Hasil Pemeriksaan Kesehatan, Cakada Hipertensi Dinyatakan Tetap Fit di Pilkada 2024
Rabu, 04 Sep 2024 14:49

Direktur Utama RS Unhas, Prof. dr. Andi Muhammad Ichsan menyerahkan berkas hasil pemeriksaan tes kesehatan 60 Cakada yang diwakili KPU Makassar pada Selasa (03/09/2024). Istimewa
MAKASSAR - Sebanyak 60 Cakada telah menjalani tes pemeriksaan Kesehatan di Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Universitas Hasanuddin (Unhas) sejak 29 Agustus sampai 2 September 2024. Puluhan Cakada tersebut berasal dari 11 kabupaten/kota.
Direktur Utama RS Unhas, Andi Muhammad Iksan mengatkan semua persyaratan telah dilengkapi. Mulai dari pemeriksaan fisik, penyakit dalam, THT, mata, jiwa, bahkan juga pemeriksaan penunjang.
"Laboratorium, foto rontgen, jantung, sampai treatmil semuanya, jiwa. Alhamdulillah semua selesai dalam lima hari ini," kata Prof. dr. Andi Muhammad Ichsan.
Prof Ichsan mengatakan hasil pemeriksaan seluruh Cakada dinyatakan fit. Sekalipun ada yang mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi, hal itu tidak berpengaruh.
"Semuanya fit, meskipun misalnya ada sedikit, tapi itu tidak memengaruhi hasil. Kita cuman memberikan saran saja," ujarnya.
"Karena rata-rata ini (Cakada) sudah berusia, sehingga tekanan darah tinggi, tapi itukan tetap fit," sambung Prof Ichsan.
Hanya saja, ia enggan membocorkan hasil pemeriksaan Cakada soal tes narkoba. Prof Ichsan berkilah itu kewenangan BNN.
"Kalau yang itu, kami secara tertutup kami tidak bisa sampaikan. Kalau Narkoba itu kewenangan BNN, kalau kami dari pemeriksaan kesehatan saja," terangnya.
"Karena memang terpisah kewenangan dari RS, tim dokter itu fisik dan pemeriksaan penunjang. Kalau Narkoba itu dari BNN," lanjutnya.
Prof Ichsan bilang, pihaknya hanya memberikan rekomendasi kepada KPU kabupaten/kota terkait hasil tes kesehatan. "Cuman fit dan tidak fit, itu yang kita serahkan ke KPU," jelasnya.
Bakal Calon Wali Kota Makassar, Indira Jusuf Ismail mengaku membutuhkan Waktu selama 9 jam saat pemeriksaan Kesehatan pada Senin (02/09). Namun proses ini berjalan tanpa hambatan berarti.
"Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Ada 21 item pemeriksaan bisa dilalui dengan baik," ungkap Indira di hadapan sejumlah awak media.
Dalam kesempatan ini, Indira Yusuf Ismail tidak lupa mengucapkan rasa terima kasih kepada KPU Kota Makassar dan Pihak RS Pendidikan Unhas.
"Salut buat KPU Makassar dan RS Pendidikan Unhas. Khusunya pelayanan prima yang diberikan untuk semua pasangan bakal calon," jelasnya.
Direktur Utama RS Unhas, Andi Muhammad Iksan mengatkan semua persyaratan telah dilengkapi. Mulai dari pemeriksaan fisik, penyakit dalam, THT, mata, jiwa, bahkan juga pemeriksaan penunjang.
"Laboratorium, foto rontgen, jantung, sampai treatmil semuanya, jiwa. Alhamdulillah semua selesai dalam lima hari ini," kata Prof. dr. Andi Muhammad Ichsan.
Prof Ichsan mengatakan hasil pemeriksaan seluruh Cakada dinyatakan fit. Sekalipun ada yang mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi, hal itu tidak berpengaruh.
"Semuanya fit, meskipun misalnya ada sedikit, tapi itu tidak memengaruhi hasil. Kita cuman memberikan saran saja," ujarnya.
"Karena rata-rata ini (Cakada) sudah berusia, sehingga tekanan darah tinggi, tapi itukan tetap fit," sambung Prof Ichsan.
Hanya saja, ia enggan membocorkan hasil pemeriksaan Cakada soal tes narkoba. Prof Ichsan berkilah itu kewenangan BNN.
"Kalau yang itu, kami secara tertutup kami tidak bisa sampaikan. Kalau Narkoba itu kewenangan BNN, kalau kami dari pemeriksaan kesehatan saja," terangnya.
"Karena memang terpisah kewenangan dari RS, tim dokter itu fisik dan pemeriksaan penunjang. Kalau Narkoba itu dari BNN," lanjutnya.
Prof Ichsan bilang, pihaknya hanya memberikan rekomendasi kepada KPU kabupaten/kota terkait hasil tes kesehatan. "Cuman fit dan tidak fit, itu yang kita serahkan ke KPU," jelasnya.
Bakal Calon Wali Kota Makassar, Indira Jusuf Ismail mengaku membutuhkan Waktu selama 9 jam saat pemeriksaan Kesehatan pada Senin (02/09). Namun proses ini berjalan tanpa hambatan berarti.
"Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Ada 21 item pemeriksaan bisa dilalui dengan baik," ungkap Indira di hadapan sejumlah awak media.
Dalam kesempatan ini, Indira Yusuf Ismail tidak lupa mengucapkan rasa terima kasih kepada KPU Kota Makassar dan Pihak RS Pendidikan Unhas.
"Salut buat KPU Makassar dan RS Pendidikan Unhas. Khusunya pelayanan prima yang diberikan untuk semua pasangan bakal calon," jelasnya.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Kasus PSU Palopo, 7 Komisioner KPU Sulsel Terbebas Sanksi Etik dari DKPP
Tujuh komisioner KPU Sulsel dan Ketua KPU RI terbebas dari sanksi DKPP. Mereka dinyatakan tidak terbukti melanggar dugaan pelanggaran kode etik pada kasus Pilwalkot Palopo.
Senin, 08 Sep 2025 21:26

