Kementerian ESDM Dorong Akademisi Beri Kritik Membangun di Sektor Pertambangan
Minggu, 25 Mei 2025 08:18

Suasana Forum Rektor Expression di Arsyad Rasyid Lecture Theater, Unhas, Sabtu (24/5/2025). Foto: SINDO Makassar/Dewan Ghiyats Yan G
MAKASSAR - Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar Forum Rektor Expression atau pertemuan Rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Arsyad Rasyid Lecture Theater, Unhas, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Sabtu (24/5/2025).
Kegiatan ini merupakan rangkaian Festival Kebangsaan Gema Kampus 2025, bagian kerja sama Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), Persatuan Artis Penyanyi dan Pencipta Lagu Republik Indonesia (PAPPRI), serta Unhas sebagai tuan rumah penyelenggara pagelaran tersebut.
Salah satu materi dalam kegiatan ini adalah Hilirisasi Sumber Daya Alam menuju Indonesia Emas 2045 yang dibawakan oleh Direktur Jendral Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia (RI), Tri Winarno.
Dirjen Minerba Kementerian ESDM RI, Tri Winarno mengatakan, dengan kegiatan ini, diharapkan para akademisi dapat memberikan saran dan kritis kepada Pemerintah Pusat, terutama di sektor industri pertambangan.
"Kegiatan ini sangat penting sekali agar dapat memberikan kontribusi positif bagi utama di industri pertambangan. Jadi kami dengan pagelaran ini diharapkan terus memberikan masukan-masukan informasi terkait dengan program pemerintah, utamanya di bidang Sumber Daya Alam (SDA)," katanya saat ditemui.
Kata dia, pemanfaatan Sumber Daya Manusia (SDM) akan terus ditingkatkan agar ke depannya SDA diharapkan bisa dirasakan masyarakat Indonesia.
"Jadi kita masih memiliki potensi Sumber Daya Alam, karena ini ke depannya suatu saat akan habis. Sekarang sudah waktunya untuk mengoptimalkan salah satu pemanfaatan yakni peningkatan pengelolaan Sumber Daya Manusia ke depannya," jelasnya kepada SINDO Makassar.
Tri Winarno juga menepis isu terkait keterlibatan kampus-kampus yang diduga terlibat dalam usaha pertambangan di daerah.
"Kalau perihal itu clear, jadi kampus tidak menerima izin usaha pertambangan tapi kampus sebagai penerima manfaat dari industri pertambangan," kata dia.
Adapun beberapa narasumber yang hadir dalam kegiatan ini di antaranya Menteri ESDM RI yang diwakili oleh Dirjen Minerba, Mendiktisaintek diwakili oleh Inspektur Jenderal, serta Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI.
Kegiatan ini merupakan rangkaian Festival Kebangsaan Gema Kampus 2025, bagian kerja sama Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), Persatuan Artis Penyanyi dan Pencipta Lagu Republik Indonesia (PAPPRI), serta Unhas sebagai tuan rumah penyelenggara pagelaran tersebut.
Salah satu materi dalam kegiatan ini adalah Hilirisasi Sumber Daya Alam menuju Indonesia Emas 2045 yang dibawakan oleh Direktur Jendral Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia (RI), Tri Winarno.
Dirjen Minerba Kementerian ESDM RI, Tri Winarno mengatakan, dengan kegiatan ini, diharapkan para akademisi dapat memberikan saran dan kritis kepada Pemerintah Pusat, terutama di sektor industri pertambangan.
"Kegiatan ini sangat penting sekali agar dapat memberikan kontribusi positif bagi utama di industri pertambangan. Jadi kami dengan pagelaran ini diharapkan terus memberikan masukan-masukan informasi terkait dengan program pemerintah, utamanya di bidang Sumber Daya Alam (SDA)," katanya saat ditemui.
Kata dia, pemanfaatan Sumber Daya Manusia (SDM) akan terus ditingkatkan agar ke depannya SDA diharapkan bisa dirasakan masyarakat Indonesia.
"Jadi kita masih memiliki potensi Sumber Daya Alam, karena ini ke depannya suatu saat akan habis. Sekarang sudah waktunya untuk mengoptimalkan salah satu pemanfaatan yakni peningkatan pengelolaan Sumber Daya Manusia ke depannya," jelasnya kepada SINDO Makassar.
Tri Winarno juga menepis isu terkait keterlibatan kampus-kampus yang diduga terlibat dalam usaha pertambangan di daerah.
"Kalau perihal itu clear, jadi kampus tidak menerima izin usaha pertambangan tapi kampus sebagai penerima manfaat dari industri pertambangan," kata dia.
Adapun beberapa narasumber yang hadir dalam kegiatan ini di antaranya Menteri ESDM RI yang diwakili oleh Dirjen Minerba, Mendiktisaintek diwakili oleh Inspektur Jenderal, serta Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Diprotes Warga, DPRD Sulsel Bakal Tinjau Tambang Galian C di Tikala Toraja Utara
Komisi D DPRD Sulsel menggelar rapat dengar pendapat (RDP) terkait permohonan penghentian aktifitas tambang galian C dari CV Bangsa Damai Tikala, Kecamatan Tikala, Toraja Utara.
Kamis, 22 Mei 2025 20:26

Makassar City
Unhas Tuan Rumah Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional 2025
Universitas Hasanuddin (Unhas) resmi ditunjuk sebagai tuan rumah Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-38 tahun 2025.
Rabu, 21 Mei 2025 21:37

News
Jamwas Rudi Margono Motivasi Mahasiswa Hukum Unhas
Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan, Rudi Margono hadir memberikan kuliah umum di Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, Rabu (21/5/2025). Kegiatan ini merupakan rangkaian Dies Natalis ke-73 Fakultas Hukum Unhas.
Rabu, 21 Mei 2025 19:58

News
Unhas dan Polri Kolaborasi Dorong Pembentukan Pusat Kajian Kepolisian
Universitas Hasanuddin (Unhas) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), sepakat membangun kemitraan dalam bidang pengembangan tridarma perguruan tinggi
Rabu, 21 Mei 2025 18:33

Makassar City
Guru Besar FK Unhas Soroti Masalah Pendidikan Kedokteran di Indonesia
Para Guru Besar Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Hasanuddin (Unhas) menyuarakan keprihatinan mereka terhadap permasalahan pendidikan kedokteran dan pelayanan kesehatan di Indonesia.
Selasa, 20 Mei 2025 19:38
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Belajar Inovasi Pemberdayaan Masyarakat, Mahasiswa Kesmas UPRI Benchmarking di Surabaya
2

Luwu Timur Dapat DAK Non Fisik Rp400,6 Juta dari Kementerian PPPA
3

Kementerian ESDM Dorong Akademisi Beri Kritik Membangun di Sektor Pertambangan
4

Kasus Dugaan Pembajakan Tesis Dosen Penguji UNM Naik ke Meja Komdis
5

Kemenkum Sulsel Edukasi UMKM Makassar Tentang Pentingnya Pendaftaran Merek
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Belajar Inovasi Pemberdayaan Masyarakat, Mahasiswa Kesmas UPRI Benchmarking di Surabaya
2

Luwu Timur Dapat DAK Non Fisik Rp400,6 Juta dari Kementerian PPPA
3

Kementerian ESDM Dorong Akademisi Beri Kritik Membangun di Sektor Pertambangan
4

Kasus Dugaan Pembajakan Tesis Dosen Penguji UNM Naik ke Meja Komdis
5

Kemenkum Sulsel Edukasi UMKM Makassar Tentang Pentingnya Pendaftaran Merek