Cawagub Sulsel Azhar Janji Hasil Panen Petani dan Nelayan Dibeli Harga Layak

Senin, 11 Nov 2024 21:33
Cawagub Sulsel Azhar Janji Hasil Panen Petani dan Nelayan Dibeli Harga Layak
Calon Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 1, Azhar Arsyad mengaku optimis petani tidak lagi menderita melalui salahsatu programnya offtaker. Foto: Istimewa
Comment
Share
GOWA - Calon Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 1, Azhar Arsyad mengaku optimis petani tidak lagi menderita melalui salah satu programnya 'offtaker'.

Selama ini bantuan pemerintah ke petani seperti bibit, pupuk, alat pertanian (alsintan) tidak cukup membuat petani sejahtera.

"Kita tidak mau petani menderita. Kadang bantuan benih, pupuk, kadang traktor, tapi pertanyaannya dimana pemerintah saat harga panen turun?," tegas eks Anggota DPRD Sulsel periode 2019-2024 ini saat temu ratusan relawan di Bonto-bontoa Gowa, Senin (11/11) sore.

"Di situlah petani menderita. Bayangkan (petani) mulai menanam sampai pada akhirnya memanen. Saat terakhir (penen) harga turun, dan tidak ada pemerintah intervensi," sambung Azhar.



Dari kasus itu, sambung Azhar, jika dirinya terpilih bersama Moh Ramdhan Pomanto di Pilgub Sulsel ini, akan memberikan solusi ke petani. Dengan menerapkan government off-taker. Artinya, semua produk pertanian akan dibeli oleh pemerintah.

"Di situlah pemerintahan DIA hadir, melalui offtaker, dimana hasil panen petani, hasil nelayan jika terjadi penurunan akan dibeli dengan harga yang layak," kata Azhar.

Program offtaker ini, juga dijelaskan Danny Pomanto saat debat kedua, Minggu (10/11). Dengan skema 10 persen dari APBD yang ada yakni senilai 500 miliar.

Dari situ dialokasikan 200 juta per desa. Yakni 50 juta untuk peningkatan SDM kepala desa dan PKK. Rp 50 juta aparatur desa, disitu ada guru mengaji, guru sekolah minggu, guru hindu, pemandi jenazah dan imam masjid.



"Dan 100 juta untuk infrastruktur desa. Kalau padnya tidak naik. Tapi kalau naik kita akan naikan lagi karena jangan biarkan desa berjuang sendiri. Kasian kepala desa hanya mengandalkan addnya padahal mereka punya tanggungjawab di kabupaten kota," ucap Azhar.

Azhar menegaskan program ini adalah realistis yang akan memberikan angin segar di desa membantu meningkatkan kesejahteraan.

"Seperti contoh di Makassar Pak Danny melalui program bank sampah yang membeli sampah masyarakat. Perputaran miliaran, sampah saja. Artinya apa, beliau kompeten, inovatif, punya visi yang jelas," tandas Azhar.
(UMI)
Berita Terkait
Polisi Tangkap Pelaku Pembusuran Pelajar di Malino Gowa
Sulsel
Polisi Tangkap Pelaku Pembusuran Pelajar di Malino Gowa
Satreskrim Polres Gowa bersama Unit Reskrim Polsek Tinggimoncong berhasil menangkap pelaku penganiayaan menggunakan busur yang terjadi di Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa pada Sabtu (18/01/2025) pukul 23.30 WITA.
Minggu, 09 Feb 2025 07:10
Gugatan Danny Ditolak, Putusan MK Perkuat Kemenangan Andalan Hati di Pilgub Sulsel
Sulsel
Gugatan Danny Ditolak, Putusan MK Perkuat Kemenangan Andalan Hati di Pilgub Sulsel
Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permohonan gugatan perselisihan hasil Pilgub Sulsel untuk dilanjutkan ke tahap sidang lanjutan pembuktian. Gugatan ini diajukan oleh pasangan Danny Pomanto-Azhar Arsyad.
Selasa, 04 Feb 2025 23:27
Lukman Desak BMBK Perbaiki Ruas Jalan Sapaya-Malakaji & Sungguminasa-Malino
Sulsel
Lukman Desak BMBK Perbaiki Ruas Jalan Sapaya-Malakaji & Sungguminasa-Malino
Anggota Komisi D DPRD Sulsel, Lukman B Kady (LBK) mendesak Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) untuk memberikan perhatian serius terhadap perbaikan ruas jalan Provinsi di wilayah Kabupaten Gowa.
Selasa, 04 Feb 2025 12:43
KPU Sulsel Bantah Ada Tanda Tangan Palsu pada Daftar Hadir di 19 Kabupaten/kota
Sulsel
KPU Sulsel Bantah Ada Tanda Tangan Palsu pada Daftar Hadir di 19 Kabupaten/kota
KPU Sulsel selaku Termohon menjelaskan banyaknya pemilih yang tidak menandatangani daftar hadir di tempat pemungutan suara (TPS) dalam sidang pemeriksaan lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) untuk Perkara Nomor 257/PHPU.GUB-XXIII/2025 di Mahkamah Konstitusi (MK) pada Senin (20/1/2025).
Senin, 20 Jan 2025 19:26
Lukman B Kady Soroti Ruas Jalan Sapaya-Malakaji di Gowa, Sebut Tak Ada Perhatian
Sulsel
Lukman B Kady Soroti Ruas Jalan Sapaya-Malakaji di Gowa, Sebut Tak Ada Perhatian
Anggota Komisi D DPRD Sulsel, Lukman B Kady menyoroti Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) terkait pekerjaan ruas jalan Sapaya - Malakaji di Kabupaten Gowa.
Senin, 20 Jan 2025 16:00
Berita Terbaru