12 Kecamatan Terendam Banjir, Maros Berstatus Darurat Bencana
Minggu, 22 Des 2024 13:33
Kondisi banjir di salah satu wilayah Kabupaten Maros. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
MAROS - Bencana Banjir semakin meluas di Kabupaten Maros. Sebanyak 12 kecamatan di Kabupaten Maros kini terendam banjir.
Kepala BPBD Maros, Towadeng mengatakan dari 14 kecamatan, tersisa dua kecamatan yang belum terendam, yakni Tanralili dan Bontoa.
Sementara yang paling parah justru berada di area pegunungan yakni Camba, Cenrana dan Mallawa.
“Kemarin hanya 8 kecamatan namun karena hujan terus turun hingga saat ini jadi daerah yang terdampak semakin meluas dan sekarang total sudah 12 kecamatan yang terendam,” katanya kepada awak media, Minggu (22/12/2024).
Saat ini, pihaknya pun telah menetapkan status darurat bencana.
Towadeng mengatakan, saat ini sudah ada sekitar 1.000 keluarga yang terdampak banjir dan ratusan ribu rumah. Meski demikian, saat ini belum ada laporan masyarakat yang mengungsi di posko induk.
"Rata-rata masyarakat memilih tetap di rumah masing-masing atau rumah kerabat terdekat, karena di samping karakter rumah warga yang model rumah panggung juga warga enggan jauh meninggalkan rumahnya untuk alasan keamanan barang mereka," bebernya.
Kepala BPBD Maros, Towadeng mengatakan dari 14 kecamatan, tersisa dua kecamatan yang belum terendam, yakni Tanralili dan Bontoa.
Sementara yang paling parah justru berada di area pegunungan yakni Camba, Cenrana dan Mallawa.
“Kemarin hanya 8 kecamatan namun karena hujan terus turun hingga saat ini jadi daerah yang terdampak semakin meluas dan sekarang total sudah 12 kecamatan yang terendam,” katanya kepada awak media, Minggu (22/12/2024).
Saat ini, pihaknya pun telah menetapkan status darurat bencana.
Towadeng mengatakan, saat ini sudah ada sekitar 1.000 keluarga yang terdampak banjir dan ratusan ribu rumah. Meski demikian, saat ini belum ada laporan masyarakat yang mengungsi di posko induk.
"Rata-rata masyarakat memilih tetap di rumah masing-masing atau rumah kerabat terdekat, karena di samping karakter rumah warga yang model rumah panggung juga warga enggan jauh meninggalkan rumahnya untuk alasan keamanan barang mereka," bebernya.
(MAN)
Berita Terkait
News
PW Muslimat NU Sulsel Bantu Korban Banjir di BTP Makassar
Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Sulawesi Selatan, menyalurkan bantuan sembako kepada korban banjir di beberapa titik di BTP, Minggu, (22/12/2024).
Minggu, 22 Des 2024 22:34
Sulsel
Pantau Lokasi Banjir, Polres Maros Beri Bantuan Kepada Warga
Polres Maros menyalurkan sebanyak 350 paket sembako dan makanan siap saji kepada korban banjir di Dusun Kampala, Kecamatan Marusu dan Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Maros Baru, Minggu (23/12/2024).
Minggu, 22 Des 2024 20:29
News
Cuaca Ekstrem, Jufri Rahman Imbau Warga Tingkatkan Kewaspadaan
Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Jufri Rahman, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem yang terjadi beberapa hari ini di Sulsel. Hujan yang cukup deras mengakibatkan banjir dan tanah longsor di sejumlah daerah.
Minggu, 22 Des 2024 19:41
Sulsel
Pj Gubernur Sulsel Pastikan Warga Terdampak Tertangani dengan Baik
Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, mengunjungi sejumlah lokasi banjir di Kabupaten Pangkep, Minggu, (22/12/2024). Ia memastikan korban terdampak banjir tertangani dengan baik.
Minggu, 22 Des 2024 19:32
Makassar City
1.000 Orang Lebih Warga Makassar Mengungsi Akibat Banjir
Sejumlah wilayah di Kota Makassar terendam banjir akibat hujan intensitas tinggi yang mengguyur sejak beberapa hari terakhir. Banjir tersebut merendam tiga kecamatan.
Minggu, 22 Des 2024 19:20
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Uang Palsu Produksi Pegawai UIN Alauddin Diduga Beredar di Jeneponto
2
Bangun Sinergi untuk Kemajuan Kampus, IKA Polipangkep Gelar Mubes VII
3
Diduga Tidak Sesuai Bestek, Proyek Irigasi Rp13 M di Jeneponto Ambruk
4
Pj Bupati Jeneponto Tinjau Lokasi Irigasi Kareloe yang Ambruk Akibat Banjir
5
Jalan Pettarani Maros Terendam Banjir, Kendaraan Dialihkan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Uang Palsu Produksi Pegawai UIN Alauddin Diduga Beredar di Jeneponto
2
Bangun Sinergi untuk Kemajuan Kampus, IKA Polipangkep Gelar Mubes VII
3
Diduga Tidak Sesuai Bestek, Proyek Irigasi Rp13 M di Jeneponto Ambruk
4
Pj Bupati Jeneponto Tinjau Lokasi Irigasi Kareloe yang Ambruk Akibat Banjir
5
Jalan Pettarani Maros Terendam Banjir, Kendaraan Dialihkan