Wamenag Ingatkan Pentingnya Moderasi Beragama saat Berkunjung ke Sulsel

Tim Sindomakassar
Sabtu, 11 Mar 2023 09:44
Wamenag Ingatkan Pentingnya Moderasi Beragama saat Berkunjung ke Sulsel
Wakil Menteri Agama (Wamenag ) Zainut Tauhid sat mengunjungi sejumlah lokasi di Provinsi Sulsel. Foto: Kementerian Agama
Comment
Share
MAKASSAR - Wakil Menteri Agama (Wamenag ) Zainut Tauhid mengingatkan sejumlah pihak, akan pentingnya moderasi beragama, termasuk saat mengunjungi beberapa tempat di Sulawesi Selatan pada Jumat (10/3/2023).

Tempat pertama yang dikunjungi Wamenag adalah Kabupaten Toraja Utara. Wamenag yang didampingi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan (Sulsel) Khaeroni, disambut Bupati Toraja Utara.



Di tengah ASN Kemenag Toraja Utara, Wamenag mengingatkan untuk terus menjaga toleransi serta kerukunan umat terutama di Toraja. "Kita punya modal keagamaan yang kuat. Itulah kenapa Indonesia tetap kuat," ungkapnya dilansir dari laman Kementerian Agama.

"Indonesia itu luas. Kita di bagian barat masih tidur, di bagian timur sudah bangun dan mendoakan seluruh bangsa," lanjut dia.

Zainut mengatakan, Indonesia memiliki nilai kearifan yang luhur bersumber dari ajaran keagamaan. Karenanya kita perlu menjaga keharmonisan antar umat beragama.

Tempat kedua yang dikunjungi adalah Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja, di Kabupaten Tana Toraja. Kedatangan Wamenag disambut oleh puluhan Civitas Akademika IAKN.

Di IAKN, Wamenag juga kembali menegaskan pentingnya Moderasi Beragama. Ia berharap para civitas akademika menjadi garda terdepan dalam mengkampanyekan Moderasi Beragama.



"Kita tahu, moderasi agama bukanlah memoderasi ajaran agamanya. Karena sejatinya Agama sudah moderat. Namun kita perlu memoderasi cara kita beragama, agar tidak ekstrem ke kiri atau ekstrem ke kanan," jelas Wamenag.

Berlanjut ke tempat ketiga, Wamenag menghadiri Orientasi Moderasi Beragama di Kabupaten Enrekang. Di sini Wamenag beserta Kakanwil juga disambut Bupati Enrekang dan para peserta Orientasi.

Dalam aarahanya, Wamenag meminta para peserta untuk bersama menyuburkan moderasi beragama. "Karena Indonesia adalah yang majemuk, dengan berbagai macam adat istiadat, Agama, budaya dan banyak lagi, dan inilah anugerah yang kita miliki," ungkapnya.

(GUS)
Berita Terkait
Berita Terbaru