Vocational Talent Fair Dorong Keterampilan Daya Saing Industri
Kamis, 07 Nov 2024 14:26

Suasana diskusi Vocational Talent Fair & Partnership Startup di Hotel Novotel Grand Shayla. Foto: SINDO Makassar/Dewan Ghyats Yan
MAKASSAR - Peran pendidikan vokasi sangat penting dalam menciptakan daya saing industri di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Hal ini disampaikan Direktur Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep), Darmawan di acara Vocational Talent Fair & Partnership Startup di Hotel Novotel Makassar Grand Shayla, Kamis (7/11/2024).
Dengan tema "Kolaborasi Membangun Kemandirian Tenaga Kerja Vokasi untuk Indonesia Emas 2045", Darmawan juga menjelaskan bahwa, pendidikan vokasi membutuhkan dukungan pemerintah maupun dunia usaha dan dunia industri (DUDI) untuk memastikan lulusan yang kompeten dan memiliki keterampilan mumpuni.
"Kita semua berharap dengan adanya dukungan besar dari pemerintah dan DUDI agar Politeknik Bosowa, Politeknik Ujung Pandang, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan, Politeknik Bombana, dan seluruh SMK Negeri dan SMTI serta LKP yang hadir, harus berada di garda terdepan dalam mempersiapkan alumninya untuk meraih peluang pasar kerja global tersebut," katanya dalam sambutan.
Darmawan melanjutkan, lembaga pendidikan vokasi bertekad membina generasi muda untuk siap menghadapi tantangan dan peluang yang dihadirkan oleh Revolusi Industri 4.0 menuju Society 5.0, dengan meningkatan keterampilan praktis, penguasaan teknologi, serta inovasi.
Kemudian, ia mengatakan bahwa pendidikan vokasi diharapkan mampu melahirkan lulusan yang siap bersaing di pasar kerja global dengan terus berkomitmen untuk membekali peserta didiknya dengan keterampilan yang relevan. Sehingga dapat berkontribusi secara signifikan dalam perkembangan industri baik dalam negeri maupun global.
Kemunculan teknologi canggih seperti kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), big data, dan otomatisasi maka kebutuhan tenaga kerja yang terampil diharapkan mampu mengikuti perkembangan teknologi.
Dengan itu, peran pendidikan vokasi menjadi sangat penting dalam mempersiapkan generasi muda untuk berdaptasi dengan perubahan tersebut.
SMK, LKP, dan perguruan tinggi pendidilan vokasi baik negeri maupun swasta, sebagai lembaga pendidikan vokasional, harus mengambil peran strategis untuk mempersiapkan lulusan yang hanya tidak memiliki keterampilan praktis, tetapi juga harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
Dengan tema "Kolaborasi Membangun Kemandirian Tenaga Kerja Vokasi untuk Indonesia Emas 2045", Darmawan juga menjelaskan bahwa, pendidikan vokasi membutuhkan dukungan pemerintah maupun dunia usaha dan dunia industri (DUDI) untuk memastikan lulusan yang kompeten dan memiliki keterampilan mumpuni.
"Kita semua berharap dengan adanya dukungan besar dari pemerintah dan DUDI agar Politeknik Bosowa, Politeknik Ujung Pandang, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan, Politeknik Bombana, dan seluruh SMK Negeri dan SMTI serta LKP yang hadir, harus berada di garda terdepan dalam mempersiapkan alumninya untuk meraih peluang pasar kerja global tersebut," katanya dalam sambutan.
Darmawan melanjutkan, lembaga pendidikan vokasi bertekad membina generasi muda untuk siap menghadapi tantangan dan peluang yang dihadirkan oleh Revolusi Industri 4.0 menuju Society 5.0, dengan meningkatan keterampilan praktis, penguasaan teknologi, serta inovasi.
Kemudian, ia mengatakan bahwa pendidikan vokasi diharapkan mampu melahirkan lulusan yang siap bersaing di pasar kerja global dengan terus berkomitmen untuk membekali peserta didiknya dengan keterampilan yang relevan. Sehingga dapat berkontribusi secara signifikan dalam perkembangan industri baik dalam negeri maupun global.
Kemunculan teknologi canggih seperti kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), big data, dan otomatisasi maka kebutuhan tenaga kerja yang terampil diharapkan mampu mengikuti perkembangan teknologi.
Dengan itu, peran pendidikan vokasi menjadi sangat penting dalam mempersiapkan generasi muda untuk berdaptasi dengan perubahan tersebut.
SMK, LKP, dan perguruan tinggi pendidilan vokasi baik negeri maupun swasta, sebagai lembaga pendidikan vokasional, harus mengambil peran strategis untuk mempersiapkan lulusan yang hanya tidak memiliki keterampilan praktis, tetapi juga harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Polipangkep Bina Kelompok Tani Soppeng Manfaatkan Limbah Kulit Kakao
Tim Dosen Polipangkep melakukan inovasi pelatihan dan Pendampingan Biotransformasi Limbah Kulit Kakao dengan Maggot Black Soldier Fly (BSF) menjadi Pakan Ternak dan Pupuk Organik.
Senin, 06 Okt 2025 11:07

