Eks Bakal Cawabup Karlos Disebut Siap Menangkan Sarif-Qalby di Pilkada Jeneponto 2024
Jum'at, 30 Agu 2024 21:45
Beredar foto Bersama Pasangan Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Jeneponto, Muhammad Sarif – Moch Noer Alim Qalby dengan Baharuddin Karaeng Nai. Foto: Istimewa
JENEPONTO - Beredar foto Bersama Pasangan Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Jeneponto, Muhammad Sarif – Moch Noer Alim Qalby dengan Baharuddin Karaeng Nai.
Baharuddin merupakan eks bakal calon wakil Bupati Jeneponto. Ia sempat berpasangan dengan Syamsuddin Karlos, namun berpisah sebelum pendaftaran ke KPU.
Dalam foto tersebut hadir Andi Moestamu Karaeng Moncong salah satu tokoh berpengaruh di Kecamatan Bangkala dan beberapa tokoh masyarakat lainnya. Hadir juga Politisi PDIP Sulsel, Alimuddin Naba.
Karaeng Moncong mengatakan bahwa foto dalam pertemuannya bersama Pasangan Sarif – Qalby itu berlangsung di Makassar pada Kamis malam (29/08/2024). Dalam pertemuan itu, mereka menyatakan sikap untuk bergabung ke pasangan yang mengusung tagline Kita Bersama ini.
"Jadi saya bergabung itu, karena saya melihat beliau (Karaeng Patta - Qalby) berpeluang besar memimpin Jeneponto ke depan untuk 2024-2029," katanya.
Menurut Karaeng Moncong, Karaeng Patta adalah pemimpin yang tegas, amanah, jujur dan berpengalaman di birokrasi dan tahu tentang aturan pegawai.
"Beliau jujur, paling bagus menurut saya untuk memimpin Jeneponto. Beliau dari birokrasi untuk ke depannya lebih bagus, karena beliau tahu persis dengan aturan pegawai," ujarnya.
Selain membahas politik, pertemuan tersebut juga untuk mempererat tali silaturahmi dan menyatukan rumpun keluarga.
Karaeng Moncong mengaku, pertemuan ini disepakati untuk memenangkan Pasangan Sarif-Qalby di Bangkala dan Bangkala Barat pada Pilkada Jeneponto 2024. Karaeng Nai disebutnya juga siap memenangkan pasangan ini.
"InsyaAllah kita targetkan menang di Kecamatan Bangkala dan Bangkala Barat. Paling sedikit 30 persen," jelas Karaeng Moncong.
Baharuddin Karaeng Nai yang coba dikonfirmasi soal pertemuan ini, belum memberikan jawaban. Namun menurut pengakuan Karaeng Moncong, Karaeng Nai sudah menyatakan sikap untuk bergabung ke Pasangan Sarif-Qalby.
"Kita sudah bertemu dan sudah bergabung, dengan tagline Kita Bersama Barani di Bangkala," tegas Karaeng Moncong.
Baharuddin merupakan eks bakal calon wakil Bupati Jeneponto. Ia sempat berpasangan dengan Syamsuddin Karlos, namun berpisah sebelum pendaftaran ke KPU.
Dalam foto tersebut hadir Andi Moestamu Karaeng Moncong salah satu tokoh berpengaruh di Kecamatan Bangkala dan beberapa tokoh masyarakat lainnya. Hadir juga Politisi PDIP Sulsel, Alimuddin Naba.
Karaeng Moncong mengatakan bahwa foto dalam pertemuannya bersama Pasangan Sarif – Qalby itu berlangsung di Makassar pada Kamis malam (29/08/2024). Dalam pertemuan itu, mereka menyatakan sikap untuk bergabung ke pasangan yang mengusung tagline Kita Bersama ini.
"Jadi saya bergabung itu, karena saya melihat beliau (Karaeng Patta - Qalby) berpeluang besar memimpin Jeneponto ke depan untuk 2024-2029," katanya.
