Penilaian PPD di Gowa Libatkan SKPD hingga Kelompok Masyarakat
Rabu, 29 Mar 2023 16:55
Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Tim Penilai Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2023 di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa. Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
GOWA - Tim Penilai Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2023 melakukan Focus Group Discussion (FGD) sebagai tahap verifikasi penilaian lanjutan, Selasa (28/3/2023).
Kegiatan yang berlangsung di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa ini, menghadirkan sejumlah pimpinan SKPD hingga kelompok masyarakat, mulai dari kelompok perempuan, anak, hingga penyandang disabilitas.
Untuk meraih Penghargaan PPD 2023 oleh Bappenas, indikator penilaian pada PPD yakni meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan melihat pertumbuhan ekonomi, pendapatan perkapita, angka pengangguran, kemiskinan, dan ketimpangan, sementara indikator kedua adalah peningkatan pelayanan publik dengan melihat indeks kepuasan masyarakat.
Tim Penilai Tahap III PPD 2023, Novi menuturkan, pelaksanaan FGD ini bertujuan untuk penilaian tahap final, di mana Kabupaten Gowa satu dari 12 kabupaten di Indonesia yang mencapai tahap III
"Kami perlu melakukan pertemuan atau diskusi karena sebelumnya pada tahap dua bapak bupati beserta jajaran menghadiri tahapan wawancara. Dan hari ini kami akan lakukan konfirmasi dan menggali lebih dalam lagi dari perspektif stakeholder, jadi saat ini stakeholder akan menjawab beberapa pertanyaan dari tim penilai terkait dengan aspek-aspek yang akan dinilai," terangnya di sela-sela pertemuan.
Lanjutnya, pada diskusi ini, tim penilai fokus pada sejumlah aspek yakni proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di daerah terkait dengan proses penyusunan dokumen RKPD, pencapaian sasaran pembangunan daerah dan inovasi pembangunan yang dikembangkan.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Kamsina menuturkan, dari hasil kunjungan lapangan di Lembaga Pendidikan Mahasantri, dan kunjungan pada inovasi Kampung Rewako Jenetallasa tim penilai sangat mengapresiasi terhadap program unggulan dan inovasi yang dikembangkan.
"Pada kunjungan pertama kemarin mereka sangat mengapresiasi terhadap program unggulan yang dilaksanakan oleh Pemda Gowa dan inovasi pemerintah daerah yang dikembangkan, mereka menyampaikan bahwa ini programnya sangat baik dan luar biasa karena ini sangat berbeda dengan daerah-daerah lain," tutur Kamsina.
Sementara, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gowa, Sujjadan menjelaskan terkait dengan penilaian hari kedua melalui FGD ada tiga aspek yang ditanyakan yakni Pencapaian Pembangunan Daerah, yang kedua aspek proses penyusunan RKPD dan yang ketiga aspek inovasi.
Baca juga: Polisi Amankan Puluhan Kendaraan Roda Dua di Gowa Pakai Knalpot Brong
Dari hasil FGD tersebut, tim penilai cukup puas dengan jawaban stakeholder, namun ada beberapa catatan dari tim penilai untuk beberapa data pendukung atau evidence yang perlu dilengkapi supaya penilaian di tahap akhir ini bisa maksimal.
"Jadi pada umumnya peserta tadi yang hadir itu sudah menyampaikan informasi yang sudah sesuai dengan yang diharapkan oleh tim penilai, namun memang untuk memaksimalkan penilaian ini, ada beberapa data pendukung yang diperlukan dan harus dilengkapi," kata Sujjadan.
Kegiatan yang berlangsung di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa ini, menghadirkan sejumlah pimpinan SKPD hingga kelompok masyarakat, mulai dari kelompok perempuan, anak, hingga penyandang disabilitas.
Untuk meraih Penghargaan PPD 2023 oleh Bappenas, indikator penilaian pada PPD yakni meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan melihat pertumbuhan ekonomi, pendapatan perkapita, angka pengangguran, kemiskinan, dan ketimpangan, sementara indikator kedua adalah peningkatan pelayanan publik dengan melihat indeks kepuasan masyarakat.
Tim Penilai Tahap III PPD 2023, Novi menuturkan, pelaksanaan FGD ini bertujuan untuk penilaian tahap final, di mana Kabupaten Gowa satu dari 12 kabupaten di Indonesia yang mencapai tahap III
"Kami perlu melakukan pertemuan atau diskusi karena sebelumnya pada tahap dua bapak bupati beserta jajaran menghadiri tahapan wawancara. Dan hari ini kami akan lakukan konfirmasi dan menggali lebih dalam lagi dari perspektif stakeholder, jadi saat ini stakeholder akan menjawab beberapa pertanyaan dari tim penilai terkait dengan aspek-aspek yang akan dinilai," terangnya di sela-sela pertemuan.
