DPW dan 24 DPC PKB se-Sulsel Laporkan Lukman Edy ke Polisi
Rabu, 07 Agu 2024 18:24

Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Sulsel melaporkan Lukman Edy di Polda Sulsel pada Rabu (07/08/2024). Pelaporan ini juga diikuti oleh 24 DPC kabupaten/kota di Polres masing-masing. Foto: Muhaimin
MAKASSAR - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Sulsel melaporkan Lukman Edy di Polda Sulsel pada Rabu (07/08/2024). Pelaporan ini juga diikuti oleh 24 DPC kabupaten/kota di Polres masing-masing.
Mereka yang melapor atas nama DPW PKB Sulsel yakni Azhar Arsyad selaku Ketua DPW, Sekretaris Muhammad Haekal dan Bendahara Dahran di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sulsel. Adapun laporannya Nomor:STTLP/B/691/VIII/2024/SPKT/POLDA SULAWESI SELATAN.
Azhar mengatakan, Lukman Edy dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik yang dianggap merugikan partai di bawah kepemimpinan Muhaimin Iskandar selaku Ketua Umum DPP PKB.
Lukman Edy sebelumnya menuding kepengurusan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tidak transparan dalam hal pengelolaan keuangan partai.
Terutama dalam pengelolaan keuangan partai, dana pemilu, pemilihan legislatif (pileg), dan pemilihan presiden (pilpres) serta menuding PKB menihilkan peran para Kiai.
"Gerakan pelaporan ini, kita mau dia diberi peringatan, kalau perlu dipenjarakan saja. Supaya mulutnya itu tidak menebar (fitnah) kemana-mana. Apalagi situasinya sekarang pergantian pemerintahan, ini kan cara-cara tidak benar," kata Azhar saat melakukan konferensi pers di DPC PKB Makassar usai membuat laporan di Mapolda.
Menurut Azhar, apa yang dilakukan Lukman Edy telah mendegradasi moral partai yang dapat menghilangkan kepercayaan masyarakat kepada PKB.
Padahal PKB di bawah kepemimpinan Cak Imin justru memberikan kontribusi positif untuk masyarakat dan mendapat kepercayaan publik. Salah satunya masuk di empat besar peraih suara tertinggi.
"Pernyataan Lukman Edy telah tersebar ke media sosial hingga ke media massa. Yang dapat menghilangkan kepercayaan masyarakat dan degradasi nilai-nilai moral partai dan Cak Imin sebagai Ketum," ujar Azhar.
Anggota DPRD Sulsel ini menambahkan, apa yang diutarakan Lukman Edy soal PKB sama sekali tidak mencerminkan kondisi sebenarnya dan mengabaikan perkembangan serta capaian PKB saat ini di bawah kepemimpinan Cak Imin.
"Sehingga kami anggap tidak benar adanya. Olehnya kami berharap laporan ini ditindaklanjuti sebagaimana proses yang hukum yang berlaku," tegasnya.
Azhar menerangkan bahwa Mantan Menteri PDT dalam kesempatan di PBNU beberapa waktu lalu, mengumbar pernyataan di media yang membuat PKB berang. Pernyataan Lukman Edy tersebut sangat berbahaya terhadap marwah partai.
"Objeknya kan di Jakarta, kami ini dengan seluruh perangkat organisasi partai, tersinggung dan terpanggil sebenarnya. Kemungkinan laporannya akan disatukan dan difolluw up di Jakarta. Secara serentak di seluruh Indonesia pengurus melaporkan Lukman Edy," kuncinya.
Mereka yang melapor atas nama DPW PKB Sulsel yakni Azhar Arsyad selaku Ketua DPW, Sekretaris Muhammad Haekal dan Bendahara Dahran di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sulsel. Adapun laporannya Nomor:STTLP/B/691/VIII/2024/SPKT/POLDA SULAWESI SELATAN.
Azhar mengatakan, Lukman Edy dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik yang dianggap merugikan partai di bawah kepemimpinan Muhaimin Iskandar selaku Ketua Umum DPP PKB.
Lukman Edy sebelumnya menuding kepengurusan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tidak transparan dalam hal pengelolaan keuangan partai.
Terutama dalam pengelolaan keuangan partai, dana pemilu, pemilihan legislatif (pileg), dan pemilihan presiden (pilpres) serta menuding PKB menihilkan peran para Kiai.
"Gerakan pelaporan ini, kita mau dia diberi peringatan, kalau perlu dipenjarakan saja. Supaya mulutnya itu tidak menebar (fitnah) kemana-mana. Apalagi situasinya sekarang pergantian pemerintahan, ini kan cara-cara tidak benar," kata Azhar saat melakukan konferensi pers di DPC PKB Makassar usai membuat laporan di Mapolda.
Menurut Azhar, apa yang dilakukan Lukman Edy telah mendegradasi moral partai yang dapat menghilangkan kepercayaan masyarakat kepada PKB.
Padahal PKB di bawah kepemimpinan Cak Imin justru memberikan kontribusi positif untuk masyarakat dan mendapat kepercayaan publik. Salah satunya masuk di empat besar peraih suara tertinggi.
"Pernyataan Lukman Edy telah tersebar ke media sosial hingga ke media massa. Yang dapat menghilangkan kepercayaan masyarakat dan degradasi nilai-nilai moral partai dan Cak Imin sebagai Ketum," ujar Azhar.
Anggota DPRD Sulsel ini menambahkan, apa yang diutarakan Lukman Edy soal PKB sama sekali tidak mencerminkan kondisi sebenarnya dan mengabaikan perkembangan serta capaian PKB saat ini di bawah kepemimpinan Cak Imin.
"Sehingga kami anggap tidak benar adanya. Olehnya kami berharap laporan ini ditindaklanjuti sebagaimana proses yang hukum yang berlaku," tegasnya.
Azhar menerangkan bahwa Mantan Menteri PDT dalam kesempatan di PBNU beberapa waktu lalu, mengumbar pernyataan di media yang membuat PKB berang. Pernyataan Lukman Edy tersebut sangat berbahaya terhadap marwah partai.
"Objeknya kan di Jakarta, kami ini dengan seluruh perangkat organisasi partai, tersinggung dan terpanggil sebenarnya. Kemungkinan laporannya akan disatukan dan difolluw up di Jakarta. Secara serentak di seluruh Indonesia pengurus melaporkan Lukman Edy," kuncinya.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
PKB Sulsel Rekrutmen Kader di 24 Kabupaten/Kota, Syarat Mulai 17 Tahun
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel mulai menyiapkan strategi demi perhelatan politik 2029 mendatang.
Selasa, 20 Mei 2025 20:18

