KPU Kekurangan 615 Lembar Surat Suara untuk PSU Pilwalkot Palopo

Selasa, 29 Apr 2025 14:55
KPU Kekurangan 615 Lembar Surat Suara untuk PSU Pilwalkot Palopo
Komisioner KPU Sulsel, Marzuki Kadir. Foto: Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - KPU Sulsel kekurangan 615 lembar surat suara untuk pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Palopo 2025.

"Dari kekurangan tersebut, dari jumlah yang dibutuhkan batasan, itu disebabkan karena mungkin cara hitungnya di Gramedia (di Cikarang)," kata Komisioner KPU Sulsel, Marzuki Kadir saat ditemui di Hotel Claro Makassar pada Senin (28/04/2025).

Marzuki mengatakan, hal ini bukanlah persoalan serius. Pihaknya dalam Waktu dekat akan berangkat ke Cikarang untuk menjemput kekurangan surat suara tersebut.

"Kalau tidak salah, hari Jumat ini, kami akan jemput (surat suara) bersama dengan kepolisian, kejaksaan dan Bawaslu," ujarnya.

PSU Pilwalkot Palopo membutuhkan 130.844 surat suara. Jumlah ini sudah sesuai daftar pemilih tetap (DPT) dan cadangan 2,5 persen.

"Ini sudah termasuk cadangan, karena cadangan itu kami hitung dari jumlah DPT setiap TPSnya 2,5%. Jadi itu kami sudah hitung," tuturnya.

Kordiv Logistik ini menuturkan, adapun kotak suara diambil dari cadangan waktu Pilkada sebelumnya. Kotak tersebut termasuk baru, karena belum dipakai sebelumnya.

"Cadangan yang saya maksud begini, jika terjadi sesuatu misalnya gempa atau banjir. Tapi Alhamdulillah pada saat Pilkada dari 24 Kabupaten/kota itu (tidak terpakai). Hanya memang kami persiapkan memang dulu," terangnya.

Marzuki menyampaikan, kotak suara tersebut diambil dari 24 Kabupaten/kota dengan sistem bahwa ada peralihan hak pengelolaan. Sebab tanggung jawab dari kelebihan atau stok cadangan di Kabupaten/kota ialah divisi logistik.

"Nah dengan adanya begitu, kami mengirim surat ke KPU RI dengan pertimbangan begini. Kalau jumlah kotak yang mau kami beli, ini kan lewat e-katalog, tidak ada yang membuka," bebernya. (Muhaimin)
(UMI)
Berita Terkait
Dua Komisioner Bawaslu Palopo Terbukti Langgar Kode Etik, Disanksi Peringatan
Sulsel
Dua Komisioner Bawaslu Palopo Terbukti Langgar Kode Etik, Disanksi Peringatan
Dua Komisioner Bawaslu Palopo terbukti melanggar etik. Keduanya ialah ketua Khaerana dan satu anggotanya, Widianto Hendra yang mendapat sanksi peringatan.
Rabu, 10 Sep 2025 16:42
Kasus PSU Palopo, 7 Komisioner KPU Sulsel Terbebas Sanksi Etik dari DKPP
Sulsel
Kasus PSU Palopo, 7 Komisioner KPU Sulsel Terbebas Sanksi Etik dari DKPP
Tujuh komisioner KPU Sulsel dan Ketua KPU RI terbebas dari sanksi DKPP. Mereka dinyatakan tidak terbukti melanggar dugaan pelanggaran kode etik pada kasus Pilwalkot Palopo.
Senin, 08 Sep 2025 21:26
Grebek KPU Bantaeng Kolaborasi Disdik Sulsel, Dorong Pendidikan Pemilih Sejak Dini
Sulsel
Grebek KPU Bantaeng Kolaborasi Disdik Sulsel, Dorong Pendidikan Pemilih Sejak Dini
KPU Bantaeng terus mendorong upaya peningkatan kesadaran demokrasi di kalangan generasi muda melalui program pendidikan pemilih. Salah satunya dengan program grebek dengan menggandeng Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V di Bulukumba.
Selasa, 12 Agu 2025 16:47
Resmi Dilantik jadi Walikota dan Wawali, Naili-Ome Diminta Kompak Bangun Palopo Baru
Sulsel
Resmi Dilantik jadi Walikota dan Wawali, Naili-Ome Diminta Kompak Bangun Palopo Baru
Naili Trisal dan Akhmad Syarifuddin (Naili-Ome) resmi dilantik menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo Periode 2025-2030 di Baruga Asta Cita Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sulawesi Selatan pada Senin (04/08/2025).
Senin, 04 Agu 2025 17:45
Polisi Bongkar Gudang Solar Ilegal, Simpan 7.429 Liter di Palopo
News
Polisi Bongkar Gudang Solar Ilegal, Simpan 7.429 Liter di Palopo
Polres Palopo membongkar praktik penimbunan BBM khususnya solar bersubsidi. Hal itu terungkap dengan adanya laporan masyarakat sehingga Unit Resmob Satreskrim melakukan razia di Kelurahan Batu Walenrang, Kecamatan Telluwanua pada Sabtu (02/08/2025).
Senin, 04 Agu 2025 17:05
Berita Terbaru