Sulsel
Polipangkep-Pesantren MIM Kembangkan Budidaya Ikan Lele Sistem Akuaponik
Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) bekerja sama dengan Pesantren Qur’an Markaz Imam Malik (MIM) Makassar mengembangkan teknologi budidaya ikan lele dengan sistem akuaponik.
Sabtu, 27 Sep 2025 10:34

Sulsel
Polipangkep Wisuda 511 Lulusan Tahun Akademik 2024/2025
Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) menggelar wisuda Tahun Akademik 2024/2025 di Baruga Manunggal Makassar, Senin (22/9/2025).
Selasa, 23 Sep 2025 14:42

Sulsel
PKM Polipangkep Beri Pelatihan Budi Daya Ikan Berbasis Aquamimicry dan Hidroponik
Tim PKK Polipangkep memberikan pelatihan Budidaya Ikan Berbasis Aquamimicry dan Hidroponik Vertikulture kepada Tim Penggerak TP PKK Desa Tamarupa, Kabupaten Pangkep, Kamis 18 September 2025.
Senin, 22 Sep 2025 10:02

Sulsel
PKM Polipangkep Ajar Pembudidaya Nila Manfaatkan Bakteri Lactobacillus di Pakan
Tim Pemberdayaan Kemitraan Politeknik Pertanian Pangkep (Polipangkep) dari Program Studi Teknologi Budi Daya Perikanan, melaksanakan kegiatan penerapan teknologi pelapisan pakan buatan.
Jum'at, 19 Sep 2025 19:52
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Diduga Terlibat Judol, Oknum Bendahara Desa di Jeneponto Gelapkan Gaji Aparat Desa
2

Pokja Investasi Luwu dan MDA Inisiasi Penguatan Forum Desa Lingkar Tambang
3

Dana TKD Dipangkas, Tamsil Dorong Pemerintah Daerah Kreatif Dongkrak PAD
4

Dosen-Mahasiswa Singapura Belajar Produksi Teh Cascara di Desa Binaan YBM PLN
5

Wakil Bupati Gowa Pastikan Korban Busur di Bontoramba Dapat Perawatan Layak
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Diduga Terlibat Judol, Oknum Bendahara Desa di Jeneponto Gelapkan Gaji Aparat Desa
2

Pokja Investasi Luwu dan MDA Inisiasi Penguatan Forum Desa Lingkar Tambang
3

Dana TKD Dipangkas, Tamsil Dorong Pemerintah Daerah Kreatif Dongkrak PAD
4

Dosen-Mahasiswa Singapura Belajar Produksi Teh Cascara di Desa Binaan YBM PLN
5

Wakil Bupati Gowa Pastikan Korban Busur di Bontoramba Dapat Perawatan Layak