BPBD Maros Temukan Emas 35 Gram di Tumpukan Sampah Banjir Bandang
Selasa, 24 Des 2024 18:41

Proses pengembalian emas kepada pemiliknya. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
MAROS - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros menemukan perhiasan emas seberat 35 gram yang terdiri dari gelang dan kalung.
Perhiasan tersebut ditemukan di tumpukan material sisa banjir bandang yang melanda Bentenge, Desa Cenrana, Kecamatan Camba.
Kepala BPBD Maros, To Wadeng Pananrang mengatakan, penemuan emas ini saat tim BPBD melakukan pembersihan di lokasi terdampak banjir.
Beruntungnya kata dia, dalam kotak emas itu, ditemukan nota pembelian yang memuat informasi lengkap terkait toko dan pemilik barang.
Hal tersebut mempermudah proses pengembalian barang kepada pemiliknya.
"Sudah dikonfirmasi, karena di dalam kotak emas itu terdapat nota pembelian, sehingga kami bisa mengetahui siapa pemiliknya," tuturnya.
Mantan Sekwan DPRD Maros itu mengatakan, setelah memastikan kebenaran informasi pada nota pembelian, pihak BPBD langsung menghubungi toko emas yang tercantum dalam nota.
Toko emas tersebut kemudian menghubungi pembeli untuk melakukan verifikasi lebih lanjut.
“Kami langsung menelepon toko emas yang tercantum dalam nota pembelian. Dari situ, toko emas membantu kami menghubungi pemiliknya. Setelah semuanya jelas, kami mengembalikan emas tersebut kepada yang bersangkutan,” tuturnya.
Banjir bandang di Camba yang terjadi pada Sabtu lalu memang menyebabkan kerusakan serius, mulai dari rumah, sekolah, hingga rumah ibadah.
Ketinggian air dilaporkan mencapai 1,5 meter, merendam dua desa utama yakni Desa Cenrana dan Pattirodeceng, dengan total 250 kepala keluarga (KK) terdampak.
Meski air sudah surut, warga kini masih harus berjibaku membersihkan lumpur yang menumpuk di rumah dan lingkungan mereka.
Perhiasan tersebut ditemukan di tumpukan material sisa banjir bandang yang melanda Bentenge, Desa Cenrana, Kecamatan Camba.
Kepala BPBD Maros, To Wadeng Pananrang mengatakan, penemuan emas ini saat tim BPBD melakukan pembersihan di lokasi terdampak banjir.
Beruntungnya kata dia, dalam kotak emas itu, ditemukan nota pembelian yang memuat informasi lengkap terkait toko dan pemilik barang.
Hal tersebut mempermudah proses pengembalian barang kepada pemiliknya.
"Sudah dikonfirmasi, karena di dalam kotak emas itu terdapat nota pembelian, sehingga kami bisa mengetahui siapa pemiliknya," tuturnya.
Mantan Sekwan DPRD Maros itu mengatakan, setelah memastikan kebenaran informasi pada nota pembelian, pihak BPBD langsung menghubungi toko emas yang tercantum dalam nota.
Toko emas tersebut kemudian menghubungi pembeli untuk melakukan verifikasi lebih lanjut.
“Kami langsung menelepon toko emas yang tercantum dalam nota pembelian. Dari situ, toko emas membantu kami menghubungi pemiliknya. Setelah semuanya jelas, kami mengembalikan emas tersebut kepada yang bersangkutan,” tuturnya.
Banjir bandang di Camba yang terjadi pada Sabtu lalu memang menyebabkan kerusakan serius, mulai dari rumah, sekolah, hingga rumah ibadah.
Ketinggian air dilaporkan mencapai 1,5 meter, merendam dua desa utama yakni Desa Cenrana dan Pattirodeceng, dengan total 250 kepala keluarga (KK) terdampak.
Meski air sudah surut, warga kini masih harus berjibaku membersihkan lumpur yang menumpuk di rumah dan lingkungan mereka.
(MAN)
Berita Terkait

News
BPBD Lakukan Asesmen Cepat hingga Rekomendasi Pemulihan Pascakebakaran DPRD Makassar
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, terus melakukan asesmen dan rekomendasi pemulihan pasca dibakarnya Gedung DPRD Makassar pada Jumat, Jumat (29/8/2025) malam.
Minggu, 31 Agu 2025 21:13

Sulsel
Fakultas Pertanian Unhas Sebut Mahasiswi Terseret Arus Sungai Sedang Rekreasi
Kegiatan yang diikuti Marsanda (20), mahasiswi yang terseret arus Sungai Sapana, Kecamatan Tompobulu, bukanlah bagian dari kegiatan kampus Universitas Hasanuddin (Unhas).
Selasa, 13 Mei 2025 12:28

Sulsel
BPBD Maros Sisir Tepian Sungai Sapana Cari Mahasiswi Unhas Terseret Arus
Proses pencarian Marsanda (20), korban yang terseret arus Sungai Sapana, Goa Paniki Dusun Pattenea, Desa Bonto Matinggi Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Senin (12/5/2025), kembali dilanjutkan.
Selasa, 13 Mei 2025 11:29

Sulsel
Cuaca Ekstrem, 14 Pohon Tumbang dan Puluhan Rumah Rusak Diterjang Angin di Maros
Hujan disertai angin kencang yang terjadi di Kabupaten Maros menyebabkan 14 pohon tumbang di Kabupaten Maros, Minggu (9/2/2025).
Senin, 10 Feb 2025 10:19

Sulsel
Jalan Pettarani Maros Terendam Banjir, Kendaraan Dialihkan
Jalan Trans Sulawesi di Kabupaten Maros, tepatnya di Jalan AP Pettarani terendam banjir sejak Sabtu (21/12/2024) kemarin.
Minggu, 22 Des 2024 14:14
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Golkar Makassar Rombak Struktur, Minta Pimpinan Kecamatan Konsolidasi Cepat
2

Pemasok Material Proyek Embung Tagih Utang Natsir Ali Rp1 Miliar
3

PPP Sulsel Rahasiakan Jagoannya di Muktamar, Klaim 40 Suara Solid ke Satu Caketum
4

Aset Pemkot Makassar 1,1 Ha di Antang Terancam Jatuh ke Pihak Lain
5

PT Vale - Pemkab Kolaka Sepakat Berdayakan Tenaga Kerja & Pengusaha Lokal
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Golkar Makassar Rombak Struktur, Minta Pimpinan Kecamatan Konsolidasi Cepat
2

Pemasok Material Proyek Embung Tagih Utang Natsir Ali Rp1 Miliar
3

PPP Sulsel Rahasiakan Jagoannya di Muktamar, Klaim 40 Suara Solid ke Satu Caketum
4

Aset Pemkot Makassar 1,1 Ha di Antang Terancam Jatuh ke Pihak Lain
5

PT Vale - Pemkab Kolaka Sepakat Berdayakan Tenaga Kerja & Pengusaha Lokal