Menurut Karaeng Moncong, Karaeng Patta adalah pemimpin yang tegas, amanah, jujur dan berpengalaman di birokrasi dan tahu tentang aturan pegawai.
"Beliau jujur, paling bagus menurut saya untuk memimpin Jeneponto. Beliau dari birokrasi untuk ke depannya lebih bagus, karena beliau tahu persis dengan aturan pegawai," ujarnya.
Selain membahas politik, pertemuan tersebut juga untuk mempererat tali silaturahmi dan menyatukan rumpun keluarga.
Karaeng Moncong mengaku, pertemuan ini disepakati untuk memenangkan Pasangan Sarif-Qalby di Bangkala dan Bangkala Barat pada Pilkada Jeneponto 2024. Karaeng Nai disebutnya juga siap memenangkan pasangan ini.
"InsyaAllah kita targetkan menang di Kecamatan Bangkala dan Bangkala Barat. Paling sedikit 30 persen," jelas Karaeng Moncong.
Baharuddin Karaeng Nai yang coba dikonfirmasi soal pertemuan ini, belum memberikan jawaban. Namun menurut pengakuan Karaeng Moncong, Karaeng Nai sudah menyatakan sikap untuk bergabung ke Pasangan Sarif-Qalby.
"Kita sudah bertemu dan sudah bergabung, dengan tagline Kita Bersama Barani di Bangkala," tegas Karaeng Moncong.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Sidang MK Bergulir, Penggugat Paparkan Deretan Pelanggaran Pilkada Jeneponto
Sidang sengketa Pilkada Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan telah bergulir di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa (14/1/2025).
Selasa, 14 Jan 2025 13:02
Sulsel
Kadis Jeneponto Diduga Pakai Suket 6 Tahun Lalu Nyoblos dan Masuk DPK
Nama seorang Kepala Dinas (Kadis) di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan terseret dalam kasus dugaan pemilih ganda. Ia adalah Aspa Muji, Kepala Dinas Perhubungan Jeneponto.
Minggu, 15 Des 2024 14:56
Sulsel
Sejumlah Pemilih DPK di Jeneponto Diduga Mencoblos Lebih dari Sekali
Persoalan baru muncul di Pilkada Jeneponto, khususnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 005 Tolo Utara, Kecamatan Kelara.
Minggu, 15 Des 2024 11:07
Sulsel
Diduga Beda Pilihan di Pilkada, Kepesertaan BPJS Gratis Warga Jeneponto Dinonaktifkan
Berbagai persoalan muncul pasca pelaksanaan pilkada serentak 2024 di Kabupaten Jeneponto
Sabtu, 14 Des 2024 18:12
Sulsel
Buntut Dugaan Pemilih Ganda, KPPS Jeneponto Buat Video Klarifikasi
Sebuah video klarifikasi anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 005 Kelurahan Tolo Utara, Kecamatan Kelara, Kabupaten Jeneponto beredar luas di Jejaring Sosial media.
Jum'at, 13 Des 2024 15:22
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kejari Wajo Tetapkan Tersangka Kredit Fiktif di Wajo, 2 Mantri BRI dan 3 Calo Ditahan
2
Antusiasme Puluhan Siswa SD Islam Athirah Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Taekwondo
3
Pemkab Bantaeng Mulai Bayar Gaji Tertunda ASN, Guru Masih Tertahan
4
Haka Auto dan Voltron Resmikan SPKLU DC Charging di Makassar
5
Kejari Wajo Tetapkan 5 Orang Tersangka Kredit Fiktif
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kejari Wajo Tetapkan Tersangka Kredit Fiktif di Wajo, 2 Mantri BRI dan 3 Calo Ditahan
2
Antusiasme Puluhan Siswa SD Islam Athirah Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Taekwondo
3
Pemkab Bantaeng Mulai Bayar Gaji Tertunda ASN, Guru Masih Tertahan
4
Haka Auto dan Voltron Resmikan SPKLU DC Charging di Makassar
5
Kejari Wajo Tetapkan 5 Orang Tersangka Kredit Fiktif