Sulsel
Tingkatkan Potensi Ekonomi, PKB Sulsel Gelar Muskerwil di Wisata Topejawa Takalar
Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel akan menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) di Kabupaten Takalar.
Selasa, 29 Apr 2025 12:49

News
Anggota DPR RI Deng Ical Desak Penundaan Migrasi eSIM hingga BPDP Resmi Terbentuk
Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PKB Syamsu Rizal mendesak Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid menunda kebijakan migrasi kartu seluler fisik ke digital atau embedded subsscriber identity module (eSIM).
Selasa, 15 Apr 2025 08:33

News
Anggota Komisi I Deng Ical Desak Usut Tuntas Kasus Penembakan 3 Polisi di Lampung
Anggota Komisi I DPR RI, Fraksi PKB Syamsu Rizal MI mengutuk keras penembakan terhadap tiga anggota kepolisian yang sedang melaksanakan tugas penertiban di Kabupaten Way Kanan, Lampung, oleh oknum anggota TNI.
Rabu, 19 Mar 2025 12:45

Makassar City
Reses di Bara-barayya, Dokter Ical Terima Aspirasi Soal MBG hingga Sengketa Tanah
Anggota DPRD Makassar, dr. Fahrizal Arrahman Husain melakukan reses masa persidangan kedua tahun sidang 2024/2025.
Sabtu, 15 Mar 2025 21:50
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

NH, TP dan IAS Konsolidasi Pengurus DPD II Jelang Musda Golkar Sulsel
2

SPIDI Maros Wisuda 133 Santriwati, Cetak 400 Prestasi Dalam Setahun
3

Kembali Mesra Jelang Musda Golkar Sulsel, NH Doakan yang Terbaik untuk TP
4

Hari Laut Sedunia, Novotel Makassar Pelopori Aksi Bersih Sampah di Pantai Losari
5

Legislator Luwu Timur Sebut PT Vale Pionir Tambang Ramah Lingkungan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

NH, TP dan IAS Konsolidasi Pengurus DPD II Jelang Musda Golkar Sulsel
2

SPIDI Maros Wisuda 133 Santriwati, Cetak 400 Prestasi Dalam Setahun
3

Kembali Mesra Jelang Musda Golkar Sulsel, NH Doakan yang Terbaik untuk TP
4

Hari Laut Sedunia, Novotel Makassar Pelopori Aksi Bersih Sampah di Pantai Losari
5

Legislator Luwu Timur Sebut PT Vale Pionir Tambang Ramah Lingkungan