanam Pohon Kelapa Serentak
Imigrasi Polman bersama Rutan Kelas IIB Majene menggelar kegiatan penanaman bibit pohon kelapa secara serentak pada Selasa, 9 September 2025.
Selasa, 09 Sep 2025 19:54

News
PLN UIP Sulawesi Bantu Digitalisasi Pendidikan di SMPN 5 Bolaang
PLN menyerahkan bantuan fasilitas penunjang pendidikan kepada SMP Negeri 5 Bolaang, yang terletak di Desa Bohabak III, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Sulawesi Utara
Senin, 01 Sep 2025 14:50

News
PLN UIP Sulawesi Dukung UMKM dan Wisata Beteleme Lewat Program Desa Berdaya
Salah satu wujud nyata komitmen tersebut adalah melalui program Desa Berdaya, yang kali ini menyasar Desa Beteleme, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.
Jum'at, 29 Agu 2025 14:13

News
Kado Kemerdekaan: Infrastruktur Ketenagalistrikan Skala Besar Pertama Diresmikan di Morowali
Momen bersejarah ini ditandai dengan pengoperasian simbolis sejumlah proyek strategis yang memperkuat sistem kelistrikan di Sulawesi.
Rabu, 20 Agu 2025 17:30
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Munafri–Aliyah Tunjukkan Sikap Egaliter, Dengarkan Tuntutan Mahasiswa HMI Makassar
2

Masyarakat Pangkep Antusias Ikut Maulid Nabi di Rujab Bupati, Ada Hadiah Umrah
3

Perempuan Asal Segeri Pangkep Tewas Dianiaya Pria Pakai Parang
4

Kolaborasi PT Vale, Pemkab Lutim, & Poliwako Dongkrak Daya Saing Tenaga Kerja Lokal
5

Kunjungan ke Parepare, Komisi E DPRD Sulsel Minta Pemprov Ganti Biaya BPJS Gratis yang Dibayar Pemkot
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Munafri–Aliyah Tunjukkan Sikap Egaliter, Dengarkan Tuntutan Mahasiswa HMI Makassar
2

Masyarakat Pangkep Antusias Ikut Maulid Nabi di Rujab Bupati, Ada Hadiah Umrah
3

Perempuan Asal Segeri Pangkep Tewas Dianiaya Pria Pakai Parang
4

Kolaborasi PT Vale, Pemkab Lutim, & Poliwako Dongkrak Daya Saing Tenaga Kerja Lokal
5

Kunjungan ke Parepare, Komisi E DPRD Sulsel Minta Pemprov Ganti Biaya BPJS Gratis yang Dibayar Pemkot