Berkunjung di TPI Palopo, Azhar Arsyad Terima Aspirasi Pedagang dan Nelayan
Minggu, 20 Okt 2024 09:25

Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad mengunjungi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang berada di Kelurahan Ponjalae, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo, Minggu (20/10/2024) pagi. Foto: Istimewa
PALOPO - Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad mengunjungi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang berada di Kelurahan Ponjalae, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo, Minggu (20/10/2024) pagi.
Azhar didampingi tokoh masyarakat yang juga mantan Anggota DPRD Palopo dua periode dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Hamka Pasau dan istri serta ustad Mustakim.
Suasana TPI di pagi hari sudah ramai hiruk pikuk baik pedagang, nelayan dan pembeli. Azhar yang tiba memulai berjalan serta menyalami pedagang maupun pembeli.
Sesekali meladeni permintaan foto bersama dari pembeli. Azhar juga bercengkrama dengan pedagang dan membeli ikan, sayur, hingga nasi kuning di dalam TPI.
Teriakan "Danny Pomanto Gubernur", "Hidup nomor Satu" dan "Ganti Gubernur" menggema dari pedagang. Bahkan pedagang juga terdengar meneriakan "Berbaiki TPI" saat Azhar hadir ditengah-tengah mereka.
Kondisi TPI Palopo yang becek dan air tergenang membuat Azhar ikut prihatian. Padahal TPI ini adalah salahsatu aktifitas dari masyarakat untuk perputaran ekonomi masyarakat.
"Menurut saya ini tidak layak sebenarnya menjadi tempat pelelangan ikan," ucap Azhar setelah berkeliling di TPI Palopo.
Sehingga penting pemerintah turun tangan untuk pembenahan ruang ruang tempat pertemuan publik. Mantan Anggota DPRD Sulsel ini menambahkan sama seperti pasar tradisional yang tertinggal karena tidak dikelola dengan baik.
"Seolah-olah pasar adalah tempat kumuh, kotor dan jorok. Padahal itu adalah paradigma lama sebenarnya. Karena kalau dilihat pasar-pasar seperti luar negeri justru lebih berkembang karena ada support dari pemerintah," ucapnya.
Dari hasil berbincangan dengan pedagang menitip harapan kepada pemerintah agar pembenahan TPI.
"Harapan pedagang perbaikan tempatnya. Yang kedua persaingan harga terjaga jangan sampai ada pengusaha besar yang masuk lalu membuat pengusaha kecil tersisih. Sehingga pemerintah harus menekan dan memastikan iklim usaha masyarakat terjaga," papar Azhar.
Hamka Pasau dimintai tanggapan mengakui kondisi TPI Palopo mesti dilalukan pembenahan.
"Seharusnya dibenahi agar pengunjung dan pedagang merasa nyaman berbelanja dan menjual," kata Hamka.
"Ini (TPI) harus higenis, modern dan bisa juga berfungsi sebagai destinasi wisata saat belanja," tambahnya.
Apalagi kota Palopo dengan perkembangannya, kondisi majemuk masyarakatnya dari berbagai suku adat sejalan dengan infrastruktur. "Supaya masyarakat nyaman cari duit karena banyak datang berbelanja," sambungnya.
Dua pedagang sayur di TPI, Nur dan Husaeni usai dikunjungi dan bercengkrama dengan Azhar Arsyad tak ragu untuk sepakat sama-sama mendokan agar DIA (Danny - Azhar) terpilih pada Pilgub 27 November 2024.
"InsyaAllah tidak meleset nomor Satu," ucapnya sambil menunjukan kartu nama DIA.
Azhar didampingi tokoh masyarakat yang juga mantan Anggota DPRD Palopo dua periode dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Hamka Pasau dan istri serta ustad Mustakim.
Suasana TPI di pagi hari sudah ramai hiruk pikuk baik pedagang, nelayan dan pembeli. Azhar yang tiba memulai berjalan serta menyalami pedagang maupun pembeli.
Sesekali meladeni permintaan foto bersama dari pembeli. Azhar juga bercengkrama dengan pedagang dan membeli ikan, sayur, hingga nasi kuning di dalam TPI.
Teriakan "Danny Pomanto Gubernur", "Hidup nomor Satu" dan "Ganti Gubernur" menggema dari pedagang. Bahkan pedagang juga terdengar meneriakan "Berbaiki TPI" saat Azhar hadir ditengah-tengah mereka.
Kondisi TPI Palopo yang becek dan air tergenang membuat Azhar ikut prihatian. Padahal TPI ini adalah salahsatu aktifitas dari masyarakat untuk perputaran ekonomi masyarakat.
"Menurut saya ini tidak layak sebenarnya menjadi tempat pelelangan ikan," ucap Azhar setelah berkeliling di TPI Palopo.
Sehingga penting pemerintah turun tangan untuk pembenahan ruang ruang tempat pertemuan publik. Mantan Anggota DPRD Sulsel ini menambahkan sama seperti pasar tradisional yang tertinggal karena tidak dikelola dengan baik.
"Seolah-olah pasar adalah tempat kumuh, kotor dan jorok. Padahal itu adalah paradigma lama sebenarnya. Karena kalau dilihat pasar-pasar seperti luar negeri justru lebih berkembang karena ada support dari pemerintah," ucapnya.
Dari hasil berbincangan dengan pedagang menitip harapan kepada pemerintah agar pembenahan TPI.
"Harapan pedagang perbaikan tempatnya. Yang kedua persaingan harga terjaga jangan sampai ada pengusaha besar yang masuk lalu membuat pengusaha kecil tersisih. Sehingga pemerintah harus menekan dan memastikan iklim usaha masyarakat terjaga," papar Azhar.
Hamka Pasau dimintai tanggapan mengakui kondisi TPI Palopo mesti dilalukan pembenahan.
"Seharusnya dibenahi agar pengunjung dan pedagang merasa nyaman berbelanja dan menjual," kata Hamka.
"Ini (TPI) harus higenis, modern dan bisa juga berfungsi sebagai destinasi wisata saat belanja," tambahnya.
Apalagi kota Palopo dengan perkembangannya, kondisi majemuk masyarakatnya dari berbagai suku adat sejalan dengan infrastruktur. "Supaya masyarakat nyaman cari duit karena banyak datang berbelanja," sambungnya.
Dua pedagang sayur di TPI, Nur dan Husaeni usai dikunjungi dan bercengkrama dengan Azhar Arsyad tak ragu untuk sepakat sama-sama mendokan agar DIA (Danny - Azhar) terpilih pada Pilgub 27 November 2024.
"InsyaAllah tidak meleset nomor Satu," ucapnya sambil menunjukan kartu nama DIA.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Bawaslu Sulsel Ingatkan Paslon Tak Jual Beli Suara di PSU Pilwalkot Palopo
Saiful menuturkan, belajar dari kasus ini, menghadapi PSU Kota Palopo, semua pihak mesti benar-benar taat aturan. Semua pihak harus aktif terlibat untuk menjaga muruah pemilihan kepala daerah ini.
Kamis, 15 Mei 2025 21:46