Lanjutnya, pada diskusi ini, tim penilai fokus pada sejumlah aspek yakni proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di daerah terkait dengan proses penyusunan dokumen RKPD, pencapaian sasaran pembangunan daerah dan inovasi pembangunan yang dikembangkan.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Kamsina menuturkan, dari hasil kunjungan lapangan di Lembaga Pendidikan Mahasantri, dan kunjungan pada inovasi Kampung Rewako Jenetallasa tim penilai sangat mengapresiasi terhadap program unggulan dan inovasi yang dikembangkan.
"Pada kunjungan pertama kemarin mereka sangat mengapresiasi terhadap program unggulan yang dilaksanakan oleh Pemda Gowa dan inovasi pemerintah daerah yang dikembangkan, mereka menyampaikan bahwa ini programnya sangat baik dan luar biasa karena ini sangat berbeda dengan daerah-daerah lain," tutur Kamsina.
Sementara, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gowa, Sujjadan menjelaskan terkait dengan penilaian hari kedua melalui FGD ada tiga aspek yang ditanyakan yakni Pencapaian Pembangunan Daerah, yang kedua aspek proses penyusunan RKPD dan yang ketiga aspek inovasi.
Baca juga: Polisi Amankan Puluhan Kendaraan Roda Dua di Gowa Pakai Knalpot Brong
Dari hasil FGD tersebut, tim penilai cukup puas dengan jawaban stakeholder, namun ada beberapa catatan dari tim penilai untuk beberapa data pendukung atau evidence yang perlu dilengkapi supaya penilaian di tahap akhir ini bisa maksimal.
"Jadi pada umumnya peserta tadi yang hadir itu sudah menyampaikan informasi yang sudah sesuai dengan yang diharapkan oleh tim penilai, namun memang untuk memaksimalkan penilaian ini, ada beberapa data pendukung yang diperlukan dan harus dilengkapi," kata Sujjadan.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Menteri Desa dan PDT Puji Inovasi Kampung Rewako Biringala Kareba
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, didampingi Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni dan Sekretaris Daerah Andy Azis menerima kunjungan kerja Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal RI, Yandri Susanto di Desa Biringala, Kecamatan Barombong, Senin (18/11).
Selasa, 19 Nov 2024 10:01
Sulsel
Pemkab Gowa Persembahkan Pesta Rakyat Bagi Masyarakat di HJG ke-704 Tahun
Sebagai penutup dari Puncak Peringatan Hari Jadi Gowa (HJG) ke-704 Tahun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa menggelar pesta rakyat yang diperuntukkan bagi seluruh masyarakat. Kegiatan ini dipusatkan di Taman Sultan Hasanuddin, Minggu (17/11) malam.
Senin, 18 Nov 2024 11:12
Sulsel
HJG ke-704, Pj Gubernur Puji Strategi Adnan-Kio Kembangkan Sektor Ekonomi
Momentum Hari Jadi Gowa (HJG) ke-704 tahun ini menunjukkan berbagai capaian dan prestasi yang sangat baik.
Minggu, 17 Nov 2024 16:57
Sulsel
Cimory Dairyland di Parangloe Diyakini Tingkatkan Kunjungan Wisatawan ke Gowa
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan bersama Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni melihat langsung Trial Opening atau uji coba Cimory Dairyland Gowa.
Minggu, 17 Nov 2024 08:21
Sulsel
Tujuh Fraksi DPRD Gowa Setuju RAPBD 2025 Segera Dibahas
Tujuh Fraksi DPRD Kabupaten Gowa menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025 dibahas ke tahap selanjutnya sesuai mekanisme yang ada.
Kamis, 14 Nov 2024 17:15
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Mahasiswa IAI Al-Amanah Jeneponto Keluhkan Pemotongan Dana KIP Kuliah
2
Survei LSI: Mayoritas Masyarakat Lutim Tak Terpengaruh Politik Uang di Pilkada
3
Warga Gerebek Mobil Berisi Uang dalam Amplop di Lutim, Diduga untuk Serangan Fajar Paslon
4
Bawaslu Maros Gelar Apel Siaga Pengawasan Pemilu
5
Kapolres Lutim Imbau Masyarakat Aktif Mengawasi Kasus Dugaan Politik Uang
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Mahasiswa IAI Al-Amanah Jeneponto Keluhkan Pemotongan Dana KIP Kuliah
2
Survei LSI: Mayoritas Masyarakat Lutim Tak Terpengaruh Politik Uang di Pilkada
3
Warga Gerebek Mobil Berisi Uang dalam Amplop di Lutim, Diduga untuk Serangan Fajar Paslon
4
Bawaslu Maros Gelar Apel Siaga Pengawasan Pemilu
5
Kapolres Lutim Imbau Masyarakat Aktif Mengawasi Kasus Dugaan Politik Uang