Gandeng BPPTIK Kominfo & Cisco, Indosat Hadirkan Pelatihan Digital Bertaraf Internasional
Tim Sindomakassar
Selasa, 26 Mar 2024 12:28
Indosat menggelar program pelatihan bidang TIK dalam kerangka Digital Transformation Centers (DTC) Initiatives Framework bersama dengan program Generasi Terkoneksi (GenSi). Foto/Dok Indosat
MINAHASA UTARA - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH atau Indosat) menggelar program pelatihan bidang TIK dalam kerangka Digital Transformation Centers (DTC) Initiatives Framework bersama dengan program Generasi Terkoneksi (GenSi).
Kegiatan itu berkolaborasi dengan Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (BPPTIK Kominfo) dan Cisco selaku perusahaan teknologi terdepan di dunia. Program GenSi merupakan pelatihan keterampilan digital bagi masyarakat yang tinggal di daerah terluar Indonesia.
Program ini dirancang untuk menyasar generasi muda dan perempuan. Program ini bertujuan untuk menutup kesenjangan digital di Tanah Air, sehingga meningkatkan produktivitas dan kontribusi mereka terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Program GenSi untuk pertama kalinya dijalankan di Minahasa Utara selama tiga hari mulai dari 19 hingga 21 Maret 2024 dan berhasil menarik partisipasi sebanyak 550 peserta secara langsung.
SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison, Steve Saerang, menyampaikan program GenSi adalah bentuk konkret komitmen pihaknya dalam menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia. Indosat percaya kemutakhiran teknologi akan dapat dirasakan manfaatnya secara maksimal apabila didukung oleh sumber daya manusia yang berdaya.
"Maka dari itu, kami terus berupaya untuk menutup kesenjangan digital di Indonesia, terutama di daerah terluar. Bersama BPPTIK Kominfo dan Cisco, kami optimis dapat membuka pintu menuju peluang tanpa batas, mengoptimalkan potensi lokal yang ada, dan mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Tanah Air," ujar dia.
Kepala BPSDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Hary Budiarto, menjelaskan kolaborasi BPSDM Kominfo melalui BPPTIK, Indosat, dan Cisco merupakan bentuk kerjasama pengembangan SDM Bidang TIK dalam kerangka “ITU Digital Transformative Center Framework.”
Kolaborasi ini membuka akses digital bagi talenta muda, perempuan, dan UMKM di wilayah terluar Indonesia untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan digital yang dibutuhkan untuk meningkatkan perekonomian digital di wilayah tersebut.
"Kami berharap program ini dapat menjadi pendorong utama dalam memberdayakan komunitas lokal untuk aktif berkontribusi dalam era digital yang terus berkembang," tuturnya.
Managing Director Cisco Indonesia, Marina Kacaribu, menambahkan Indonesia seiring teknologi semakin terintegrasi dalam kehidupan, penting bagi pihaknya untuk memberikan edukasi dan meningkatkan keterampilan masyarakat agar memastikan setiap orang memiliki kesempatan untuk bersama-sama berpartisipasi dalam ekonomi digital.
Untuk mewujudkannya, kolaborasi yang erat antara masyarakat dan juga perusahaan menjadi penting agar dapat memunculkan lebih banyak talenta digital baru di Indonesia dan menutup kesenjangan digital. "Kami senang dapat berkolaborasi dengan Indosat dan BPPTIK Kominfo untuk memperluas jangkauan Cisco Networking Academy, salah satu program pelatihan keterampilan pekerjaan terkemuka di dunia, hingga ke wilayah timur Indonesia," jelasnya.
Dalam kerangka kolaborasi ini, BPPTIK Kominfo bertindak sebagai sponsor bagi pemerintah setempat dan turut menyediakan fasilitator untuk memberikan pelatihan kepada peserta program GenSi.
Lebih lanjut, Indosat mengalokasikan kartu perdana baru dengan akses internet gratis untuk mendukung proses pembelajaran, dan Cisco menjadi penyedia pelatihan dan kurikulumnya melalui Cisco Networking Academy, menyediakan modul pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan program GenSi, seperti pengenalan kepada keamanan siber, pengetahuan dasar internet, serta IoT dan transformasi digital bagi wirausahawan untuk mendukung para peserta program GenSi dalam menjalankan kewirausahaan digital.
Melalui sinergi dari ketiga pihak ini, diharapkan program GenSi dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat terluar Indonesia untuk menghadapi era digital yang semakin kompleks.
Kegiatan itu berkolaborasi dengan Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (BPPTIK Kominfo) dan Cisco selaku perusahaan teknologi terdepan di dunia. Program GenSi merupakan pelatihan keterampilan digital bagi masyarakat yang tinggal di daerah terluar Indonesia.
Program ini dirancang untuk menyasar generasi muda dan perempuan. Program ini bertujuan untuk menutup kesenjangan digital di Tanah Air, sehingga meningkatkan produktivitas dan kontribusi mereka terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Program GenSi untuk pertama kalinya dijalankan di Minahasa Utara selama tiga hari mulai dari 19 hingga 21 Maret 2024 dan berhasil menarik partisipasi sebanyak 550 peserta secara langsung.
SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison, Steve Saerang, menyampaikan program GenSi adalah bentuk konkret komitmen pihaknya dalam menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia. Indosat percaya kemutakhiran teknologi akan dapat dirasakan manfaatnya secara maksimal apabila didukung oleh sumber daya manusia yang berdaya.