Sulsel
Semua Calon Berkomitmen, Wujudkan PSU Pilwalkot Palopo Aman dan Damai
Kegiatan ini digelar di halaman Kantor KPU, yang berlokasi di wilayah Kelurahan Takkalala, Kecamatan Wara Selatan Kota Palopo pada Rabu, (07/05/2025).
Rabu, 07 Mei 2025 20:49

Sulsel
Bawaslu Sulsel Ajak Stakeholder Kawal PSU Pilwalkot Palopo
Anggota Bawaslu Sulawesi Selatan (Sulsel), Abdul Malik mengajak seluruh stakeholder untuk secara bersama mengawal pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Walikota dan Wakil Walikota kota Palopo.
Selasa, 06 Mei 2025 13:44

Sulsel
KPU dan Bawaslu Sepakat Coret 381 Pemilih di PSU Pilwalkot Palopo
KPU Sulsel mencoret ratusan pemilih untuk pemungutan suara ulang (PSU) Pilwalkot Palopo 2025. Jumlahnya mencapai 381 pemilih karena dimasukkan dalam tidak memenuhi syarat (TMS).
Kamis, 01 Mei 2025 20:58

Sulsel
KPU Kekurangan 615 Lembar Surat Suara untuk PSU Pilwalkot Palopo
KPU Sulsel kekurangan 615 lembar surat suara untuk pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Palopo 2025.
Selasa, 29 Apr 2025 14:55
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Disambut Antusias! Makassar Kota Pertama Roadshow Cinema Visit Film Dasim
2

Bawaslu Sulsel Ingatkan Paslon Tak Jual Beli Suara di PSU Pilwalkot Palopo
3

Kemenkum Sulsel dan UMI Perkuat Sinergi Kembangkan Kekayaan Intelektual
4

Sinergi Pertamina Sulawesi dan Balai Metrologi Legal: Jaga Akurasi Ukur BBM di SPBU
5

Pelindo dan Kejati Kaltim Teken MoU, Sinergi Perkuat Tata Kelola - Kepastian Hukum
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Disambut Antusias! Makassar Kota Pertama Roadshow Cinema Visit Film Dasim
2

Bawaslu Sulsel Ingatkan Paslon Tak Jual Beli Suara di PSU Pilwalkot Palopo
3

Kemenkum Sulsel dan UMI Perkuat Sinergi Kembangkan Kekayaan Intelektual
4

Sinergi Pertamina Sulawesi dan Balai Metrologi Legal: Jaga Akurasi Ukur BBM di SPBU
5

Pelindo dan Kejati Kaltim Teken MoU, Sinergi Perkuat Tata Kelola - Kepastian Hukum