Sulsel
Grebek KPU Bantaeng Kolaborasi Disdik Sulsel, Dorong Pendidikan Pemilih Sejak Dini
KPU Bantaeng terus mendorong upaya peningkatan kesadaran demokrasi di kalangan generasi muda melalui program pendidikan pemilih. Salah satunya dengan program grebek dengan menggandeng Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V di Bulukumba.
Selasa, 12 Agu 2025 16:47

Sulsel
KPU Barru Jaga Keakuratan Data Pemilih Melalui PDPB
Pasca pelaksanaan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024, KPU Barru tidak tinggal diam. Salah satu agenda utamanya kini adalah menjaga dan memastikan keakuratan data pemilih melalui program Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB).
Rabu, 25 Jun 2025 15:31

Sulsel
DKPP Periksa Bawaslu Takalar Terkait Penanganan Laporan Dugaan Pelanggaran Pilkada 2024
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) akan menggelar sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) untuk perkara Nomor 84-PKE-DKPP/II/2025 di Kantor KPU Provinsi Sulawesi Selatan, Makassar, Selasa (17/2/2025) pukul 10.00 WITA.
Senin, 16 Jun 2025 16:10

Sulsel
DKPP Rehabilitasi 7 Penyelenggara, Ketua Bawaslu Sulsel hingga KPU Barru
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memulihkan nama baik tujuh penyelenggara pemilu dari Provinsi Sulawesi Selatan dalam sidang pembacaan putusan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) di Jakarta, Senin (5/5/2025).
Senin, 05 Mei 2025 21:53
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Munafri–Aliyah Tunjukkan Sikap Egaliter, Dengarkan Tuntutan Mahasiswa HMI Makassar
2

Masyarakat Pangkep Antusias Ikut Maulid Nabi di Rujab Bupati, Ada Hadiah Umrah
3

Perempuan Asal Segeri Pangkep Tewas Dianiaya Pria Pakai Parang
4

Kolaborasi PT Vale, Pemkab Lutim, & Poliwako Dongkrak Daya Saing Tenaga Kerja Lokal
5

OJK Terbitkan POJK UMKM, Dorong Pembiayaan UMKM Lebih Cepat & Murah
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Munafri–Aliyah Tunjukkan Sikap Egaliter, Dengarkan Tuntutan Mahasiswa HMI Makassar
2

Masyarakat Pangkep Antusias Ikut Maulid Nabi di Rujab Bupati, Ada Hadiah Umrah
3

Perempuan Asal Segeri Pangkep Tewas Dianiaya Pria Pakai Parang
4

Kolaborasi PT Vale, Pemkab Lutim, & Poliwako Dongkrak Daya Saing Tenaga Kerja Lokal
5

OJK Terbitkan POJK UMKM, Dorong Pembiayaan UMKM Lebih Cepat & Murah