"Maka dari itu, kami terus berupaya untuk menutup kesenjangan digital di Indonesia, terutama di daerah terluar. Bersama BPPTIK Kominfo dan Cisco, kami optimis dapat membuka pintu menuju peluang tanpa batas, mengoptimalkan potensi lokal yang ada, dan mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Tanah Air," ujar dia.
Kepala BPSDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Hary Budiarto, menjelaskan kolaborasi BPSDM Kominfo melalui BPPTIK, Indosat, dan Cisco merupakan bentuk kerjasama pengembangan SDM Bidang TIK dalam kerangka “ITU Digital Transformative Center Framework.”
Kolaborasi ini membuka akses digital bagi talenta muda, perempuan, dan UMKM di wilayah terluar Indonesia untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan digital yang dibutuhkan untuk meningkatkan perekonomian digital di wilayah tersebut.
"Kami berharap program ini dapat menjadi pendorong utama dalam memberdayakan komunitas lokal untuk aktif berkontribusi dalam era digital yang terus berkembang," tuturnya.
Managing Director Cisco Indonesia, Marina Kacaribu, menambahkan Indonesia seiring teknologi semakin terintegrasi dalam kehidupan, penting bagi pihaknya untuk memberikan edukasi dan meningkatkan keterampilan masyarakat agar memastikan setiap orang memiliki kesempatan untuk bersama-sama berpartisipasi dalam ekonomi digital.
Untuk mewujudkannya, kolaborasi yang erat antara masyarakat dan juga perusahaan menjadi penting agar dapat memunculkan lebih banyak talenta digital baru di Indonesia dan menutup kesenjangan digital. "Kami senang dapat berkolaborasi dengan Indosat dan BPPTIK Kominfo untuk memperluas jangkauan Cisco Networking Academy, salah satu program pelatihan keterampilan pekerjaan terkemuka di dunia, hingga ke wilayah timur Indonesia," jelasnya.
Dalam kerangka kolaborasi ini, BPPTIK Kominfo bertindak sebagai sponsor bagi pemerintah setempat dan turut menyediakan fasilitator untuk memberikan pelatihan kepada peserta program GenSi.
Lebih lanjut, Indosat mengalokasikan kartu perdana baru dengan akses internet gratis untuk mendukung proses pembelajaran, dan Cisco menjadi penyedia pelatihan dan kurikulumnya melalui Cisco Networking Academy, menyediakan modul pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan program GenSi, seperti pengenalan kepada keamanan siber, pengetahuan dasar internet, serta IoT dan transformasi digital bagi wirausahawan untuk mendukung para peserta program GenSi dalam menjalankan kewirausahaan digital.
Melalui sinergi dari ketiga pihak ini, diharapkan program GenSi dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat terluar Indonesia untuk menghadapi era digital yang semakin kompleks.
(TRI)
Berita Terkait
Ekbis
Indosat Business Kenalkan Solusi Teknologi Berbasis Kecerdasan Buatan
Indosat Business menggunakan kesempatan ini untuk memperkenalkan sejumlah solusi dalam penerapan AI guna mendukung pencapaian target Hulu Migas di Indonesia.
Rabu, 03 Jul 2024 17:10
News
XL Axiata Terus Dorong Digitalisasi di Industri Tambang dan Migas
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melalui XL Axiata Business Solutions (XLABS) berkomitmen mendukung digitalisasi di sektor pertambangan mineral serta pertambangan minyak dan gas (migas).
Sabtu, 29 Jun 2024 21:32
Ekbis
Lebih Spesial! IM3 Freedom Internet Hadir dengan Kuota Harian
Indosat melalui brand IM3 menghadirkan keunggulan spesial dalam paket Freedom Internet dengan kuota harian yang dapat disesuaikan dengan berbagai kebutuhan pelanggan.
Rabu, 19 Jun 2024 14:12
Ekbis
Indosat Gandeng Google Cloud Kebut Transformasi Menuju AI Native TechCo
Indosat Ooredoo Hutchison (“Indosat” atau “IOH”) dan Google Cloud melanjutkan kerja sama strategis jangka panjang dengan tujuan mempercepat transformasi Indosat dari Telco menjadi AI Native TechCo.
Jum'at, 14 Jun 2024 11:51
Ekbis
5 Kali Beruntun! Indosat Sabet HR Asia Award untuk Best Company for Work
Indosat Ooredoo Hutchison kembali mendapat pengakuan tingkat global pada ajang bergengsi HR Asia Award 2024, dengan meraih dua penghargaan bergengsi.
Minggu, 09 Jun 2024 20:29
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Temui Pj Bupati Bone, Pertamina Pastikan Tambah Distribusi BBM
2
Bawaslu Sulsel Lakukan Monitoring Coklit di Jeneponto, Ini Daftar Temuannya
3
Ramaikan Pilwalkot Makassar, 5 Partai Non Parlemen Bangun Koalisi Kerakyatan
4
Natsir Ali Makin Dekat dengan KIM di Pilkada Selayar 2024
5
Rudal dan Irwan Bertemu di Jalan Sehat, Warga Sebut Cocok Berpasangan di Pilwalkot
6
4 Kasus Pidana Pemilu di Luwu Timur Telah Inkracht
7
Darmawangsyah Muin Dukung Konsep Keberlanjutan Pembangunan